Penelitian ini dilatar belakangi adanya sikap diskriminatif atau membeda-bedakan dari petugas, sarana pelayanan di RSUD Ciamis masih kurang, jaminan ketepatan waktu dalam pelayanan tidak sesuai. Dalam penyusunan penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif. Narasumber atau informan yang dipilih untuk menjadi sumber data primer sebanyak 6 (enam) orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi dan wawancara serta dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data (data display) dan pengambilan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian bahwa Kualitas Pelayanan RSUD Ciamis (Studi Pada Pasien Rawat Inap Pengguna BPJS) secara umum belum sepenuhnya optimal. Hambatan-hambatan yang dihadapi berupa karakter petugas yang berbeda-beda, anggaran yang tidak mencukupi untuk memenuhi semua kebutuhan pelayanan, adanya kerusakan fasilitas yang membutuhkan waktu perbaikan, terlalu banyaknya pasien atau masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan. Upaya-upaya dalam mengatasi hambatan-hambatan yaitu petugas diberi arahan supaya dapat melayani masyarakat dengan baik, mengadakan rapat koordinasi mengenai sarana prasarana yang kurang dan meminjam fasilitas alat medis ke ruangan lain yang tidak dipakai apabila alat diruangan tersebut rusak, menambah layanan-layanan baru dan menambah sumber daya manusia serta menambah fasilitas agar dapat melayani masyarakat dengan baik sesuai tepat waktu.