Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

STRATEGI MENGGERAKAN PEREKONOMIAN DESA MELALUI PENGUATAN KAPASITAS USAHA BUMDES SRI TAMAN REJEKI JUDUL ARTIKEL Rr. Sri Handari Wahyuningsih; Alni Rahmawati
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2020: 3. Kapasitas Daya Saing UMKM dan BUMDES
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (717.302 KB) | DOI: 10.18196/ppm.33.233

Abstract

Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Sri Taman Rejeki merupakan Lembaga Ekonomi Desa berbasiswisata embung yang dimiliki oleh Kalurahan Donoharjo, Ngaglik, Sleman Yogyakarta. Memasuki usiake-3 BUMDES menyadari kebutuhan untuk peningkatan kapasitas pengelolaan dan pengembangan usaha.Embung Jetis Suruh merupakan kekayaan Desa Donoharjo yang oleh Kepala Desa diserahkanpengelolaannya kepada BUMDES, dengan harapan akan menjadi pusat pariwisata bagi masyarakat diWilayah Sleman dan sekitarnya. Program ini bertujuan meningkatkan kapasitas usaha BUMDES melaluipeningkatan pengelolaan usaha dan inisiasi pendirian usaha baru. Metode yang digunakan dalampelaksanaan program adalah Focus Group Discussion (FGD), penyuluhan (ceramah dan diskusi),pelatihan, implementasi, monitoring, dan evaluasi. Hasil program penguatan kapasitas ini berupapeningkatan wawsan pengembangan usaha dan administrasi keuangan/pembukuan, standar kerja,pendirian Warung BUMDES, dan perencanaan Wisata Edukasi Camping Ground.
Pengembangan Kelembagaan Bumdes Sebagai Pusat Pemberdayaan Desa Wisata Embung Rr. Sri Handari Wahyuningsih
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2019: 3. Pengembangan Usaha Mikro, kecildan Menengah (UMKM), Serta Ekonomi Kreatif
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (467.248 KB) | DOI: 10.18196/ppm.23.384

Abstract

Pendirian Lembaga Ekonomi Desa merupakan salah satu strategi pengembangan ekonomi bagimasyarakat desa. Bagi Desa Donoharjo, Ngaglik, Sleman keberadaan embung jetis suruh yang telahdimiliki sejak Tahun 2014 merupakan aset pariwisata yang dapat menjadi daya tarik masyarakat.Pengelolaan embung ini merupakan program prioritas yang sedang dijalankan oleh aparat Desa melaluipendirian Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dengan harapan mampu meningkatkan kesejahteraanekonomi Desa. Potensi wisata ini belum tergarap dengan optimal. Pembentukan kelembagaan BUMDESdimulai dengan pelaksanaan diskusi dengan stakeholders terkait dengan pengelolaan embung sampaipada penyusunan program kerja. Dengan bekal semangat masyarakat yang dipelopori oleh PerangkatDesa bekerjasama dengan Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M)Universitas Muhammadiyah Yogyakarta khususnya melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM),peresmian pendirian Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) telah dilakukan sebagai wadah pengelolaanembung. Lembaga ini sepenuhnya memiliki otoritas untuk mengelola obyek wisata embung bagipeningkatan kesejahteraan ekonomi.
MUSEUM JAMU SEBAGAI DAYA ADAPTABILITAS DESA WISATA MENGHADAPI PANDEMI COVID 19 Rr. Sri Handari Wahyuningsih; Muchamad Zaenuri
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 4. Kapasitas Daya Saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan Badan Usaha Milik Desa( BU
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.936 KB) | DOI: 10.18196/ppm.44.759

Abstract

Di masa pandemi C-19 sekarang ini sebagian besar desa wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta mengalami penurunan pengunjung. Kondisi ini disebabkan meningkatnya kekhawatiran untuk mengunjungi destinasi wisata, tidak terkecuali Desa Wisata Jamu yang terletak di Kiringan, Canden, Jetis, Bantul. Sebelum pandemi, desa ini banyak dikunjungi wisatawan. Saat ini mereka harus memutar strategi untuk tetap adaptif pada kondisi new normal. Pengabdian ini bertujuan memberikan peningkatan skills pemasaran wisata secara daring dan peningkatan skill pelaku usaha, yang dilaksanakan melalui metode penyuluhan, Focus Group Discussion (FGD), pelatihan, dan pendampingan. Hasil dari program ini berupa meningkatnya pemahaman mitra terhadap strategi usaha wisata jamu di era pandemi, meningkatnya skills pelaku usaha, meningkatnya instrumen obyek wisata jamu berupa museum jamu dan praktik langsung pembuatan jamu, dan proceeding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat. Implikasi: pentingnya peningkatan skills masayarakat dalam sosialisasi wisata melalui media virtual sebagai respon adaptif Pandemi C-19. Simpulan: Adanya pendampingan membuka wawasan baru pelaku usaha dalam memghadapi situasi pandemi yang dihadapi
PERIJINAN USAHA INDUSTRI RUMAH TANGGA SEBAGAI STRATEGI PENINGKATAN KAPASITAS PENGELOLAAN USAHA Rr. Sri Handari Wahyuningsih; Alni Rahmawati
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 4. Kapasitas Daya Saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan Badan Usaha Milik Desa( BU
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (397.046 KB) | DOI: 10.18196/ppm.44.764

Abstract

Manajemen Usaha bagi UMKM khususnya sektor rumah tangga merupakan permasalahan yang sering dihadapi. Disamping itu, keterbatasan pemahaman tentang bagaimana menjalankan usaha dengan mengantongi perijinan usaha merupakan permasalahan lain. Disisi lain pada masa pandemi ini, usaha rumahan merupakan alternatif penguatan ketahanan keluarga. Mitra pendampingan ini adalah Usaha Katering Ni’ma, yang merupakan bisnis rumahan, dikelola keluarga eks-pekerja outsourcing yang memiliki potensi pengembangan cukup baik, namun memiliki kendala di kedua isu tersebut. Program PKM ini bertujuan menyelesaikan permasalahan mitra yaitu meningkatkan kapasitas usaha yang dirinci melalui kegiatan yaitu penyuluhan pentingnya perijinan, manajemen usaha, diversifikasi usaha dan pencatatan keuangan. Metode yang digunakan adalah Penyuluhan, Focus Group Discussion (FGD), pendampingan, monitoring dan evaluasi. Dalam program ini dilakukan penyerahan barang yang mendukung antara lain papan nama usaha, perbaikan dapur, dan alat produksi yang mendukung program. Hasil program diharapkan mendorong kapasitas usaha dan kemandirian UMKM mitra. Output program adalah ijin usaha berupa Nomer Induk Berusaha (NIB), sertifikat penyuluhan, proses sertifikasi pengajuan ijin industri rumah tangga (PIRT), video kegiatan, dan publikasi artikel dalam seminar.
Penguatan Daya Saing Organisasi melalui Pendampingan Tata Kelola dan Perumusan Rencana Strategi Bisnis Rr. Sri Handari Wahyuningsih
Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat 2021: 4. Kapasitas Daya Saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan Badan Usaha Milik Desa( BU
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.499 KB) | DOI: 10.18196/ppm.44.791

Abstract

Koperasi Primer BMT Amanah merupakan salah satu Baitul Maal Wat Tamwil yang beroperasi dibidang simpan pinjam berlokasi di Galur, Kulonprogo. Berdasar identifikasi dengan Pengurus, Kinerja jangka pendek BMT cukup baik. Namun demikian Pengurus dan manajer memiliki permasalahan dalam menetapkan arah pengembangan ke depan. Selain itu masih ditemukan pembagian pekerjaan dan sasaran tugas yang belum jelas antara pengurus, manajer, dan staf. Program pengabdian ini difokuskan pada dua kegiatan utama, yaitu Penguatan Tata Kelola Organisasi dan Perumusan Rencana Strategi Bisnis. Penguatan Tata Kelola dilakukan melalui pemantapan struktur organisasi, evaluasi tugas dan fungsi, analisis jabatan, dan standar kerja. Sedangkan penyusunan rencana strategi bisnis dilakukan melalui: evaluasi Visi, Misi, dan Tujuan; merumuskan rencana strategi , action plan, dan target tahunan. Metode yang digunakan antara lain: Focus Group Discussion, Penyuluhan, pendampingan, monitoring program. Hasil pendampingan adalah tersusunnya Dokumen Tata Kelola, Rencana Strategi Bisnis, dan publikasi dalam konferensi nasional.