Kebiasaan mencuci tangan secara teratur perlu dilatih pada anak karena jika terbiasa anak akan ingat untuk mencuci tangan seperti sebelum makan, setelah bermain, setelah buang air besar dan lainnya. Oleh karena itu, tindakan mencuci tangan diperlukan karena memberikan manfaat yang sangat baik dalam mencegah berbagai macam penyakit seperti diare, ISPA, disentri, kulit cacing usus, dan lain-lain. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh edukasi dengan media audio visual terhadap tingkat pengetahuan dan keterampilan mencuci tangan anak di SDN Mattoangin II Makassar. Jenis penelitian adalah pra-eksperimental dengan menggunakan satu kelompok pre-test - post-test desain. Teknik pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling, terhadap 171 responden. Hasil pre-test menunjukkan bahwa pengetahuan siswa adalah kategori baik sebanyak 52 orang (30,4%) dan setelah diberikan intervensi pengetahuan siswa meningkat sebanyak 163 (95,3%). Sebelum diberikan intervensi edukasi keterampilan mencuci tangan siswa kategori baik sebanyak 6 orang (3,5%) dan setelah diberikan intervensi keterampilan siswa meningkat sebanyak 158 orang (92,4%). Hasil uji Wilcoxon diperole nilai p = 0,000 (?=0.05) sehingga dapat disimpulkan bahwa edukasi menggunakan media audiovisual mempengaruhi tingkat pengetahuan dan keterampilan anak usia sekolah