This Author published in this journals
All Journal JURNAL ENGGANO
Febriansyah Febriansyah
Marine Science Study Program, University of Bengkulu

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRUKTUR KOMUNITAS HUTAN MANGROVE DI PULAU BAAI KOTA BENGKULU Febriansyah Febriansyah; Dede Hartono; Bertoka Fajar SP Negara; Person Pesona Renta; Yenni Putri Sari
JURNAL ENGGANO Vol 3, No 1
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (665.577 KB) | DOI: 10.31186/jenggano.3.1.112-128

Abstract

Penelitian dilaksanakan di Pulau Baai Kota Bengkulu pada bulan Oktober – November 2017. Dari penelitian kondisi ekosistem mangrove di Pulau Baai kota Bengkulu, didapatkan 5 spesies dari 4 Family mangrove terdiri dari Family Rhizoporaceae (Rhizophora mucronata dan Bruguiera cylindrica), Family Avicenniaceae (Avicennia marina), Family Lythraceae (Sonneratia alba)dan Family Combretaceae (Lumnitzera littoreae). Indeks Nilai Penting (INP) mangrove menunjukkan peran penting mangrove untuk Pulau Baai kota Bengkulutergolong sedang untuk tingkat pohon berkisar antara 105,42 – 150,11. Nilai indeks keanekaragaman (H’) untuk tingkat pohon, anakan, semai untuk stasiun 1 termasuk dalam kategori rendah dalam seluruh kategori, sedangkan stasiun 2 termsuk dalam kategori rendah dalam seluruh kategori. Untuk stasiun 3 termasuk dalam kategori sedang untuk pohon, sedang untuk anakan dan rendah untuk semai. Nilai indeks dominansi (D) untuk tingkat pohon, anakan, dan semai untuk stasiun 1 berturut-turut dalam kategori tinggi untuk seluruh kategori, sedangkan untuk stasiun 2 yaitu tinggi untuk seluruh kategori dan untuk stasiun 3 yaitu sedang untuk pohon, sedang untuk anakan, dan tinggi untuk semai. Hal ini menunjukan bahwa terdapat jenis yang mendominasi jenis lainnya pada ekosistem mangrove di Pulau Baai kota Bengkulu atau komunitas berada pada kondisi kurang stabil. Hasil pengamatan parameter kualitas air seperti suhu, salinitas dan pH menunjukkan bahwa kondisi lingkungan yang ada di Pulau Baai kota Bengkulu tergolong baik untuk pertumbuhan ekosistem mangrove.