This Author published in this journals
All Journal Jurnal Sinaps
Anthonius Kurniadi
Resident of Neurology Department of Sam Ratulangi University

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MEDITASI DAN PERHATIAN PADA DEWASA MUDA SEHAT: MEDITATION AND ATTENTION IN HEALTHY YOUNG ADULT Herdy Johannes; Anthonius Kurniadi; Melke Tumboimbela; Sekplin A. S. Sekeon
Jurnal Sinaps Vol. 1 No. 1 (2018): volume 1 Nomor 1, Februari 2018
Publisher : Neurologi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.415 KB)

Abstract

Latar Belakang: Meditasi memiliki reputasi yang terkenal untuk membawa efek yang baik bagi akal manusia. Ini memiliki efek yang lebih besar lagi jika dipraktekkan secara teratur setiap hari dan dapat mempengaruhi banyak domain dalam fungsi kognitif. Penelitian ini berfokus pada fungsi kognitif tertentu, fungsi perhatian. Tujuan: Menentukan hubungan antara meditasi dan perhatian pada populasi dewasa muda yang sehat. Metode: Ini adalah penelitian cross sectional yang dilakukan di antara 102 peserta berusia 20-30 tahun. Penilaian untuk perhatian menggunakan Stroop Color and Word Test (SCWT). Dalam metode ini, jumlah item yang diberi nama dengan benar di 45 s dalam setiap kondisi dihitung (yaitu, W, C, CW). Kemudian prediksi nilai CW (Pcw) dihitung dengan menggunakan rumus Pcw = (W × C) / (W + C) berikut. Kemudian, nilai Pcw dikurangkan dari jumlah item aktual yang diberi nama dengan benar dalam kondisi tidak sesuai (CW) (yaitu, IG = CW -Pcw): prosedur ini memungkinkan untuk memperoleh skor interferensi (IG) berdasarkan kinerja pada kedua W dan kondisi C. Dengan demikian, nilai IG negatif merupakan kemampuan patologis untuk menghambat interferensi, di mana nilai yang lebih rendah berarti lebih besar dalam menghambat interferensi. Hasilnya: Ada 50 peserta yang bermeditasi secara teratur dari Lembaga Pelatihan Kementerian Pineleng dan 52 peserta sebagai subjek kontrol. 28 (56%) subjek yang bermeditasi secara teratur dan 38 (73%) subjek kontrol dapat menyelesaikan tes. Tidak ada hubungan yang signifikan antara meditasi dan Perhatian (p> 0,05). Kesimpulan: Tidak ada hubungan yang signifikan antara meditasi dan perhatian (p> 0,05). Kata kunci: Meditasi, perhatian, Stroop Color and Word Test. ABSTRACT Background: Meditation has a well-known reputation for bringing a good effect for human mind. It has an even greater effect if practiced regularly on a daily basis and can affect many domains in cognitive functions. This research focuses on specific cognitive function, the attention functions. Objective: Determining the relationship between meditation and attention in healthy young adult population. Method: This is a cross sectional study conducted among 102 participants aged 20-30. Assessment for attention using Stroop Color and Word Test (SCWT). In this method, the number of items correctly named in 45 s in each conditions is calculated (i.e., W, C, CW). Then the predicted CW score (Pcw) is calculated using the following formula Pcw =(W ×C)/(W +C). Then, the Pcw value is subtracted from the actual number of items correctly named in the incongruous condition (CW) (i.e., IG =CW −Pcw): this procedure allows to obtain an interference score (IG) based on the performance in both W and C conditions. Thus, a negative IG value represents a pathological ability to inhibit interference, where a lower score means greater difficulty in inhibiting interference. Result: There were 50 participants who meditate regularly from Pineleng Ministry Training Institute and 52 participant as a control subject. 28 (56%) subjects who meditate regularly and 38 (73%) control subject can finish the test. There was no significant relationship between meditation and Attention (p>0,05). Conclusion: There was no significant relationship between meditation and attention (p>0,05). Keyword: Meditation, attention, Stroop Color and Word Test.