taufiq manji
Universitas Teknologi Sulawesi

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Strategi Kelompok Nelayan dalam Mereduksi Politik Patron Klien di Kabupaten Maros abdul chalid; taufiq manji
JIAP (Jurnal Ilmu Administrasi Publik) Vol 9, No 1 (2021): Maret
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jiap.v9i1.3245

Abstract

Kecamatan Bontoa merupakan daerah pesisir yang sebagian besar wilayahnya dihuni oleh penduduk nelayan. Pada masyarakat ini berlaku tatanan sosial yang sangat dipengaruhi oleh sistem kepemilikan material atau sumber daya ekonomi dari sektor kelautan yang menjadi sumber penghasilan utama mereka. Sumber daya tersebut meliputi modal dan alat tangkap yang hanya dimiliki oleh segelintir nelayan. Hal tersebut sebagai faktor utama lahirnya pembagian kerja yang berdampak pada stratifikasi sosial di dalam kehidupan masyarakat nelayan setempat. Nelayan yang tidak memiliki alat tangkap disebut sawi, bekerja pada nelayan yang memiliki alat tangkap disebut punggawa. Sistem ini telah berlangsung secara turun temurun. Terjadi hubungan timbal balik yang saling tergantung satu dengan lainnya. Akan tetapi, hubungan tersebut tidak sejajar. Punggawa memiliki posisi sebagai patron dan nelayan pekerja sebagai klien. Punggawadi Kecamatan Bontoa merupakan tokoh kuat yang pengaruhnya hampir menyamai pengaruh seorang bangsawan pada masa lalu. Dalam kegiatan elektoral pengaruh punggawa ini dimanfaatkan secara maksimal oleh aktor politik yang berkontentasi memperebutkan kursi kepala daerah. Sebagian nelayan menyadari bahwa hubungan ini tidak sehat karena menciptakan ketergantungan secara ekonomi, sosial, dan bahkan politik. Sebab itu, berusaha   menciptakan budaya demokrasi melalui kelompok nelayan.
KETERLIBATAN PREMAN PADA PEMILIHAN LEGISLATIF 2019 DI KOTA MAKASSAR Taufiq Manji; Abdul Chalid
JIAP (Jurnal Ilmu Administrasi Publik) Vol 9, No 1 (2021): Maret
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jiap.v9i1.3244

Abstract

Preman ialah orang yang menggunakan bentuk kekerasan verbal maupun non verbal untuk mencapai tujuan, serta seringkali menggunakan kelompok. Penelitian ini bertujuan mengetahui keterlibatan preman pada pemilihan legislatif tahun 2019 di kota Makassar dan mengetahui bentuk keterlibatan preman pada Pemilu. Jenis penelitian ini adalah analisis kualitatif dengan observasi dan wawancara mendalam dengan pertanyaan terbuka. Penelitian ini disajikan secara eksploratif dan memberikan informasi mendalam dengan gaya fenomenologi. Sumber data dalam penelitian yakni, yakni data primer dari observasi dan wawancara mendalam serta dokumentasi lapangan dan data sekunder dari telaah pustaka yang terkait dengan penelitian terkait, yaitu buku, foto, media massa dan sumber informasi lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan preman dalam pemilihan legislatif di Kota Makassar didasari atas empat hal yakni rasional instrumental, rasional nilai, tindakan afektif dan tindakan tradisional. Bentuk-bentuk keterlibatan preman pada pemilihan Pemilu tersebut yaitu memperlebar jaringan pemenangan, mobilisasi massa, mengawal basis suara dan mengintimidasi lawan politik. Secara garis besar keterlibatan preman didasari aspek tradisi, tekanan dan rasionalitas.