Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Caring Community for Mental Health in Astambul Kota Village, Banjar Regency Raziansyah Raziansyah; Yohana Agustina Sitanggang; Tiara Lani
Journal of Health Community Service Vol. 2 No. 1 (2022): Journal of Health Community Service: 2022 March
Publisher : UNUSA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/jhcs.v2i1.2811

Abstract

Mental health is still a health problem for the world. Cases of mental disorders continue to increase and impact the decreasing human productivity in the long term. In humans, mental health is important because mental health is a form of people themselves, which means having an ability to live for independently, with family, and the surrounding people. Service Activities to Community are carried out in the Astambul Kota Village, Banjar Regency, South Kalimantan, from December 2021 to January 2022 started from licensing to 2 stages of implementation. The first stage is screening the community regarding their perception of people with Mental disorders (ODGJ). The second stage is evaluation and providing health education about MASDUL SEJIWA. The data were analyzed by the descriptive-analytical method. The screening results showed that many people who did not care about ODGJ avoided it when they met one and felt afraid when there was ODGJ around. In the second stage, the community was given mental health education about caring for ODGJ and how to deal with ODGJ so as not to be afraid and run. This Community Service Activities showed that the participants' knowledge of Mental Health was good of 27 people (67.5%). According to the target, the enthusiasm and attendance of the participants are 40 people (100%) who attended screening activities and mental health education. The whole community is expected to increase the caring for ODGJ and the formation of mental health cadres in the Astambul Kota health region area
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP DETEKSI DINI KANKER SERVIKS PADA WANITA USIA DEWASA DI PUSKESMAS MALINAU TAHUN 2020 Tiara Lani; Winda Rusnanti
Jurnal Ilmu Kesehatan Insan Sehat Vol. 9 No. 1 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Insan Sehat
Publisher : STIKES Intan Martapura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (552.194 KB) | DOI: 10.54004/jikis.v9i1.18

Abstract

Pendahuluan: Penyebab utama Kanker serviks adalah virus HPV (Human Papiloma Virus) yang merupakan penyakit kedua terbanyak bagi perempuan setelah kanker payudara, peningkatan angka kejadian kanker pada wanita disebabkan rendahnya pemeriksaan deteksi dini pada wanita usia dewasa.Tujuan: Penelitian ini mengetahui hubungan pengetahuan dengan sikap deteksi dini Kanker serviks pada wanita usia dewasa di Puskesmas Malinau. Metode: Desain penelitian deskriptif analitik, desain menggunakan korelasi dengan pendekatan cross sectional dengan populasi sebanyak 830 orang, teknik sampel yang digunakan adalah accidental sampling dengan jumlah sampel 50 responden. Analisis ini disajikan dalam tabel distribusi frekuensi. Hasil: terdapat hubungan pengetahuan dan sikap terhadap deteksi dini kanker serviks pada wanita usia dewasa yang dilakukan dengan Uji Spearman Rank, diperoleh nilai p = 0,000. Dengan demikian p < a, dan diketahui Correlation coefficient (koefisien korelasi)0,688 , maka H1 diterima. Kesimpulan: Dalam meningkatkan drajat kesehatan di Indonesia, khususnya di wilayah puskesmas Malinau Kalimantan Selatan terhadap kejadian kanker serviks yaitu dengan skiring atau deteksi dini kanker serviks secara optimal dengan penatalaksanaan yang adekuat dari pelayanan kesehatan dalam menurunkan angka kejadian kanker serviks.
TINGKAT KECEMASAN LANSIA DENGAN HIPERTENSI BERDASARKAN PENGETAHUAN DI WILAYAH PUSKESMAS SIMPUR Tiara Lani
Jurnal Ilmu Kesehatan Insan Sehat Vol. 9 No. 2 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Insan Sehat
Publisher : STIKES Intan Martapura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.535 KB) | DOI: 10.54004/jikis.v9i2.32

Abstract

Pendahuluan: Hipertensi lebih sering terjadi pada usia lanjut hal ini dikarenakan perubahan fisologis ataupun psikologisnya, penyakit ini juga menimbulkan rasa cemas pada penderitanya, hal ini dikarenakan kecemasan seseorang dipengaruhi oleh masalah kesehatan yang dialaminya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecemasan lansia dengan hipertensi terhadap pengetahuan. Metode: penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi responden dalam penelitian ini adalah lansia penderita hipertensi di wilayah Puskesmas Simpur Kalimantan Selatan, dengan sampel penelitian berjumlah 61 responden dengan metode simple random sampling. Hasil: pada penelitian ini didapatkan hasil bahwa responden dengan pengetahuan baik memiliki tingkat kecemasan yang sedang, hal ini dapat dimaknai bahwa penderita hipertensi memiliki pengetahuan yang baik maka secara tidak langsung akan membatasi perilaku yang dapat memperberat kondisinya, tidak hanya itu penderita juga akan bersikap sesuai dengan pengetahuan yang di milikinya untuk menjaga kesehatan tubuhnya. Kesimpulan: Penelitian ini dapat kesimpulan bahwa lansia dengan hipertensi di wilayah puskesmas simpur memiliki pengetahuan baik dengan tingkat kecemasan yang sedang. Saran: diharapkan kepada masyarakat dan tenaga kesehatan wilayah simpur dapat lebih memperhatikan faktor psikis pada lansia yang dapat mempengaruhi atau memperburuk kesehatan fisik
H Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Orang Dengan Gangguan Jiwa (Odgj) di Wilayah Kerja Puskesmas Astambul Tiara Lani; Nurul Wafa Septiana
Journal of Nursing Invention Vol. 3 No. 2 (2022): Journal of Nursing Invention
Publisher : LPPM Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33859/jni.v3i2.263

Abstract

Background: Mental disorder is a physiological or mental condition of a person who is not functioning properly so that it interferes with daily functions, Mental disorders can function or be effective by consuming the drug, but there are several things that can hinder the success of People with Disorders (ODGJ), including non-adherence in taking medication. Destination This research is to determine the relationship between family support and adherence to taking medication in patients with mental disorders (ODGJ). Method this study used a descriptive analytic correlation study with a sample of 71 respondents. This research used the Chi-Square test. The research time was from April to July 2022. The research location was at the Astambul Community Health Center, Banjar Regency, South Kalimantan. Results In this study, it was found that there was a relationship between family support and adherence to taking medication in ODGJ patients with a p = 0.0001, which is smaller than the p > 0.05 which indicates that both variables are significantly significant. Conclusion that family support for ODGJ patients is very important in patient recovery, family support in providing positive motivation and convincing patients to adhere to taking medication, so that patients avoid relapse.
EFEKTIVITAS KOMBINASI TERAPI MUSIK INSTRUMENT MOZART DAN GUIDED IMAGERY TERHADAP TINGKAT KECEMASAN KELUARGA KLIEN DENGAN ODGJ Martini Nur Sukmawaty; Yohana Agustina Sitanggang; Tiara Lani; Raziansyah Raziansyah
Journal Health & Science : Gorontalo Journal Health and Science Community Vol 7, No 3 (2023): JULI: JOURNAL HEALTH AND SCIENCE : GORONTALO JOURNAL HEALTH AND SCIENCE COMMUNIT
Publisher : Gorontalo State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/gojhes.v7i3.19523

Abstract

Anggota keluarga yang mengurus ODGJ dapat mengalami tekanan psikologis sehingga menyebabkan kecemasan yang mempengaruhi keberlangsungan hidup semua anggota keluarga. Musik mozart telah terbukti mengurangi kecemasan dan mencegah depresi. Guided Imagery salah satu teknik untuk mengontrol, menurunkan ketegangan juga kecemasan. Kebaruan penelitian karena menganalisis efektivitas terapi instrument mozart dan guide imagery terhadap tingkat kecemasan keluarga klien ODGJ. Tujuan penelitian untuk menganalisis efektivitas terapi music instrument mozart dan guided imagery terhadap tingkat kecemasan anggota keluarga yang mengurus ODGJ. Jenis penelitian Quasi Eksperiment Pre And Post Test Design With Control Group. Teknik pengambilan sampel Purposive Sampling dengan kriteria inklusi keluarga yang tidak pernah mendapatkan terapi music dan guided imagery sebelumnya dan keluarga yang mengurus ODGJ setiap hari. Subjek penelitian terdiri dari kelompok intervensi dan kontrol dengan total 60 orang responden. Kelompok intervensi terlebih dahulu mengisi kuesioner HARS sebanyak 14 point tentang kecemasan dan dilanjutkan mendengarkan terapi music instrument mozart dan guided imagery selama 15 menit, dengan kondisi ruangan tenang dan nyaman, setelah itu kelompok kembali mengisi kuesioner yang sama seperti diawal. Sedangkan kelompok kontrol hanya mengisi kuesioner. Uji statistic yang digunakan adalah T-test Independent. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan rata-rata tingkat kecemasan pada kelompok intervensi pre test 21,5±3,88 post test 13,0±5,88, kelompok kontrol rata-rata pre test 21,30±3,82 post test 21,36±3,36 dengan nilai p=0,001 (p0,05) yang maknanya terdapat pengaruh signifikan. Kesimpulan penelitian ini terdapat pengaruh signifikan pemberian terapi music instrument mozart dan guided imagery terhadap tingkat kecemasan yang dialami keluarga dengan ODGJ.