Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Restoran A&W Supermall Karawaci Suhendri Suhendri
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 17 No 2 (2019): Primanomics : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.606 KB) | DOI: 10.31253/pe.v17i2.175

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kualitas produk dan harga terhadap keputusan pembelian. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survey. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen Restoran A&W (Outlet Supermal Karawaci). Pengambilan sampel dengan jumlah 100 orang responden dilakukan dengan teknik insidental sampling. Analisis data dilakukan dengan uji hipotesis, uji validitas, uji reabilitas, analisis regresi sederhana dan berganda, analisis korelasi sederhana dan berganda, dan analisis koefesien determinasi (R²) dalam mengetahui seberapa besar pengaruh dan signifikansi Kualitas Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian di Restoran A&W serta mengetahui variabel yang mempunyai pengaruh paling dominan. Berdasarkan analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa variabel (X1) yaitu kualitas produk, berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel (Y) yaitu keputusan pembelian dengan nilai koefiesien sebesar 0,871 (cukup kuat). Variabel (X2) yaitu harga berpengaruh positif dan signifikan terhadap variable (Y) minat beli dengan nilai koefisien sebesar 0,866, (cukup kuat). Variabel (X1) kualitas produk dan variable (X2) harga berpengaruh positif dan signifikan dengan nilai signifikan keduanya yang cukup kuat. Dari hasil uji F, model 1 didapat nilai 308,095 dan model 2 didapat nilai 196,270, dimana nilai tersebut lebih besar dari F tabel sebesar 3,09, maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat hubungan positif antara variabel Kualitas Produk terhadap Keputusan Pembelian. Dari hasil uji t didapat thitung Kualitas Produk sebesar 5,023 dan thitung harga sebesar 4,597, dimana nilai tersebut lebih besar dari 1,98447, maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas produk dan harga terhadap keputusan pembelian konsumen.
Effect Firm Growth, Firm Size, Debt Policy on Profitability Case Study On Telecommunication Subsector Listed On BEI Aldi Samara; Anton Wijaya; Metta Susanti; Suhendri Suhendri
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 5, No 4 (2021): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jisip.v5i4.2415

Abstract

This study aims to determine the effect of company growth, company size, debt policy on case profitability studies of telecommunications companies listed on the Indonesia Stock Exchange either simultaneously or partially. The population in this research is a case study of the telecommunication sub-sector listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) for the 2018-2020 period as many as 6 companies. Hypothesis testing in this study was carried out using the Smart PLS (Partial Least Square) program. Based on the analysis of the magnitude of the influence obtained for the percentage of influence of Company Size is the most dominant influence of other variables with a percentage of 48.3575% while the variable growth of the Company is only able to influence the variable Profitability of 6%. And the Debt Policy variable only affects the Profitability variable by -1%. For Variable Growth, Company Size, Debt Policy on Profitability of 53.36%.
Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Kepercayaan Nasabah Terhadap Minat Nasabah Pada Simpanan Berjangka Di Pt Bpr Magga Jaya Utama Suhendri Suhendri; Anton Wijaya; Alvirah Widjoyo Eksan
eCo-Buss Vol. 4 No. 2 (2021): eCo-Buss
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32877/eb.v4i2.242

Abstract

Penelitian dilakukan terhadap 100 nasabah pada PT BPR Magga Jaya Utama, melalui penyebaran kuesioner dengan menggunakan metode deskriptif, dimana metode ini menggambarkan secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai faktor-faktor yang diteliti. Berdasarkan jawaban kuesioner tersebut didapat data-data yang kemudian diolah menggunakan SPSS versi 21 sehingga menjadi data yang berguna dalam penelitian ini. Selain menghitung keterkaitan variabel independen dengan variabel dependen dari masing-masing variabel, pada penelitian ini didapat hubungan antar variabel. Korelasi antara kualitas pelayanan dengan minat nasabah sebesar 0,784, korelasi antara kepercayaan dengan minat nasabah sebesar 0,846, maka dapat dikatakan hubungan ketiga variabel adalah cukup kuat dan positif. Dari hasil uji F model 1 didapat nilai 156,192 dan model 2 dapat dinilai 122,111, dimana nilai Ftabel lebih kecil dari nilai Fhitung, yakni nilai didapat Ftabel sebesar 3,09, dengan demikian Ha diterima dan Ho ditolak. Pada uji T didapat hasil thitung kualitas pelayanan sebesar 8,588, dan thitung kepercayaan sebesar 5,878, jika dibandingkan dengan ttabel sebesar 1,660, maka terdapat hubungan yang signifikan antara minat nasabah terhadap kualitas pelayanan dan kepercayaan yang diberikan
Peran UMKM Pembuatan Makanan Ringan Dan Inovasi Produk Terhadap Penambahan Pendapatan Ekonomi Masyarakat Dikota Tangerang Berlin Berlin; Agus Suharto; Suhendri Suhendri
JURNAL EKONOMI DAN KEWIRAUSAHAAN Vol. 22 No. 1 (2022): Jurnal Ekonomi Dan Kewirausahaan: March
Publisher : Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (537.943 KB) | DOI: 10.33061/jeku.v22i1.7513

Abstract

By the government, high attention is given to MSME actors as a form of government in supporting the economy of the small people. Moreover, MSMEs are able to have a direct impact on people's lives in the lower sector, both in rural and urban areas. Data from the Ministry of Cooperatives and SMEs in 2017 shows high foreign exchange from MSME actors. The figure is also very high, reaching Rp. 88.45 billion. This figure has increased up to eight times compared to 2016, it is not wrong if MSME actors cannot be underestimated anymore. Snacks to be sold must have good quality, both in terms of the materials used, in terms of processing and in terms of packaging. The materials used must be hygienic and do not contain harmful substances. The processing method must also be clean and guaranteed according to the rules. Then the packaging is made using good, attractive packaging and meets the brand packaging standards of the snacks. Followed by current information technology and innovation as well as good and diverse packaging so that the products we produce are more attractive to consumers or innovation in terms of marketing with online media. We see today, many snack food entrepreneurs are successful because of their innovation. Keywords : Small Micro Enterprises Manufacturing of snacks, product innovation, & community economic income.
Peningkatan Pendapatan Ekonomi Masyarakat Melalui Pelatihan Perbaikan Pengelolaan Manajemen Keuangan UMKM RW 15 Kampung Sejahtera Mandiri (KSM) Teras Pancasila Binaan Dinas Koperasi & UMKM Kota Tangerang, Provinsi Banten Agus Suharto; FX. Pudjo Wibowo; Suhendar Janamarta; Rina Aprilyanti; Suhendri Suhendri; Marsin Marsin
Abdi Dharma Vol. 1 No. 1 (2021): Abdi Dharma: Manajemen keuangan UMKM, Motivasi wirausaha, E-commerce UMKM, Kece
Publisher : LP3kM Universitas Buddhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (769.778 KB) | DOI: 10.31253/ad.v1i1.562

Abstract

The potential for developing and fostering an entrepreneurial spirit for the younger generation in RW 15, Kampung Sejahtera Mandiri (KSM) Teras Pancasila, which is assisted by the Office of Cooperatives & MSMEs, Tangerang City, Banten Province, is enormous. One of the reasons for its strategic location as the entrance route to the west of Jakarta. However, the development and fostering of entrepreneurial spirit is still not optimal because the level of education of most of the target audience is high school graduates who rarely or may never get knowledge of entrepreneurship and business management. Many potential creative ideas for running a business have not been explored optimally either. The purpose of this MSME Management Management Improvement Training is expected to foster the entrepreneurial spirit of the young generation so that they always have thoughts of improving their own business by making good use of existing resources and capital to create products, innovating packaging of goods that have economic value. For those who have not started it are expected to be more courageous in opening various businesses but in a well-planned manner.
Penyuluhan Pengelolaan Keuangan bagi Pelajar (Anak Asuh Mudita Love Children) Yunia Oktari; Suhendri Suhendri; Rina Aprilyanti; Jenni Jenni
NEAR: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023): NEAR
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32877/nr.v2i2.742

Abstract

Kegiatan PkM dilaksanakan dengan mitra Mudita Love Children (MLC) bertempat di Vihara Buddhi Vardhana Tangerang. Peserta yang hadir merupakan anak asuh MLC yang terdiri dari 1 orang siswa SD, 4 orang siswa SMP dan 4 orang siswa SMK. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan memberikan pemahaman kepada para siswa dan remaja mengenai pengelolaan keuangan dan investasi bagi pelajar. Metode yang diterapkan adalah metode sosialisasi terkait pengelolaan keuangan dan investasi untuk anak asuh MLC yang disesuaikan dengan permasalahan dan kebutuhan yang dihadapi oleh para peserta. Tahapan pelaksanaan kegiatan ini terdiri dari tiga tahap, yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Materi pertama yang disampaikan terkait 7 hal didalam mengelola keuangan secara bijak. Materi kedua terkait hal-hal yang harus dipahami didalam melakukan investasi bagi pemula. Sosialisasi yang dilakukan dilanjutkan dengan tanya jawab dan sharing pengalaman, untuk mengetahui permasalahan peserta dan memberikan solusinya. Dengan dilaksanakannya penyuluhan ini, terlihat adanya peningkatan pemahaman para peserta terkait materi yang diberikan.