This Author published in this journals
All Journal Jurnal Proaksi
Memeng Abdul Rohman
Universitas Muhammadiyah Cirebon

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS DAN REALISASI ANGGARAN BIAYA BAHAN BAKU, BIAYA TENAGA KERJA DAN BIAYA OVERHEAD DALAM MENUNJANG EVEKTIVITAS PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI PADA CV HARMONI Memeng Abdul Rohman; Endah Nurhawaeny
Jurnal Proaksi Vol 5 No 1 (2018): Januari - Juni
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Muhammadiyah Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32534/jpk.v5i1.831

Abstract

Abstraksi - Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa anggaran biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya overhead pabrik dalam menunjang efektivitas pengendalian biaya produksi pada CV HARMONI pada tahun 2015-2017. Perusahaan menggunakan analisis selisih biaya produksi sebagai alat pengendalian biaya. Metode yang digunakan penulis adalah metode deskriftif yaitu metode yang bertujuan untuk menggambarkan sifat sesuatu yang telah berlangsung pada saat terjadi dan memeriksa sebab atau gejala yang terjadi pada perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa anggaran dapat menunjang efektivitas biaya produksi sebagai berikut: Selisih biaya bahan baku tahun 2015 sebesar Rp 46.715.000 atau 6,67% untuk selisih biaya bahan baku tahun 2016 sebesar Rp (31.537.500) atau (3,14%) dan untuk selisih biaya bahan baku tahun 2017 sebesar Rp 34.000.000 atau 2,75%. sementara selisih untuk biaya tenaga kerja tahun 2015 sebesar Rp 1.080.000 atau 0,80% untuk selisih biaya tenaga kerja tahun 2016 sebesar Rp (1.200.000) atau (0,62%) dan untuk selisih biaya tenaga kerja tahun 2017 sebesar Rp 600.000 atau 0,28%. Dan untuk biaya overhead pabrik selisih tahun 2015 sebesar Rp (1.890.000) atau (5,41%) untuk tahun 2016 selisih sebesar Rp 880.000 atau 1,78% dan untuk tahun 2017 selisih biaya overhead pabrik sebesar Rp 680.000 atau 1,38%. Kata Kunci: Anggaran biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya overhead pabrik serta pengendalian biaya produksi.