Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Rancang Bangun Modul Alat Ukur Medical Check-Up Berbasis Mikrokontroler ATmega8535 Faizatul Fitri; Wildian Wildian
Jurnal Ilmu Fisika (JIF) Vol 7 No 1 (2015): March 2015
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jif.7.1.28-38.2015

Abstract

Modul alat ukur medical check-up pada penelitian ini merupakan alat yang dapat mengukur temperatur tubuh, tekanan darah, dan detak jantung. Alat dirancang untuk usia dewasa dan dilengkapi dengan analisis hasil pengukuran. Pengukuran temperatur tubuh, tekanan darah, dan detak jantung secara berturut-turut menggunakan sensor temperatur LM35, sensor tekanan MPX5050DP dan pulse sensor. Alat ukur standar yang digunakan sebagai pembanding adalah termometer digital untuk pengukuran temperatur tubuh, sphygmomanometer analog untuk pengukuran tekanan darah, dan stetoskop untuk pengukuran detak jantung. Data masukan dari sensor diolah oleh mikrokontroler ATmega8535 dan ditampilkan pada layar LCD 2x16 karakter. Ketepatan pengujian modul alat ukur medical check-up untuk temperatur tubuh adalah 97,48%, tekanan darah systole adalah 97,40%, tekanan darah dyastole adalah 89,04%, dan detak jantung adalah 90,36%.
Rancang Bangun Sistem Telemetri Nikabel Pemantauan Tingkat Kekeruhan Air di PDAM Menggunakan Transceiver nRF24L01+ dan Arduino Uno R3 Rhahmi Adni Pesma; Harmadi Harmadi; Dahyunir Dahlan; Wildian Wildian; Roni Syafrialdi; Hawariyi Ola Yuzria; Aulia Rabiyu Rizky
Jurnal Ilmu Fisika Vol 9 No 1 (2017): March 2017
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jif.9.1.15-25.2017

Abstract

Telah dirancang sebuah sistem telemetri nirkabel pemantauan tingkat kekeruhan air di PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum). Data tingkat kekeruhan air diambil dari air dalam reservoir PDAM yang diukur oleh sistem sensor TSD-10. Data ditransmisikan melalui udara dengan memodulasikan ke bentuk gelombang elekromagnetik oleh transceiver nRF24L01+ pada unit pemancar. Gelombang beroperasi pada frekuensi radio 2,4 GHz. Data akan diterima oleh transceiver nRF24L01+ di laboratorium PDAM pada jarak 250 m sebagai unit penerima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada ruang terbuka transceiver  nRF24L01+ mampu mentransmisikan data tingkat kekeruhan air saat cuaca cerah hingga 1 km dan 600 m saat cuaca hujan. Sistem sensor TSD-10 memiliki sensitivitas -1,5 mV/NTU dengan besar persentase kesalahan terbesar adalah 12,07% dan yang terkecil 0,48% serta dapat mengukur hingga 1000 NTU. Sistem ini memiliki data logging tingkat kekeruhan air pada unit penerima menggunakan program labVIEW pada komputer yang terhubung dengan arduino UNO R3. Kata kunci : telemetri nirkabel, nRF24L01+, arduino UNO R3, tingkat kekeruhan air, labVIEW.
Rancang Bangun Sistem Peringatan Dini Banjir Menggunakan Telemetri Nikabel Dengan Transceiver nRF24L01+ Hawariyi Ola Yuzria; Rhahmi Adni Pesma; Dahyunir Dahlan; Harmadi Harmadi; Muhammad Shadri; Wildian Wildian
Jurnal Ilmu Fisika Vol 9 No 1 (2017): March 2017
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jif.9.1.57-67.2017

Abstract

Rancang bangun sistem peringatan dini banjir menggunakan telemetri nirkabel dengan transceiver nRF24L01+ telah dilakukan. Sistem terdiri dari empat unit, yaitu unit transmitter, base station, repeater dan receiver. Unit transmitter berfungsi sebagai alat pemantau level muka air sungai dengan menggunakan sensor ulrasonik HC-SR04. Informasi level muka air sungai akan dikirimkan dari unit transmitter ke unit base station untuk penampil dan penyimpan data (data logging) dengan menggunakan program LabVIEW. Data level muka air akan dikirim kembali dari unit transmitter ke unit receiver dengan penambahan unit repeater sebagai penguat sinyal sehinggan jangkauan jarak pengiriman data semakin jauh.  Hasil karakterisasi sistem telemetri nirkabel menggunakan transceiver nRF24L01+ memiliki jangkauan jarak maksimum outdoor tanpa penghalang 1000 m dan outdoor tanpa penghalang ketika hujan 600 m, sedangkan outdoor berpenghalang 470 m dan outdoor berpenghalang ketika hujan 454 m. Pengujian pengiriman informasi level muka air di daerah bagian hulu sungai Batu Busuk Limau Manis Padang dengan menggunakan telemetri nirkabel memiliki jangkauan jarak maksimum 68 m dari unit transmitter ke unit base station dan 843 m dari unit transmitter ke unit receiver dengan penambahan unit repeater. Kata kunci : arduino UNO R3, LabVEW, level muka air sungai, telemetri nirkabel, transceiver nRF24L01+.
Rancang Bangun Mesin Pembuat Minuman Kopi Otomatis Berbasis Arduino UNO dengan Kontrol Android Nini Firmawati; Gentha Farokhi; Wildian Wildian
JITCE (Journal of Information Technology and Computer Engineering) Vol 3 No 01 (2019): Journal of Information Technology and Computer Engineering
Publisher : Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.643 KB) | DOI: 10.25077/jitce.3.01.25-29.2019

Abstract

Design of automatic coffee drink maker machine based on arduino uno has been successfully done. Coffee drink maker machine system consists of four parts, namely the selection of the menu of coffee drinks, detection of coffee cups, pouring coffee, sugar and cream and pouring water. The selection of coffee drinks menu is done through applications on android smartphone which is connected to the engine via a bluetooth module HC-06. Detection of cup using the censor of photodiodes. Coffee, sugar, and cream is poured and measured using solenoid doorlock. For pouring water using velve selenoid. There are three menu choices on a machine that are bitter coffee, sweet coffee, and cream coffee. For the production of bitter coffee drinks solenoid doorlock pouring coffee an average 5.03 grams in 3 seconds. For the production of sweet coffee drinks solonoid doorlock coffee pouring an average 5.33 grams sugar and pouring an average 17.50 grams within 8 seconds. For the production of coffee cream solenoid doorlock pouring coffee an average 5.27 grams, pouring sugar an average 17.46 grams and pouring cream an average 5.42 grams within 11 seconds. For pouring water using velve solonoid and stops automatically when the distance between the sensor and the surface of the ultrasonic water reaches 5 cm by the time pouring over the last 13 seconds.