Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN METODE SIX SIGMA DENGAN PENDEKATAN METODE TAGUCHI UNTUK MENURUNKAN PRODUK CACAT (Studi kasus : Sentra Industri Genteng Tanah Liat Desa Pacar Peluk, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang) Permatasari, Shabrina Rahma; Setyanto, Nasir Widha; Kusuma, L. Tri Wijaya Nata
Jurnal Rekayasa dan Manajemen Sistem Industri Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.995 KB)

Abstract

Abstrak Sentra industri genteng tanah liat Pacar Peluk memproduksi genteng tanah liat tipe Mantili, tipe Press Ekonomi dan tipe Pilangan. Permasalahan pada proses produksi genteng terutama tipe Mantili ini masih terdapat presentase cacat tinggi yang mengindikasikan bahwa kualitas genteng Pacar Peluk masih kurang. Oleh karena itu, untuk mengidentifikasi dan menurunkan produk cacat pada proses produksi Genteng digunakan metode Six Sigma yang didukung oleh penerapan fase Define, Measure, Analyze, Improve dan Control (DMAIC) dan menggunakan pendekatan metode Taguchi. Berdasarkan hasil analisis DMAIC, didapatkan 5 CTQ (Critical To Quality) yaitu genteng retak, pecah, gopel, gosong dan keropos. Setting level optimal dari hasil eksperimen Taguchi, yaitu waktu proses pengeringan selama 8 jam, waktu pembakaran selama 9 jam, komposisi tanah liat:pasir (80%:20%) dan jumlah penggilingan sebanyak 3 kali. Dengan menggunakan setting level optimal tersebut, nilai level sigma meningkat pada setiap CTQ, terjadi penurunan persentase cacat dari 11,96% menjadi 6,88%, dan nilai QLF mengalami penurunan dari kondisi aktual. Kata kunci : Kualitas, Metode Six Sigma, DMAIC, Metode Taguchi