Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGGGUNAAN METODE GUIDED NOTE TAKING DALAM PENINGKATAN PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 KALIREJO KEBUMEN TAHUN AJARAN 2013/2014 Prasetiyo, Endro
KALAM CENDEKIA PGSD KEBUMEN Vol 5, No 2 (2017): KALAM CENDEKIA PGSD KEBUMEN
Publisher : KALAM CENDEKIA PGSD KEBUMEN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.746 KB)

Abstract

Abstract: The Using Guided Note Taking Methods In Increasing Social Studies Learning. The purpose this research in increasing social studies struggle to oppose colonize matter in the students class IV of SD Negeri 2 Kalirejo Kebumen by using Guided Note Taking. The type of this research is Classroom Action Research (CAR) during 3 cycles, each cycle includes of planning, implementation, observation, and reflection. As sample is students class V of SD Negeri 2 Kalirejo Kebumen, it includes 25 students. Technique of collecting data is used observation, interview, test, and documentation. The result shows that using  Guided Note Taking could increase social studies struggle to oppose colonize matter. Keywords: Guided Note Taking Methods, social studies learning Abstrak: Penggunaan Metode Guided Note Taking dalam Peningkatan Pembelajaran IPS. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan pembelajaran IPS materi perjuangan melawan penjajah pada siswa kelas V SD Negeri 2 Kalirejo Kebumen dengan menggunakan metode Guided Note Taking. Bentuk penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas sebanyak tiga siklus, setiap siklus mencakup perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Sebagai sampel adalah siswa kelas V SD Negeri 2 Kalirejo Kebumen yang berjumlah 25 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode Guided Note Taking dapat meningkatkan pembelajaran IPS materi perjuangan melawan penjajah. Kata kunci: metode Guided Note Taking, pembelajaran IPS
Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Di Areal Hutan Tanaman Rakyat Koperasi Perisai Sinar Jaya Kabupaten Muaro Jambi Prasetiyo, Endro; Johari, Asni; Marwoto
Jurnal Pembangunan Berkelanjutan Vol. 8 No. 1 (2025): Jurnal Pembangunan Berkelanjutan
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemanfaatan hutan saat ini diarahkan untuk memberikan akses bagi masyarakat yang berada di sekitar hutan. Hutan Tanaman Rakyat (HTR) merupakan skema pengelolaan hutan oleh masyarakat dibangun dengan perencanaan yang mencakup penataan areal, pemanfaatan hutan, rehabilitasi hutan, perlindungan dan pengamanan hutan. Perkembangan pembangunan HTR terkesan belum mampu meningkatkan produktivitas lahan terjadi akibat perencanaan yang hanya berorientasi adminstrasi. Penerbitan izin PS skema HTR di Provinsi Jambi telah tercapai sebanyak 194 izin dengan total luas perizinan sebesar 37.730,65 ha (Dinas Kehutanan Provinsi Jambi, 2022). HTR Koperasi Perisai Sinar Jaya merencanakan penanaman jenis Acacia crasicarva, Jelutung dan Pinang pada luas areal 266 ha. Realisasi penanaman sejak tahun 2010 baru tercapai seluas 72,1 ha dengan jenis Acacia crasicarva. Pengelolaan hutan HTR bersifat monokultur menyebabkan rendahnya tingkat produktivitas lahan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi pemanfaatan lahan yang optimal dengan pola kombinasi jenis tanaman pokok, Multi Purpose Tree Species (MPTS) dan tanaman sela. Jenis tanaman pilihan masyarakat dianalisis menggunakan software Super Decission V.3.2. Jenis tanaman pilihan masyarakat dilakukan pencocokan (matching) terhadap persyaratan kesesuaian lahan untuk mendapatkan jenis tanaman yang sesuai dengan karakteristik lahan. Selanjutnya dilakukan penyusunan pola kombinasi jenia tanaman dan dihitung tingkat produktivitasnya. Penyusunan pola kombinasi jenis tanaman menghasilkan 18 pola kombinasi. Penentuan pola kombinasi jenis tanaman yang terbaik dilakukan dengan menghitung pendapatan dari setiap pola kombinasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola kombinasi jenis tanaman yang paling optimal memberikan keuntungan adalah tanaman pokok Jelutung, tanaman MPTS jenis Petai dan tanaman sela jenis Jahe Merah.