Muhammad Roihan Alhaddad
Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Raudhatul Ulum Sakatiga

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMBENTUKAN KARAKTER; (Studi Unit Kegiatan Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta) Muhammad Roihan Alhaddad
Raudhah - Proud To Be Professional مجلد 2 عدد 1 (2017): Raudhah Proud To Be Professionals : Jurnal Tarbiyah Islamiyah - Juni 2017
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Raudhatul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48094/raudhah.v2i1.15

Abstract

Latar belakang masalah yang mendorong penelitian ini adalah realitas bahwa mahasiswa yang menjadi generasi bangsa masih cenderung melakukan kegiatan-kegiatan yang dilarang oleh agama seperti melakukan kerusakan, pakaian yang tidak sopan, dan sebagainya. Tanpa disadari, unit kegiatan mahasiswa telah membantu Universitas untuk menjadikan mahasiswa berkarakter melalui kegiatan-kegiatan yang dilakukan secara terus-menerus. Dengan alasan inilah penulis meneliti lebih jauh tentang pembentukan karakter di Unit Kegiatan Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Maka penelitian ini bertujuan: (1) Mengetahui pembentukan karakter di Unit Kegiatan Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. (2) Untuk Mengetahui efektifitas pembentukan karakter di Unit Kegiatan Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. (3) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam pembentukan karakter di Unit Kegiatan Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.Penelitian ini termasuk dalam penelitian Kualitatif deskriptif, dengan pendekatan yang digunakan berupa pendekatan Fenomenologi. Maksudnya dalam penelitian Kualitatif, data yang dikumpulkan bukan berupa angka-angka melainkan data tersebut berasal dari hasil wawancara mendalam, observasi partisipan atau catatan lapangan, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pembentukan karakter di Unit Kegiatan Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta meliputi strategi knowing the good, strategi loving and feeling the good, strategi action the good, keteladanan, dan taubat. Strategi di atas di integrasikan dengan program kegiatan yang telah membentuk mahasiswa mempunyai karakter religius, ikhlas, tanggungjawab, percaya diri, disiplin, kepemimpinan, kreatif, kerja keras, komunikatif, peduli sosial, dan peduli lingkungan. Setelah melakukan wawancara mendalam, observasi partisipan, dan dokumentsi di lapangan bahwa dapat disimpulkan kegiatan-kegiatan yang telah dilakasanakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa efektif untuk membentuk karakter mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Sedangkan dalam membentuk karakter mahasiswa melalui Unit Kegiatan Mahasiswa pasti ada faktor yang mendukung dan menghambat proses tersebut, penulis menggunakan analisis SWOT dalam melihat kedua faktor di atas yang meliputi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Namun semua faktor itu tidak menghambat jika mahasiswa melakukan program kegiatan dengan konsisten dan penuh tanggunjawab.
HAKIKAT KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM Muhammad Roihan Alhaddad
Raudhah - Proud To Be Professional مجلد 3 عدد 1 (2018): Raudhah Proud To Be Professionals : Jurnal Tarbiyah Islamiyah - Juni 2018
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Raudhatul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48094/raudhah.v3i1.23

Abstract

Pengertian kurikulum dalam pandangan modern merupakan program pendidikan yang disediakanoleh sekolah, yang tidak hanya sebatas bidang studi dan kegiatan belajarnya saja, akan tetapi meliputisegala sesuatu yang dapat mempengaruhi perkembangan dan pembentukan pribadi peserta didiksesuai dengan tujuan pendidikan yang diharapkan sehingga dapat meningkatkan mutukehidupannya, yang pelaksanaannya bukan saja di sekolah tetapi juga di luar sekolah. Ada 4komponen utama kurikulum, yaitu tujuan-tujuan yang ingin dicapai, pengetahuan (knowledge),metode dan cara-cara mengajar serta metode dan cara penilaian (evaluasi).Prinsip-prinsip kurikulumdalam Islam antara lain : prinsip berasaskan Islam, prinsip mengarah kepada tujuan, prinsip(integritas) antar mata pelajaran, prinsip relevansi, prinsip fleksibilitas, prinsip integritas, prinsipefisiensi, prinsip kontinuitas, prinsip individualitas, prinsip kesamaan, prinsip kedinamisan, prinsipkeseimbangan dan prinsip efektifitas.