Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI DALAM PEMBUATAN PUPUK ORGANIK BERBAHAN BAKU LIMBAH RUMAH TANGGA Zainal Abidin; Mojibur Rohman
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2020): Volume 1 Nomor 2 Tahun 2020
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.983 KB) | DOI: 10.31004/cdj.v1i2.709

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan keterampilan untuk mengurangi dampak buruk pemakaian bahan-bahan kimiawi di sektor pertanian melalui pembuatan pupuk organik cair yang ramah lingkungan. Pengabdian ini dilaksanakan di Desa Kademangan, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Setiap kegiatan bercocok tanam, sektor pertanian tidak akan terlepas dari kebutuhan pupuk. Pupuk yang dipakai petani ini mulai dari proses pembuatan benih padi sampai proses panen. Namun, sebagian besar pupuk yang sering digunakan oleh petani adalah pupuk kimia buatan pabrik dengan harga yang mahal. Pemakaian yang tidak bijaksana dan melebihi dosis yang dianjurkan dapat mengakibatkan struktur tanah menjadi keras dan terjadinya proses eutrofikasi di lingkungan perairan. Pada tahun 2010 pemerintah memunculkan wacana global untuk kembali ke alam (back to nature) di sektor pertanian, di antaranya dengan pemanfaatan bahan alam (bahan baku hayati) dan limbah rumah tangga sebagai komposisi penyusun pupuk dan pestisida (pengendali hama dan penyakit). Sistem ini dikenal dengan istilah sistem pertanian organik yang ramah lingkungan. Untuk itu kegiatan ini dilakukan mulai dari pemilihan komposisi bahan yang akan digunakan sebagai pupuk organik, praktik pembuatan pupuk organik cair, serta pendampingan cara mengaplikasikan produk pupuk organik di lahan pertanian. Luaran dari kegiatan ini adalah produk berupa pupuk organik cair dan pestisida nabati yang dibuat sendiri oleh peserta pelatihan dan meningkatkan minat seta motivasi para petani untuk mengembangkan secara mandiri alternatif pupuk organik yang sesuai dengan kebutuhan petani.