Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pendidikan DEWANTARA: Media Komunikasi, Kreasi dan Inovasi Ilmiah Pendidikan
Yulia Usmaul Ekayanti
Unknown Affiliation
Education Other

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
AKULTURASI NOVEL “ASSALAMUALAIKUM BEIJING” KARYA ASMA NADIA Yulia Usmaul Ekayanti; Fahrudin Fahrudin
Jurnal Pendidikan DEWANTARA: Media Komunikasi, Kreasi dan Inovasi Ilmiah Pendidikan Vol. 8 No. 1 (2022): Jurnal Pendidikan DEWANTARA: Media Komunikasi, Kreasi, dan Inovasi Ilmiah Pendi
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55933/jpd.v8i1.293

Abstract

Penelitian Akulturasi dalam Novel “Assalamualaikum Beijing!” Karya Asma Nadia bertujuan untuk meneliti proses akulturasi dalam Novel Assalamualaikum Beijing karya Asma Nadia, mencakup (1) unsur-unsur kebudayaan yang mudah dan yang sulit diterima, dan (2) karakter tokoh yang mudah menerima dan karakter tokoh yang sulit menerima unsur-unsur kebudayaan asing.Metode  pengumpulan data berupa dokumentasi. Sumber data novel “Assalamualaikum Beijing “ karya Asma Nadia  Hasil penelitian unsur-unsur kebudayaan yang mudah dan sulit diterima (1) aspek teknologi. tokoh menerima budaya karena beradaptasi, tokoh sulit menerima budaya bertolak belakang  kehidupan nyata. (2) aspek religi tokoh muslim pengaruhi emosi non muslim,  tokoh sulit menerima budaya asing sulit  dinalar. (3) aspek bahasa dan komunikasi, mudah menerima budaya asing karena belajar, tokoh Cina mempertahankan budaya asli. Karakter tokoh yang menerima dan karakter tokoh yang sulit menerima unsur-unsur kebudayaan asing (1) aspek cinta ilmu. tokoh nonmuslim  Cina  menerima budaya asing karena cinta ilmu, sedang tokoh sulit menerima  karena cinta ilmu tetapi harus mengikuti peraturan. (2) aspek cerdas. tokoh menerima budaya asing berpikir cepat.   tokoh  sulit menerima berpikir rasional  (3) aspek ketakwaan. tokoh  memiliki ketakwaan, tokoh sulit menerima budaya  karena aturan agamanya  
Co-Authors Fahrudin Fahrudin