Husnul Amin
STIT Raudhatul Ulum

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KONSEP MATERI PEMBELAJARAN FIQH DI MADRASAH Husnul Amin
Raudhah - Proud To Be Professional مجلد 5 عدد 1 (2020): Raudhah Proud To Be Professionals: Jurnal Tarbiyah Islamiyah - Juni 2020
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Raudhatul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48094/raudhah.v5i1.59

Abstract

Pembelajaran adalah suatu kombinasi tersusun unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan dan prosedur yang saling mempengaruhi dalam mencapai tujuan pembelajaran. Manusia yang terlibat dalam sistem pembelajaran terdiri dari anak didik, guru dan tenaga lainnya. Material meliputi buku-buku, film, audio, dan lain-lain. Fasilitas dan perlengkapan terdiri dari ruang kelas, perlengkapan audio visual, dan juga komputer. Sedangkan prosedur meliputi jadwal, metode penyampaian, belajar, dan lain-lain. Unsur-unsur tersebut saling berhubungan (interaksi) antara satu unsur dengan unsur yang lain
MEMBANGUN KREATIVITAS GURU PAI HUSNUL AMIN; AHMAD ARIFA'I; MUHAMMAD SAIYID MAHADIR
Raudhah - Proud To Be Professional مجلد 6 عدد 1 (2021): Raudhah Proud To Be Professionals: Jurnal Tarbiyah Islamiyah - Juni 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Raudhatul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48094/raudhah.v6i1.102

Abstract

Kreativitas guru agama adalah kemampuan untuk menemukan pemikiran tentang ide-ide baru dalam pemecahan masalah-masalah yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan, khususnya pengetahuan tentang pendidikan agama Islam. Oleh karena itu, guru yang kreatif harus mempunyai rasa tertarik untuk mencari tentang perkembangan pendidikan agama Islam pada saat ini dan harapan untuk yang akan datang. Usaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam harus dibarengin dengan; guru yang berkualitas, peningkatan materi, peningkatan pemakaian metode dan peningkatan sarana dan prasarana. Tujuan penelitian ini untuk menjawab masalah pokok penelitian yaitu: untuk mendipenelitiankan kreativitas guru agama dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam, upaya yang dilakukan guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam serta faktor pendukung serta penghambat guru Pendidikan Agama Islam. Penelitian yang dilakukan penulis ini termasuk penelitian kualitatif sesuai dengan obyek ini, maka jenis penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian kepustakaan, pembahasan penelitian yang didapatkan dalam literatur-literatur dan sumber-sumber, dan atau penemuan terbaru mengenai
RESILIENCE AND ADAPTATION: THE ECONOMY OF PESANTREN AMIDST CAPITALISM Husnul Amin
Raudhah - Proud To Be Professional مجلد 9 عدد 1 (2024): Raudhah Proud To Be Professionals: Jurnal Tarbiyah Islamiyah- April 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Raudhatul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48094/raudhah.v9i1.646

Abstract

In the capitalist era, modernizing pesantren administration is crucial for sustainability and growth. By implementing strategic management methodologies and technological advancements, pesantrens can ensure operational efficiency and sustainability. Consultant participation can provide significant leadership in progress and development. Pesantren's educational system must undergo evolution, incorporating curriculum modifications, leadership development, and efficient supervision. Modern pesantren administrations adapt their leadership, curricula, instructional methodologies, administrative frameworks, and educational systems to align with capitalism's ideals. Community participation is essential for bottom-up strategy, fostering collective responsibility and solidarity. Capitalism influences political leadership by prioritizing development to address societal transformations and enhancing human resource quality through community-government collaborations. Pesantren enrollment is not directly influenced by capitalism, as Islamic boarding schools focus on spiritual growth and Islamic knowledge. To achieve Society 5.0 goals, modern pesantren organizations must update by deliberate, creative, targeted, accepted, and objective reforms that efficiently use information and technology.