Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Penambahan Buah Naga (Hylocereus Polyrhizus) Terhadap Sifat Organoleptik Puding Susu Kambing Andri Haryono A K; Nur Endang Sukarini; Aji Linungit; Abdul Hakim; Putri Awaliya Dughita; Adib Norma Respati Adib; Bagus Andika Fitroh Bagus
Bulletin of Applied Animal Research Vol 3 No 2 (2021): Bulletin of Applied Animal Research
Publisher : LPPM Perjuangan University of Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/baar.v3i2.922

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan buah merah terhadap sifat organoleptik puding susu kambing. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2021, di Lab Fisika dan Kimia UNIBA Surakarta. Materi penelitian menggunakan susu kambing, buah naga dan olahan pudding dengan perlakuan, pertama (KN1) sebagai control 400 ml susu kambing tanpa penambahan buah naga, kedua (KN2) susu kambing 400 ml dengan penambahan 25% buah naga, ketiga (KN3) susu kambing 400 ml dengan penambahan 50% buah naga dan Keempat (KN4) susu kambing 400 ml dengan penambahan 75% buah naga. Proses pembuatan puding dilakukan secara berurutan mulai dari pemanasan pasturisasi air susu kambing, mencampurkan larutan buah naga dan memasukkan bubuk agar-agar. Variable yang diuji oleh panelis meliputi warna, rasa, teksture dan aroma. Analisis data menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dilanjutkan dengan uji Duncan jika terdapat pengaruh yang nyata. Hasil penelitian organoleptik menunjukkan, warna puding tidak menunjukan pengaruh nyata, sedangkan rasa, tekstur dan aroma pudding susu kambing menunjukan pengaruh dengan KN4 sebagai formula yang paling disukai. Penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan puding susu kambing yang disukai adalah (KN4) dengan komposisi susu kambing 400 ml dengan penambahan 75% buah naga. Kata Kunci: susu kambing, buah naga merah, puding
Analisis Pendapatan Pedagang Kambing di Pasar Hewan Silir Kota Surakarta Abdul Hakim; Puji Puji; Sidiq Nur; Agung Mugi Widodo; Putri Awaliya Dughita; Andri Haryono A K
Bulletin of Applied Animal Research Vol 4 No 2 (2022): Bulletin of Applied Animal Research
Publisher : LPPM Perjuangan University of Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/baar.v4i2.1069

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pendapatan pedagang kambing dan jenis kmbing yang paling menguntungkan. Kota Surakarta memiliki beberapa pasar tradisional yang digunakan untuk jual beli kambing khususnya di Kecamatan Pasar Kliwon terdapat Pasar Silir.Pasar Silir Surakarta merupakan salah satu pasar hewan kambing yang potensial untuk jual beli kambing.Responden pada penelitian ini sebanyak 40 pedagang kambing. Penelitian dilakukan di Pasar Hewan Silir Kota Surakarta pada bulan Desember-Januari 2021. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif, metode survey (studi kasus). Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Pendapatan pedagang kambing rata rata Rp. 17.000.000 perbulan dengan penjualan 60-70ekor perbulan dan Keuntungan perekorkambing Peranakan etawa Rp.283.140, Kacang Rp.236.890, Bakalan jantan Rp. 301.890, Babon bawa anak Rp.428.140, Dere Rp.334.390, Cempe Rp.171.890 dan kambing buntuing Rp.304.390 pendapatan perekor kambing yang paling tinggi yaitu babon bawa anak.Efisiensi pemasaran dipasar silir kurang dari 100% sehingga pemasaran di Pasar Hewan Silir efisien. kambing terbanyak keuntungan perekornyayaitu kambing babon bawa anak. Kata kunci : Pendapatan, Pedagang Kambing, Pasar Silir