H. Waluyo
SMK-PP Negeri Banjarbaru Kalimantan Selatan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

RESPON BEBERAPA VARIETAS KEDELAI (Glycine max (L) Merril) TERHADAP PENGGUNAAN ETHREL H. Waluyo
Jurnal Agrisistem Vol 14 No 2 (2018): Jurnal Agrisistem
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.266 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan respon dari masing-masing varietas kedelai terhadap penggunaan ethrel terhadap pertumbuhan dan produksi kedelai. Penelitian ini dilaksanakan selama 4 bulan terhitung mulai bulan September 2015 sampai dengan bulan Desember 2015 di Lahan Praktek siswa SMK-PP Negeri Banjarbaru, Kota Banjarbaru, Kaliamatan Selatan. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok secara faktorial yang terdiri dari dua faktor yaitu faktor (E) adalah Ethrel terdiri dari 4 taraf perlakuan yaitu:E0 (Kontrol Tanpa pemberian Ethrel), E1 (Pemberian 0,8 ml/L Ethrel pada V4), E2 (Pemberian 0,8 ml/L Ethrel pada V6), E3 (Pemberian 0,8 ml/L Ethrel pada V4 dan V6). Faktor (V) adalah varietas terdiri dari 3 taraf perlakuan yaitu:V1 (Varietas Anjasmoro), V2 (Varietas Grobogan),V3 (Varietas Gema). Masing-masing perlakuan terdiri dari tiga ulangan. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman (cm), umur berbunga (hari), persentase polong bernas (%), hasil per plot (kg) dan bobot kering 100 biji (gr). Data pengamatan terakhir dianalisis secara statistik dan jika F hitung lebih besar dari F tabel maka dilakukan uji lanjut Beda Nyata Terkecil pada taraf 5 %. Data hasil pengamatan terlihat bahwa ethrel dapat menekan tinggi tanaman dan mempercepat waktu berbunga namun tidak berpengaruh pada pengamatan lainnya. Varietas memberikan respon yang berbeda-beda terhadap perlakuan ethrel yang terlihat pada beberapa parameter yang diamati antara lain tinggi tanaman dan umur berbunga.