Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

KELAYAKAN INVESTASI STUDI KASUS ALAT BERAT BULLDOZER, EXCAVATOR DAN DUMP TRUCK DI KOTA MANADO Pratasis, Pingkan Ane Kristy
JURNAL SIPIL STATIK Vol 4, No 9 (2016): JURNAL SIPIL STATIK
Publisher : JURNAL SIPIL STATIK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dengan maraknya pembangunan-pembangunan yang ada di Kota Manado maka permintaan akan kebutuhan alat berat untuk mendukung proses pembangunan semakin meningkat pula. Alat berat yang banyak dijumpai dalam pekerjaan proyek konstruksi di kota Manado yaitu Bulldozer, Excavator dn Dump Truck. Sebelum melakukan investasi usaha penyewaan alat berat maka terlebih dahulu harus dilakukan Analisis Kelayakannya dengan tujuan untuk melihat apakah investasi ini menguntungkan atau tidak. Pada penelitian ini studi kasus Pada CV S.A Dalam penelitian ini metode yang digunakan untuk menilai kelayakan investasi usaha digunakan metode NPV dan BCR. Dari hasil analisis diperoleh Nilai NPV> 1 dan Begitu juga Nilai BCR >1 yang artinya usaha penyewaan alat berat ini layak/menguntungkan bagi pemiliknya. Kata Kunci: Analisis kelayakan, Bulldozer, Excavator dan Dump Truck
ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI USAHA PERSEWAAN CRAWLER TRACTOR DI KOTA Y Pratasis, Pingkan Ane Kristy
TEKNO Vol 11, No 58 (2013): JURNAL TEKNO-SIPIL
Publisher : TEKNO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Alat berat merupakan faktor penting di dalam proyek, terutama proyek – proyek konstruksi dengan skala yang besar, salah satunya adalah crawler tractor. Di Kota Y, perusahaan persewaan alat berat jenis crawler tractor jarang dijumpai, kebanyakan adalah perusahaan penjualan.Untuk mendirikan suatu perusahaan persewaaan crawler tractor, perlu dilakukan analisis kelayakan investasi. Hal ini dilakukan untuk melihat apakah sebuah investasi menguntungkan secara financial atau justru merugikan. Metode yang sering digunakan untuk menilai kelayakan ekonomi suatu investasi usaha adalah Metode NPV, Metode Ekivalensi Nilai Tahunan (Annual Worth Analysis), Metode Ekivalensi Nilai Yang Akan Datang (Future Worth Analysis), Metode Peride Pengembalian Modal (Payback Period Analysis), dan Metode BC Ratio,Hasil yang diperoleh dari usaha persewaan unit Traktor beroda rantai (Crawler Tractor) jika ditinjau dari aspek finansial memiliki nilai yang menguntungkan untuk berdiri, karena pada tahun ke - 5 memiliki keuntungan / laba yang cukup besar sehingga bisa digunakan untuk mengembangkan unit yang lain. Hasil pengujian analisis kelayakan menunjukkan bahwa investasi persewaan alat berat crawler tractor adalah layak / menguntungkan.Key Word: Crawler Tractor, Analisis Finansial, Kelayakan ekonomi
METODE ANALISA VARIANS PEMBUATAN BANGUNAN PENGAMAN PANTAI PADA PROYEK X DI KABUPATEN BOLMONG Pratasis, Pingkan Ane Kristy
TEKNO Vol 11, No 59 (2013): JURNAL TEKNO-SIPIL
Publisher : TEKNO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengendalian biaya perlu diadakan didalam pelaksanaan suatu pekerjaan agar pekerjaan tersebut dapat berjalan sesuai yang direncanakan.Penelitian pada proyek Pembuatan Bangunan Pengaman Pantai di Kabupaten X ini melihat apakah biaya yang dikeluarkan oleh pelaksana proyek tidak melebihi dari anggaran yang ada ataukah sebaliknya. Sehingga apabila ada kelebihan anggaran maka pelaksana proyek dapat mengantisipasinya.Untuk penelitian ini digunakan metode analisa varians biaya terpadu (CV) yang merupakan salah satu metode pengendalian biaya.Hasil analisa dengan tinjauan pelaksanaan pekerjaan pada bulan September, Oktober, November berdasarkan metode Analisa Varians Biaya Terpadu hasil yang didapat untuk bulan September (-89.902,66), Oktober (-63.108,18), November (-189.327,71), menunjukkan angka yang negatif (-) dimana proyek mengalami cost overrun yaitu pekerjaan terlaksana melebihi dari anggaran. Dengan hasil Cost overrun pelaksana proyek dapat mengadakan koreksi agar hasil akhir tidak akan mengalami cost overrun yang mengakibatkan pelaksana proyek mengalami kerugian.Kata kunci : Analisa varians, biaya
PENGENDALIAN BIAYA DENGAN CASH FLOW STUDI KASUS PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR UNIVERSITAS X Pratasis, Pingkan Ane Kristy
TEKNO Vol 10, No 57 (2012): JURNAL TEKNO-SIPIL
Publisher : TEKNO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perencanaan dan pengendalian biaya dan waktu merupakan bagian dari manajemen proyek konstruksi. Salah satu dari hal itu adalah pengendalian biaya dengan cash flow. Cash flow adalah tata aliran uang masuk dan keluar pada periode waktu pada suatu perusahaan. Periode waktu cash-flow ditetapkan dalam berbagai satuan interval waktu, mulai dari satuan harian, minggu, bulan, triwulan, semester, maupun tahun, tergantung pada tingkat agregasi data yang dibutuhkan. Pengendalianbiaya dengan metode cash flow dilakukan Pada pembangunan gedung kantor Universitas X yaitu dengan mengetahui modal awal dari pembangunan Gedung Kantor ini juga untuk mengetahui besarnya selisih bunga atau profit yang diperoleh dari modal investasi dan jumlah biaya yang akan dibayarkan pada setiap termin. Berdasarkan hasil analisa maka diperoleh: Modal awal yang harus disediakan dalam pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Kantor X sebesar Rp.169.420.154,00. Bunga atau profit keseluruhan yang diperoleh dari pelaksanaan Pekerjaan Pembangunan Kantor Universitas X sebesar Rp. 85.278.247,00 dari jumlah biaya konstruksi dan Profit atau balance biaya untuk setiap termin meliputi: uang muka (Rp. 249.570.000,00), termin I ( Rp.256.745.137,50 ), termin II (Rp.256.745.137,50), termin III (Rp.256.745.137,50), termin IV (Rp.194.352.637,50) dan termin V atau retention (Rp.62.392.500,00).Kata kunci: pengendalian biaya, cash flow, modal awal, profit.
PEMILIHAN MOTOR LISTRIK PENGGERAK PADA RANJANG BERPENGGERAK MOTOR LISTRIK DENGAN BANTUAN METODE DATUM SATU TINGKAT Rembet, Michael E.; UMBOH, MARKUS KARAMOY; PRATASIS, PINGKAN ANE KRISTY
Jurnal Tekno Mesin Vol. 10 No. 1 (2024)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35793/jtm.v10i1.56959

Abstract

Most hospitals in eastern Indonesia such as in North Sulawesi, are built on land that tends to be more broad than hospitals in Indonesia. Thus, the hospital building is made to spread horizontally instead of vertical. This means that mobilize of patients from one room to another is done by medical staff pushing the patient's bed. The activity of pushing the patient's bed is one of the activities that is quite upheaval. It can reduce the concentration of medical personnel. Electric motor driving beds greatly saves energy so the concentration of medical personnel can be maintained longer. Therefore, this study aims to design an electric motor moving bed. However, this research can still be categorized as a proof-of-conept of the function of the electric motor. In this study, the suitability of the specifications of the four types and brands of electric motors was analyzed. Each specifications compared to standard conditions and comfort. The four types and brands of electric motors are then compared with the Datum Method. Types and brands of electric motors that get the highest score selected. The type and brand of electric motors that get the highest score is an electric motor called ML04. The weight of ML04 is 2.9 kg and on June 10, 2024, valued at Rp. 2,850,000. The maximum power of ML04 is 25 watts at 4000 rpm. Keywords: Electric Motor Motor Motor Bed, Electric Motor Selection, Datum Method   Abstrak Sebagian besar rumah sakit di Indonesia bagian timur seperti di Provinsi Sulawesi Utara, dibangun dalam lahan yang cenderung lebih luas dibandingkan dengan rumah sakit di Indonesia bagian lainnya. Dengan demikian, gedung rumah sakit dibuat menyebar horisontal bukan vertikal dengan jumlah lantai bangunan cenderung sedikit. Ini berarti pemindahan pasien dari satu ruangan ke ruangan lain dilakukan dengan cara tenaga medis mendorong ranjang pasien, bukan dengan bantuan lift atau elevator. Kegiatan mendorong ranjang pasien ini merupakan salah satu kegiatan yang cukup menyita tenaga sehingga dapat menurunkan konsentrasi tenaga medis. Penggunaan ranjang penggerak motor listrik sangat menghemat tenaga sehingga konsentrasi tenaga medis dapat dipertahankan lebih lama. Karenanya, penelitian ini bertujuan untuk merancang ranjang berpenggerak motor listrik. Namun, penelitian ini masih dapat dikategorikan sebagai pembuktian konsep (proof-of-concept) fungsi motor listrik secara analitis. Pada penelitian ini, kesesuaian spesifikasi empat jenis dan merek motor listrik dianalisis. Masing-masing spesifikasi dibandingkan dengan kondisi dan kenyamanan standar. Keempat jenis dan merek motor listrik tersebut kemudian dibandingkan dengan bantuan Metode Datum. Jenis dan merek motor listrik yang mendapat nilai tertinggi dipilih. Jenis dan merek motor listrik yang mendapat nilai tertinggi adalah motor listrik yang dinamakan ML04. Bobot ML04 adalah sebesar 2,9 kg dan pada tanggal 10 Juni 2024, dihargai Rp. 2.850.000,-. Daya maksimum ML04 adalah 25 Watt pada putaran 4000 rpm. Kata Kunci: Ranjang Berpenggerak Motor Listrik, Pemilihan Motor Listrik, Metode Datum
Evaluasi Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Proyek Kontruksi Puri Kelapa Gading Minahasa Utara Marthinus, Adrian Philip; Pratasis, Pingkan Ane Kristy; Arsjad, Tisano Tjakrawala
PUBLIKASI RISET ORIENTASI TEKNIK SIPIL (PROTEKSI) Vol 5 No 2 (2023): Vol. 5 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/proteksi.v5n2.p92-98

Abstract

Pemerintah melalui pedoman dan penerapan SMK3 mewajibkan semua perusahaan konstruksi untuk menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) pada proyek yang dilakukan. Proyek Konstruksi Puri Kelapa Gading Minahasa Utara adalah proyek konstruksi dengan resiko kecelakaan kerja yang tinggi dengan penggunaan tenaga kerja, alat berat dan material dalam skala besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi penerapan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3) pada Proyek Konstruksi Puri Kelapa Gading Minahasa Utara. Penelitian dilakukan menggunakan metode survei melalui lembar kuisioner dan wawancara, kemudian diolah dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa identifikasi penerapan Sistem Manajemen K3 pada Proyek Konstruksi Puri Kelapa Gading Minahasa Utara meliputi Sistem Manajemen K3 (X1), Teknologi Keselamatan (X2) dan Kesehatan Kerja (X3), dan hasil evaluasi penerapan Sistem Manajemen K3 pada Proyek Konstruksi Puri Kelapa Gading Minahasa Utara dikategorikan “baik” untuk Sistem Manajemen K3 (X1), “baik” untuk Teknologi Keselamatan (X2), dan “cukup baik - baik” untuk Kesehatan Kerja” (X3).