<![CDATA[Penelitian membahas pengaruh inflasi terhadap harga saham, kurs terhadap harga saham, inflasi terhadap kurs valas, dan inflasi melalui kurs terhadap harga saham pada perusahaan properti dan real estate. Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan asosiatif kausal. Populasi penelitian adalah perusahaan yang berkecimpung pada sektor properti dan real estate di bursa efek Indonesia tahun 2013-2017. Teknik pengambilan sampel menggunakan judgmental sampling sehingga terkumpul 23 perusahaan sebagai sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat inflasi berpengaruh dengan signifikan terhadap harga saham yang diukur dengan Price Book Value pada perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di BEI. Semakin tinggi tingkat inflasi, secara nyata akan meningkatkan harga saham perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di BEI; kurs valas USD berpengaruh langsung dengan tidak signifikan terhadap harga saham. Meningkatnya nilai kurs Valas tidak secara nyata akan meningkatkan harga saham perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di BEI; tingkat inflasi berpengaruh (negatif) langsung yang signifikan terhadap Kurs Valas USD. Hal ini membuktikan bahwa perubahan yang terjadi pada Inflasi secara nyata akan menyebabkan perubahan pada nilai Kurs Valas USD. Semakin tinggi tingkat inflasi, menyebabkan Kurs valas terdepresiasi; tingkat inflasi melalui kurs valas berpengaruh tidak langsung yang tidak signifikan dibuktikan dengan P321 < P35 (1,5831 < 0,2007).]]>
