Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEST Analysis Model dalam Pengembangan Potensi Wisata Pulau Benan, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau Mahadiansar Mahadiansar; Aspariyana Aspariyana
Indonesian Journal of Tourism and Leisure Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Lasigo Akademia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36256/ijtl.v1i1.93

Abstract

The core problem of tourism sector on empowerment and natural resource development is the mapping to the potency and development strategy of tourism has not yet been maximized. This article, focus to use the PEST Model analysis to identify the growth of Benan Island as tourism destination. This research conducted through library study, and data analyzed through content analysis. The result, political, economic, social and technology factors has impacted broadly to development of Benan Island tourism in the long run. The author also purpose the alternatif model of development of priority scale tourism potential with the concept of sustainable tourism and community empowerment by involving tourism industry actors. The use of PEST Model Analysis of the tourism potential of Benan Island can also be applied to several other islands in Lingga Regency.
Model Perilaku Positif Orang Tua pada Anak dalam Pembelajaran Daring di Masa Pandemi COVID-19 Emmy Solina; Aspariyana Aspariyana
Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial Vol. 7 No. 1 (2021): Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jiis.v7i1.28677

Abstract

Problematika pembelajaran daring pada masa pandemi COVID-19 adalah ketidaksusaian lingkungan dengan mengubah kebiasaan lama sehingga orang tua melakukan berbagai cara agar orang tua bisa memberikan perilaku yang positif terhadap anak. Tulisan ini fokus pada model perilaku positif pada orang tua dimana peran orang tua sangat penting bagian dari pembelajaran daring oleh anak ditengah ketidakpastian pandemi COVID-19 berakhir. Adapun metode dalam tulisan ini adalah studi kepustakaan atau kajian literatur tentang perilaku positif dengan analisis model logika. Hasil menunjukan bahwa faktor yang mempengaruhi perilaku positif orang tua kepada anak dalam pembelajaran daring ditengah pandemi COVID-19 harus memenuhi unsur percaya diri, harapan, optimisme, ketahanan dan kecerdasan orang tua dalam menyikapi pembelajaran daring dilakukan oleh anaknya. Selain itu modal sosial sebagai alternatif memperkuat perilaku positif orang tua terhadap anak agar rasa nyaman atas kehadiran orang tua untuk mendampingi pembelajaran daring.
PARADIGMA PENGEMBANGAN MODEL PEMBANGUNAN NASIONAL DI INDONESIA Mahadiansar Mahadiansar; Khairul Ikhsan; I Gede Eko Putra Sri Sentanu; Aspariyana Aspariyana
Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu dan Praktek Administrasi Vol 17, No 1 (2020): Jurnal Ilmu Administrasi
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31113/jia.v17i1.550

Abstract

Pemerataan perkembangan pembangunan sebagai upaya merealisasikan amanah pembukaan UU 1945 dalam konteks pembangunan nasional. Indikator suksesnya pembangunan didasari model perkembangan pembangunan untuk mengatasi permasalahan yang terjadi pada kesenjangan sosial akibat pengembangan pembangunan yang tidak tepat sasaran. Penelitian ini memberikan titik fokus sebagai bentuk alternatif dari paradigma terhadap model-model pembangunan didaerah sebagai bentuk kontribusi pembangunan nasional. Peneliti melakukan eksplorasi terhadap model-model pembangunan pada teori-teori terdahulu dengan pendekatan studi kepustakaan yang relevan mengunakan teknik analisis data yaitu analisis kepustakaan. Hasil penelitian menunjukan bahwasanya ada 4 (empat) fokus alternatif sebagai konstribusi pembangunan nasional pada pengembangan model pembangunan. Pertama, model pembangunan nasional berorientasi pertumbuhan yang mengarah kepada peningkatan perekonomian masyarakat melalui pengembangan sumber daya manusia. Kedua, model pembangunan kebutuhan dasar yang berfokus kepada kebutuhan pokok sehari-hari masyarakat sebagai bentuk pengetasan kemiskinan serta karakteristik yang harus diterapkan dalam model pembangunan kebutuhan dasar. Ketiga model pembangunan berbasis masyakarat yang artinya pengawasan oleh masyarakat serta proses pembangunan dikehidupan masyarakat yang ada dilingkungannya yang mana setiap individu manusia dan kelompok harus meningkatkan kualitas dalam proses pembangunan.  Model terakhir, atau keempat yaitu model pembangunan kedaerahan yang bertujuan untuk merealisasikan program bersifat otonomi daerah yang berkaitan dengan hak serta kewenangan daerah sesuai kebutuhannya. Kata Kunci : Paradigma, Pembangunan Nasional, Model Pembangunan, Indonesia
PARADIGMA PENGEMBANGAN MODEL PEMBANGUNAN NASIONAL DI INDONESIA Mahadiansar Mahadiansar; Khairul Ikhsan; I Gede Eko Putra Sri Sentanu; Aspariyana Aspariyana
Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu dan Praktek Administrasi Vol. 17 No. 1 (2020): Jurnal Ilmu Administrasi
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31113/jia.v17i1.550

Abstract

Pemerataan perkembangan pembangunan sebagai upaya merealisasikan amanah pembukaan UU 1945 dalam konteks pembangunan nasional. Indikator suksesnya pembangunan didasari model perkembangan pembangunan untuk mengatasi permasalahan yang terjadi pada kesenjangan sosial akibat pengembangan pembangunan yang tidak tepat sasaran. Penelitian ini memberikan titik fokus sebagai bentuk alternatif dari paradigma terhadap model-model pembangunan didaerah sebagai bentuk kontribusi pembangunan nasional. Peneliti melakukan eksplorasi terhadap model-model pembangunan pada teori-teori terdahulu dengan pendekatan studi kepustakaan yang relevan mengunakan teknik analisis data yaitu analisis kepustakaan. Hasil penelitian menunjukan bahwasanya ada 4 (empat) fokus alternatif sebagai konstribusi pembangunan nasional pada pengembangan model pembangunan. Pertama, model pembangunan nasional berorientasi pertumbuhan yang mengarah kepada peningkatan perekonomian masyarakat melalui pengembangan sumber daya manusia. Kedua, model pembangunan kebutuhan dasar yang berfokus kepada kebutuhan pokok sehari-hari masyarakat sebagai bentuk pengetasan kemiskinan serta karakteristik yang harus diterapkan dalam model pembangunan kebutuhan dasar. Ketiga model pembangunan berbasis masyakarat yang artinya pengawasan oleh masyarakat serta proses pembangunan dikehidupan masyarakat yang ada dilingkungannya yang mana setiap individu manusia dan kelompok harus meningkatkan kualitas dalam proses pembangunan.  Model terakhir, atau keempat yaitu model pembangunan kedaerahan yang bertujuan untuk merealisasikan program bersifat otonomi daerah yang berkaitan dengan hak serta kewenangan daerah sesuai kebutuhannya. Kata Kunci : Paradigma, Pembangunan Nasional, Model Pembangunan, Indonesia