Irma Aryati Octaviani
Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU IBU BURUH PABRIK TENTANG KADARZI (KELUARGA SADAR GIZI) DENGAN STATUS GIZI ANAK BALITA (STUDI DI KELURAHAN PAGERSARI, UNGARAN) Octaviani, Irma Aryati; Margawati, Ani
Journal of Nutrition College Vol 1, No 1 (2012): Oktober 2012
Publisher : Departemen Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.109 KB) | DOI: 10.14710/jnc.v1i1.692

Abstract

Latar Belakang: Kekurangan gizi menjadi salah satu penyebab kesakitan dan kematian pada anak-anak usia dibawah lima tahun. Ibu yang bekerja sebagai buruh pabrik mempunyai waktu bekerja lebih lama, sehingga berhubungan dengan waktu yang dimiliki ibu untuk menyediakan makanan yang bergizi bagi keluarganya. Upaya yang diharapkan berdampak pada perbaikan status gizi adalah meningkatkan mutu konsumsi makanan melalui program Kadarzi. Rendahnya pengetahuan dan perilaku ibu terhadap gizi merupakan faktor yang  berpengaruh pada pencapaian program Kadarzi. Oleh karena itu, upaya pencegahan terjadinya gizi kurang dapat melalui peningkatan pengetahuan  gizi dan kesadaran ibu akan pentingnya perilaku Kadarzi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan perilaku ibu buruh pabrik tentang Kadarzi dengan status gizi anak balita. Metode: Desain studi adalah cross sectional pada 39 anak balita usia 12-36 bulan dari ibu buruh pabrik di kelurahan Pagersari, Ungaran. Status gizi berdasarkan BB/TB dinilai dengan z-score. Pengetahuan dan perilaku Kadarzi diukur menggunakan kuesioner, pengukuran kadar yodium garam di laboratorium , asupan makanan dan konsumsi keanekaragaman makanan menggunakan recall 3x24 jam. Analisis menggunakan Rank Sparman, dan korelasi parsial Hasil: Sebanyak 15,4% balita termasuk kategori kurus. Tidak ada hubungan antara pengetahuan Kadarzi dengan perilaku Kadarzi (r= 0,226, p=0,116). Tidak terdapat hubungan antara pengetahuan ibu tentang Kadarzi dengan status gizi anak balita (r=0,092, p=0,577). Terdapat hubungan antara perilaku Kadarzi dengan status gizi anak balita (r=0,444, p=0,005). Kesimpulan: Ada hubungan antara perilaku Kadarzi dengan status gizi anak balita. Namun, tidak terdapat hubungan antara pengetahuan Kadarzi dengan status gizi anak balita.