Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan

ANALISIS PERAN KADER POSYANDU DALAM UPAYA PEMASARAN SOSIAL KESEHATAN GIGI DAN MULUT Mujiyati Mujiyati; Tri Syahniati
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 14, No 1 (2022): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v14i1.817

Abstract

Latar Belakang: Upaya meningkatkan kesehatan gigi dan mulut di Indonesia dirasakan penting untuk dilakukan mengingat masih tinggi indeks penyakit gigi dan mulut pada masyarakat Indonesia. Peran kader sangat penting dalam setiap pelaksanaan kegiatan posyandu, keterampilan kader dalam penyuluhan juga merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam sistem pelayanan di posyandu. Tujuan: Menganalisa peran kader posyandu dalam upaya pemasaran sosial kesehatan gigi dan mulut.  Metode: Penelitian dilakukan dengan cara wawancara mendalam kepada 10 kader sebagai informan, ketua kader dan pimpinan puskesmas sebagai informan kunci. Desain penelitian menggunakan study kualitatif dilakukan dengan menggunakan pendekatan rapid assessment procedure (RAP). Penelitian menggunakan  data primer. Dalam proses pengumpulan dengan wawancara yang berisi daftar pertanyaan dan voice recorder. Informasi dari informan dan informan kunci merupakan jawaban untuk melihat sejauh mana peran kader dalam memberikan informasi tentang kesehatan gigi dan mulut kepada masyarakat setempat. Hasil: Informan dan informan kunci memberi jawaban sebagian besar hampir sama, artinya antara kader, ketua kader dan pimpinan Puskesmas sudah sejalan dalam menjalankan roda kehidupan Posyandu. Saran: Pemberian pengetahuan kepada kader, agar kader tetap berwawasan luas, perhatian kepada kader-kader aktif agar tetap menjalankan tugasnya, dan pemberian penghargaan kepada kader yang berprestasi. Kata Kunci: Peran Kader, Posyandu, Pemasaran Sosial
PENGARUH ESTETIKA DENTAL TERHADAP PSIKOSOSIAL PADA REMAJA Mujiyati Mujiyati; Sri Wahyuni
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 15, No 1 (2023): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v15i1.1056

Abstract

Latar Belakang: Maloklusi memberikan pengaruh negatif terhadap fungsi pengunyahan dan berbicara, serta dapat mempengaruhi psikologis remaja berupa menurunnya kepercayaan diri. Tujuan:  penelitian ini untuk menggali lebih dalam mengenai pengaruh karakteristik estetika dental terhadap status psikososial di kalangan remaja khususnya siswa-siswi Sekolah Menengah Atas Negeri di Kota Palembang. Metode: Analisis univariat digunakan untuk menghitung nilai mean dan median dari variabel numerik, serta proporsi dari variabel kategorik. Analisis bivariat pada penelitian ini digunakan untuk mengetahui apakah ada pengaruh estetika dental terhadap status psikososial. Penelitian ini merupakan penelitian analitik komparatif, menggunakan data hasil wawancara dengan kuesioner dan pengukuran. Rancangan penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh SMA Negeri di Kota Palembang yang berjumlah 22 sekolah. Sampel dalam penelitian hanya mengambil 1/3 nya yaitu berjumlah 8 sekolah dengan 325 responden berdasarkan metode penarikan sample yaitu purposive-stratified random sampling. Hasil: Mayoritas responden dalam penelitian ini adalah siswa yang sedikit membutuhkan perawatan dari aesthetic component yaitu  105 orang (32,3%), yang memiliki status ortodonti oklusi normal 120 orang (36,9%), yang memiliki oral hygiene kalkulus sebanyak 210 orang (64,6%). Saran: Siswa lebih memperhatikan kesehatan gigi dan mulut khsususnya dalam melakukan perawatan gigi yang maloklusi. Kesimpulan: Ada pengaruh aesthetic component terhadap dampak psikososial, dan ada pengaruh dental health component terhadap dampak psikososial pada remaja di SMA Negeri Kota Palembang. Kata kunci : Maloklusi, Estetika Dental, Status Psikososial