Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kecemasan Ibu Nifas Dalam Perawatan Bayi Baru Lahir di Klinik Bersalin Hotmaida Purba Kabupaten Labuhanbatu Halimah Tusya Diah
Jurnal Gentle Birth Vol 1, No 1 (2018): Januari
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (547.4 KB)

Abstract

Perawatan pada bayi dilakukan selama 1 tahun usia bayi. Kematian bayi merupakan ukuran penting kesehatan nasional karena variabel itu berkaitan dengan berbagai faktor antara lain kesehatan ibu, mutu akses ke layanan medis, kondisi sosioekonomi, dan praktik kesehatan masyarakat. Kematian bayi (mortalitas bayi) merupakan kematian anak usia kurang dari satu tahun. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah secara analitik dengan pendekatan cross sectional study. Jumlah sampel sebanyak 50 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan Teknik Total Sampling. Penelitian ini dilakukan di klinik bersalin Niar dengan cara membagikan instrument penelitian (kuesioner) kepada setiap ibu-ibu nifas yang datang berkunjung untuk memeriksakan dirinya selama masa nifas ke klinik tersebut. Analisa data dengan chi square. Dari 50 responden, sebagian besar responden memiliki pengetahuan baik yaitu sebanyak 34 orang (68%), dan sebagian kecil responden memiliki pengetahuan kurang yaitu sebanyak 16 orang (32%). Responden dengan pengetahuan  baik, sebagian besar mengalami kecemasan ringan sebanyak 20 orang (40%), dan sebagian kecil mengalami kecemasan berat sebanyak 4 orang (8%). Dari 16 responden dengan pengetahuan kurang, sebagian besar mengalami kecemasan berat sebanyak 7 orang (14%) dan sebagian kecil mengalami kecemasan sedang sebanyak 4 orang (8%) dalam perawatan bayi baru lahir.. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang signifikan tingkat pengetahuan dengan kecemasan ibu nifas dalam perawatan bayi baru lahir (nilai ρ=0.003<0.05). Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa kecemasan ibu nifas dalam perawatan bayi baru lahir ringan, hal ini dikarenakan ibu-ibu nifas sudah memahami cara perawatan yang baik untuk bayinya. Seiring dengan baiknya pengetahuan seseorang mempengaruhi kecemasan seseorang dalam menghadapi sesuatu hal
Pengetahuan dan Sikap Suami terhadap Perubahan Fisiologis dan Psikologis Istri selama Kehamilan di Klinik Bersalin Hj. Nani, S. AMKeb Halimah Tusya Diah
Jurnal Gentle Birth Vol 1, No 2 (2018): Juli
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (513.032 KB)

Abstract

Kehamilan merupakan suatu anugerah yang menyenangkan bagi setiap wanita. Proses kehamilan yang dialami setiap wanita akan menimbulkan perubahan– perubahan pada fisik, maupun psikologis. Direncanakan atau tidak, calon ibu perlu mempersiapkan diri secara psikologis sejak sebelum, selama, dan sesudah kehamilan. Perubahan–perubahan fisik yang terjadi selama kehamilan, merupakan hal yang sangat penting untuk diketahui, bukan oleh si wanita saja akan tetapi suami. Artinya suami selalu siap saat istri membutuhkan bantuan fisik maupun psikologis dan dapat menerima perubahan-perubahan yang terjadi pada istrinya selama kehamilan.  Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengetahuan dan sikap suami terhadap perubahan fisiologis dan perubahan psikologis isteri selama kehamilan di klinik bersalin Hj. Nani, S. AMKeb Tahun 2018. . Desain penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah jenis deskriptif dengan pendekatan Cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh isteri  yang ditemani suami saat kunjungan periksa hamil atau ANC di Klinik Bersalin Hj. Nani,S. AMKeb  sebanyak 57 orang. Hasil penelitian menemukan bahwa dari  responden mayoritas usia 26-30 tahun sebanyak 25 orang (43,9%),mayoritas berpendidikan SMA sebanyak 29 0rang (50,9%),mayoritas bekerja sebagai wiraswasta sebanyak 37 orang( 64,9%), dan dari segi pengetahuan mayoritas suami berpengetahuan cukup sebanyak 28 orang (49,1%), minoritas berpengetahuan baik sebanyak 10 orang (17,5%), sikap suami mayoritas positif sebanyak 54 orang (94,7%), minoritas suami bersikap negatif sebanyak 3 orang (5,3%). Diharapkan kepada suami agar lebih ikut berpartisipasi terhadap perubahan- perubahan yang dialami isteri selama kehamilan dan memberikan dukungan selama kehamilan.
PENGARUH PEMBERIAN TERAPI MUROTTAL AL-QUR’AN TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA SAAT BERSALIN KALA I DI PUSKESMAS BANDAR SIANTAR TAHUN 2020 Pradita dahliani; Halimah Tusya Diah; Lisa nopita sari
Jurnal Gentle Birth Vol 3, No 2 (2020): JULI
Publisher : Akademi Kebidanan Ika Bina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56695/jgb.v3i2.101

Abstract

Kecemasan merupakan respons terhadap situasi tertentu yang mengancam. Dampakkecemasan pada ibu hamil yaitu meningkatkan nyeri saat persalinan, otot-otot menjaditegang, ibu cepat lelah sehingga berisiko pada persalinan memanjang. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian terapi Murottal Al-Qur'an terhadappenurunan tingkat kecemasan ibu hamil primigravida saat bersalin kala I. Penelitian inidengan rancangan Quasy Experiment dengan menggunakan tipe Pretest dan Posttest group.Pengumpulan data menggunakan skala HARS. Hasil rata-rata sebelum diberikan terapiMurottal Al-Qur'an 29,00 (Nyeri Berat) dan sesudah diberikan terapi 21,90 (Nyeri Sedang).Hasil uji statistik Paired t Test diperoleh p value 0.000 (p < 0.05). Kesimpulan penelitianada pengaruh penurunan kecemasan persalinan kala I setelah ibu diberikan terapi MurottalAl-Qur'an.
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU YANG MEMILIKI BAYI TENTANG IMUNISASI DASAR LENGKAP DI PUSKESMAS PERLAYUAN Tri Kharisma; Halimah Tusya Diah; Fitriyani Nasution
EVIDANCE BASSED JOURNAL Publikasi Vol. 3 | Edisi 2 | Agustus 2022
Publisher : Media LPPM Sehati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71283/ebj.v3i2.122

Abstract

Imunisasi adalah pemberian kekebalan tubuh dengan memasukkan vaksin yakni virus atau bakteri yang sudah dilemahkan, dibunuh, atau bagian-bagian dari bakteri (virus) tersebut telah dimodifikasi ke dalam tubuh agar tubuh membuat zat antibodi untuk mencegah terhadap penyakit tertentu. Imunisasi terhadap suatu penyakit hanya akan memberikan kekebalan atau resistensi pada penyakit tertentu saja sehingga untuk terhindar dari penyakit lain diperlukan imunisasi lainnya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian bersifat Deskriptif yaitu bersifat menggambarkan Pengetahuan ibu yang memiliki bayi tentang Imunisasi Dasar Lengkap di Puskesmas Perlayuan Kabupaten Labuhanbatu Tahun 2022. Berdasarka penelitian, pengetahuan responden tentang Imunisasi dasar Berdasarkan Umur, dapat dilihat bahwa hasil penelitian menunjukkan mayoritas responden berpengetahuan cukup pada umur 20-25 tahun sebanyak 6 responden (19,3%). Berdasarkan Pendidikan, dapat dilihat bahwa hasil penelitian menunjukkan mayoritas berpengetahuan cukup pada pendidikan SMA sebanyak 10 responden (32,2%). Berdasarkan pekerjaan, dapat dilihat bahwa hasil penelitian menunjukkan mayoritas berpengetahuan cukup pada yang tidak bekerja sebanyak 13 responden (41,9%). Berdasarkan sumber informasi, dapat dilihat bahwa hasil penelitian menunjukkan mayoritas berpengetahuan cukup pada responden yang mendapat informasi sebanyak 14 responden (45,1%). Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dengan variabel Umur, Pendidikan, Pekerjaan, dan Sumber Informasi dapat disimpulkan bahwa pengetahuan ibu yang memiliki bayi tentang imunisasi dasar lengkap, berkategori Cukup. Saran bagi responden di harapkan dapat menerapkan informasi dan pengetahuan tentang Imunisasi Dasar lengkap. Kata kunci : Pengetahuan, dan Imunisasi