Penelitian ini merupakan pengujian terhadap pengontrolan kelistrikan laboratorium Gedung Elektro. Dengan adanya pengujian ini peneliti dapat melihat perbandingan antara pengontoran kelistrikan tidak menggunakan SCADA mempunyai kekurangan dalam pegawasan di mana dengan menggunakan SCADA bisa dikontrol melalui laptop. Penelitian ini menggunakan PLC Mitsubishi FX2N-48MR dan relay double pole double throw digunakan sebagai alat pengontrolan kelistrikan secara real time. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan kelistrikan di laboratorium di mana apabila tidak menggunakan sistem SCADA ketika pada saat jam perkuliahan sering terjadi AC dan PC tidak dimatikan oleh mahasiswa/i. Oleh karena itu dengan adanya sistem SCADA tidak ada lagi AC dan PC yang tidak dimatikan lagi, selain itu sistem SCADA bisa menurukan pemakaian energi listrik yang sangat baik digunakan di ruangan perkuliahan. SCADA dikontrol melalui laptop dengan beban yang begitu besar. Sebelum menggunakan SCADA pemakaiannya tinggi dengan nilai Rp 183,564 sedangkan menggunakan SCADA pemakaian listrik menurun dengan nilai Rp 93,375. Hasil penelitian bahwa pengontrolan dengan sistem SCADA menurunkan biaya pemakaian sebesar 50,87 %.