Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peningkatan Kualitas Pemerintah Desa Melalui Penyusunan Profil Desa Trimulyo Muhammad Eko Atmojo; Erni Zuhriyati; Nita Aribah Hanif
Society : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1, No 3 (2022): Mei
Publisher : Edumedia Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55824/jpm.v1i3.88

Abstract

Pemerintah desa mempunyai tugas utama untuk menciptakan kehidupan yang demokratis, mendorong pemberdayaan masyarakat serta memberikan pelayanan yang baik. Pemerintah desa saat ini memiliki kewenangan sendiri untuk mengurus dan mengelola pemerintahan. Selain itu, dengan adanya kebijakan desentralisasi fiscal, pemerintah desa perlu menciptakan akuntabilitas dan tranparansi dalam pembangunan desa. Pada dasarnya keberhasilan dari suatu pemerintahan terletak pada tata kelola pemerintahannya sendiri. Saat ini, pemerintah desa di dorong untuk dapat memanfatkan teknologi dan informasi agar mampu memberikan kemudahan pelayanan kepada masayrakat serta terciptanya akuntabilitas dan transparansi informasi dalam mendukung pembangunan. Salah satunya melalui sistem informasi desa (SID), melalui SID pemerintah desa dapat meberikan keterbukaan informasi dan mempunyai basis data. Pemanfaatan sistem informasi desa dapat dilakukan melalui pembuatan profil desa. Dimana dengan adanya profil desa mampu mengetahui potensi yang dimiliki oleh desa, menggambarkan kondisi desa, dan menjadi basis data dari desa itu sendiri. Desa Trimulyo, Jetis merupakan salah satu desa yang saat ini masih belum mampu mengoptimalkan sistem informasi desa melalui pembentukan profil desa. Hal ini diakrenakan sumber daya manusia yang terbatas dan juga kurangnya pengetahuan terhadap pemanfaatan sistem informasi desa.
Evaluasi Pelatihan Digital Marketing Pemerintah Kabupaten Sleman dalam Pemberdayaan UMKM di Tengah Krisis Pandemi Covid-19 Nita Aribah Hanif; Muhammad Eko Atmojo
INDONESIAN GOVERNANCE JOURNAL : KAJIAN POLITIK-PEMERINTAHAN Vol 5 No 1 (2022)
Publisher : Universitas Pancasakti Tegal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (418.015 KB) | DOI: 10.24905/igj.5.1.2022.%p

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengevaluasi pelatihan digital marketingyang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten dalam rangka memberdayakan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai upaya dalam mendongkrak perekonomiannya di tengah Pandemic Covid-19. Masalah difokuskan pada sejauh mana pelatihan tersebut berdampak positif bagi UMKM. Guna mendekati masalah ini dipergunakan acuan teori dari Daniel L. Stufflebeam (1973) yaitu teori evaluasi CIPP yang terdiri Context, Input, Process, dan Product. Data dikumpulkan melalui teknik wawancara dan teknik dokumentasi kemudian dianalisis secara kualitatif dengan bantuan Nvivo12. Kajian ini menyimpulkan bahwa Dalam dimensi context, inisiatif penyelenggaraan pelatihan digital marketing yang dilakukan cukup menjawab problematika yang dihadapi UMKM terkait kesulitan pasar di tengah pandemic covid-19. Dalam dimensi input, yaitu ketersediaan sumber daya penunjang pelatihan ini, Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sleman memiliki SDM, ketersediaan dana, serta sarana prasarana yang memadahi. Dalam dimensi process, menunjukan bahwa penyelenggaraan pelatihan digital marketing berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan oleh Pemerintah Kabupaten Sleman. Kemudian dalam dimensi product, menunjukan bahwa pelatihan digital marketing yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Sleman belum efektif. Penyelenggaraan pelatihan digital marketing yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Sleman belum sepenuhnya memenuhi teori evaluasi CIPP sebagaimana yang dikembangkan oleh Daniel L. Stufflebeam.