IYANSEP NIM. E21110050
fisip

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGINTEGRASIAN PROGRAM BANTUAN LANGSUNG SEMENTARA MASYARAKAT (BLSM) IYANSEP NIM. E21110050
PublikA, Jurnal Ilmu Administrasi Negara Vol 4, No 1 (2015): PublikA, edisi Maret 2015
Publisher : FISIP Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/publika.v4i1.557

Abstract

Artikel ini merupakan salah satu bagian dari skripsi penulis yang berjudul Pengintegrasian Program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Adapun yang menjadi permasalahan yaitu Masalah Pendataan, Masalah Koordinasi dan Masalah pembagian tugas. Selain itu, penulis menggunakan model George C Edwards III (dalam Agustino, 2006:150) yang mengemukakan bahwa ada empat faktor yang  mempengaruhi efektifitas implementasi kebijakan Program BLSM yaitu: Komunikasi, Sumber Daya, Disposisi Dan Struktur Birokrasi. Sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif dengan analisis data secara kualitatif.Kesimpulan dari hasil  penelitian ini adalah Kurang Efektifnya Pengintegrasian Program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) karena masih banyak masyarakat miskin yang tidak terdaftar penerima BLSM adapun yang terdaftar sebanyak 1.164 orang yaitu dilihat dari: Komunikasi dalam implementasi program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) di Kelurahan Batu Layang sangat disayangkan tidak berjalan dengan efektif, efisien dan tidak tepat sasaran. Kemampuan sumber daya dilihat dari jumlah staf secara umum belum tersedia dengan maksimal. Kecenderungan sikap implementor dan target group  sudah dapat dikatakan cukup baik, terlihat dari dukungan kepala Kelurahan dan staf-staf beserta masyarakat di Kelurahan Batu Layang untuk membantu pemerintah pusat dalam melaksanakan penyaluran dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat dengan efektif dan efisien. Pembagian tugas dalam struktur birokrasi Kelurahan Batu Layang sudah cukup jelas sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing. Rekomendasinya adalah Kelurahan Batu Layang Kecamatan Pontianak Utara, perlu membangun koordinasi yang baik dengan menjalin kerjasama. Kelurahan Batu Layang Kecamatan Pontianak Utara, perlu mengusulkan penambahan anggaran karena untuk memenuhi semua sumber daya diperlukan anggaran yang cukup dan penambahan jumlah staf. Selain itu juga, perlu adanya penambahan fasilitas. Sikap harapan dan dukungan dari pada implementor dan target sasaran perlu ditingkatkan lagi. Dan Pembagian tugas kepada pihak Kelurahan Batu Layang harus jelas dan tegas karena Kelurahan Batu Layang memiliki perangkat RT dan RW yang dapat melakukan kerjasama pendataan dilapangan. Kata-kata Kunci: Pengintegrasian, Program, BLSM