Nandang Jamiat Nugraha
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Metode Support Group Dalam Meningkatkan Persepsi Pasien Tentang Perawatan Diabetes Melitus di Kota Bandung Nandang Jamiat Nugraha; Rahmat Rahmat
Faletehan Health Journal Vol 7 No 1 (2020): Faletehan Health Journal
Publisher : Universitas Faletehan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (122.159 KB) | DOI: 10.33746/fhj.v7i1.123

Abstract

Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan, namun dapat dikendalikan. Prevalensi penderita DM di Indonesia 6.9% dan di Jawa Barat sekitar 29,4% dari jumlah penduduknya. Sebagai mother of desease, penyakit DM memiliki komplikasi yang serius seperti retinopati diabetik, neuropati, amputasi, penyakit jantung, gagal jantung, stroke dan peripheral arterial disease. Kondisi tersebut menunjukkan perlunya keseriusan dalam penanganan penyakit DM. Diperlukan dukungan dari kader (sebagai bagian dari support group) bagi peserta prolanis DM. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi metoda support group dalam meningkatkan persepsi pasien tentang perawatan DM di Kota Bandung. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan rancangan quasi experiment dengan pretest and post test non equivalent control group. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan persepsi pasien prolanis sebesar 3,08 dan peningkatannya dinyatakan sangat bermakna (p<0,01). Edukasi yang dilakukan kader (support group) berpengaruh terhadap peningkatan persepsi pasien DM. Metode support group dengan memberdayakan kader dalam memberikan edukasi sangat bermanfaat dan dapat dijadikan kebijakan di pelayanan kesehatan masyarakat.
Pengalaman LSL Dalam Pemanfataan Pelayanan Voluntary Counseling And Testing (VCT) Nandang Jamiat Nugraha; Ajeng Sri Rismalinda; Yayat Hidayat
Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah Vol. 5 No. 2 (2018): Jurnal Keperawatan 'Aisyiyah
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.971 KB) | DOI: 10.33867/jka.v5i2.103

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pengalaman peneliti secara langsung mendapatkan informasi dari hasil wawancara bahwa sikap LSL terhadap adanya pelayanan program VCT ini berbeda-beda, sebagian menyatakan kesenangannya terhadap VCT dan sebagian memperlihatkan sikap ketidakpeduliannya terhadap program VCT, hal ini disebabkan oleh beberapa alsan, diantaranya ketakutan akan identitasnya sebagai LSL diketahui banyak orang, ketakutan akan hasil diagnosis yang di dapat, dan rasa malu untuk melakukan pemeriksaan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang pengalaman LSL dalam pemanfaatan VCT di Kota Bandung. penelitian ini dilaksanakan mulai Mei sampai Juli 2018 dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan menggunakan pendekatan fenomenologi. Data didapat dengan teknik wawancara mendalam terhadap 5 partisipan laki-laki, usia 22 sampai 37 tahun. Hasil penelitian didapatkan 3 tema yaitu faktor pendukung pemanfaatan VCT, faktor penghambat pemanfaatan VCT dan harapan partisipan untuk VCT ke depan. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa LSL mengalami hambatan dalam pemanfaatan VCT di karenakan rendahnya persepsi terhadap layanan VCT serta ketersediaan waktu pelayanan dimana waktu pelaksanaan berada pada jam aktif kerja. Sebagai harapan dalam penelitian ini tidak ada lagi petugas kesehatan yang mendiskriminasi di setiap tempat layanan VCT serta diperlukan upaya-upaya dan strategi kembali untuk meningkatkan sosialisasi kepada komunitas untuk pelayanan program VCT.