Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PELATIHAN TEKNIK JARIMATIKA BAGI SISWA MI WILAYAH FATIMATUZ ZAHRO PONDOK PESANTREN NURUL JADID Arini Hidayati; Siti Fatimah; Masrurotul Khasanah; Sasmiati Sasmiati; Musyarrofah Musyarrofah; Qurrotud Diana; Siti Naiesa
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2021): Volume 2 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v2i2.1702

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan oleh tim KKN Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas Nurul Jadid, yang bertempat di Wilayah Fatimatuz Zahro, Ponpes Nurul Jadid, Paiton Probolinggo. Peserta pelatihan merupakan siswa MI yang berstatus santri di Ponpes Nurul Jadid. Kegiatan pengabdian ini dimotivasi karena adanya kecenderungan guru yang memaksa siswa untuk menghafal dalam menyampaikan konsep operasi bilangan. Hal ini dapat menyebabkan siswa menjadi bosan dan menghasilkan nilai matematika yang rendah. Oleh karena itu, kami bermaksud untuk memberikan pelatihan teknik jarimatika kepada siswa MI di wilayah Ponpes Nurul Jadid, dengan tujuan supaya mereka lebih tertarik dalam belajar matematika dan lebih mudah dalam menyelesaikan operasi bilangan, khususnya operasi perkalian dan pembagian. Pelatihan Jarimatika memberikan teknik perhitungan matematika dengan cepat, tepat dan menyenangkan melalui perhitungan menggunakan jari tangan. Dengan teknik jarimatika dapat memberikan inovasi untuk belajar matematika tanpa menggunakan alat hitung. Kegiatan pelatihan dilaksanakan selama dua hari. Kegiatan ini dapat berjalan dengan dukungan semangat para peserta untuk memahami penerapan jarimatika. Hasil dari pelatihan ini diantaranya, peserta lebih termotivasi dan antusias dalam belajar matematika, dan meningkatnya kemampuan mereka dalam melakukan perhitungan dengan cepat dan tepat dengan menggunakan jari. Melalui pelatihan ini semoga dapat merubah paradigma bahwa matematika tidak sulit tetapi mudah dan meyenangkan.
KEPRAKTISAN DAN KEEFEKTIFAN LKS BERCIRIKAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI MATRIKS Arini Hidayati; Wildatun Nofiah; Setiawati Setiawati
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 4 No. 1 (2021): Volume 4 Nomor 1 Tahun 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v4i1.1711

Abstract

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menilai kepraktisan dan keefektifan LKS bercirikan pendekatan saintifik pada materi matriks yang sebelumnya telah dikembangkan oleh peneliti. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan subjek penelitian adalah siswa kelas XI Agama 2, MA Negeri 1 Probolinggo. Penelitian dilakukan dengan mengujicobakan LKS yang telah dikembangkan di kelas uji coba dengan jumlah subjek uji coba sebanyak 13 siswa, untuk menilai kepraktisan dan keefektifan LKS. Untuk nilai kepraktisan diperoleh dari hasil observasi dua orang observer, sedangkan untuk nilai keefektifan diperoleh dari nilai uji kompetensi dan angket respon siswa. Selanjutnya data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa LKS dinyatakan sangat baik dengan persentase 90,5%, yang artinya LKS yang dikembangkan memenuhi kriteria kepraktisan. Untuk keefektifan LKS dilihat dari hasil belajar siswa. Sebanyak 85% siswa dinyatakan tuntas dan mereka memberikan respon positif terhadap LKS, dengan rata-rata skor keseluruhan hasil respon siswa yaitu 3,34 yang artinya respon siswa masuk dalam ketegori tinggi.
Pendampingan Belajar Matematika Berbantuan Media Pembelajaran Berbasis Game Counting Bunny untuk Peserta Bimbel di Rumah Belajar Matematika Arini Hidayati; Nur Azizah; Maimuna Maimuna; Deni Ihya Ulumuddin; Ummi Nur Aisyah
Jumat Pendidikan: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2022): Agustus
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat UNWAHA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32764/abdimaspen.v3i2.2815

Abstract

Rumah Belajar Matematika is a tutoring place located in Kebonan Hamlet, Yosowilangun Kidul Village, Yosowilangun District, Lumajang Regency, East Java. The tutoring participants are elementary and junior high school students, totaling 15 people. Based on the results of observations made by the KKN team, so far the tutors at the Mathematics Learning House have never made learning innovations, especially in the use of game-based learning media. This makes us compelled to carry out mentoring activities in learning mathematics by utilizing learning media based on the counting bunny game which can make it easier for students to understand the concepts of addition and multiplication of integers. The expected goals of this service activity include: 1) so that mathematics learning activities in the tutoring can be more attractive, interesting, and fun, so that tutoring participants can be more enthusiastic in learning mathematics; 2) encourage teachers or tutors in tutoring places to be able to innovate more in learning activities, one of which is the use of learning media; 3) the use of learning media is expected to help make it easier for tutors to convey mathematical material or concepts; 4) students find it easier to understand the material or concepts presented; and 5) student learning outcomes are getting better. This learning mentoring activity was carried out for 2 days, where the KKN team acted as tutors. At the end of the activity, a response questionnaire was given to the tutoring participants to find out their response to the learning process using the counting bunny game, including enthusiasm, motivation, and interest. The results of the participants' responses showed positive results, with an average score of 3.35 and included in the high category, which means that the participants felt more enthusiastic, motivated, more interested in learning mathematics after using the counting bunny game learning media.
Analisis Kesulitan Mahamahasiswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Ekonomi pada Materi Fungsi Permintaan dan Penawaran Ditinjau dari Kemampuan Koneksi Matematis Arini Hidayati; Luluk Firdaussiah; Imania Rizki Utami; Nely Putri Ayu
JURNAL JENDELA PENDIDIKAN Vol. 2 No. 03 (2022): Jurnal Jendela Pendidikan: Edisi Agustus 2022
Publisher : CV. Jendela Edukasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57008/jjp.v2i03.261

Abstract

Kemampuan koneksi matematis adalah kemampuan mengaitkan konsep-konsep matematika baik antar konsep dalam matematika itu sendiri maupun mengaitkan konsep matematika dengan konsep dalam bidang lainnya. Namun, pada kenyataannya masih banyak mahasiswa yang memiliki kemampuan koneksi matematis rendah. Kemampuan koneksi matematis yang rendah cenderung mengakibatkan mahasiswa kesulitan dalam belajar matematika, sehingga mereka kesulitan dalam menyelesaikan soal-soal matematika. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan kesulitan-kesulitan yang dialami mahasiswa dalam menyelesaikan saoal matematika ekonomi pada materi fungsi permintaan dan fungsi penawaran ditinjau dari kemampuan koneksi matematis. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa Prodi Ekonomi semester IVB yang berjumlah 26 orang, Fakultas Sosial dan Humaniora, Universitas Nurul Jadid. Pengumpulan data dilakukan melalui tes dan wawancara. Soal tes berbentuk uraian sebanyak 2 soal untuk menentukan tingkat kemampuan koneksi matematis subjek. Sedangkan untuk wawancara dilakukan secara terstuktur berdasarkan pedoman yang telah dibuat, dengan tujuan untuk menemukan tingkat kesulitan subjek melalui data yang diperoleh dari jawaban-jawaban subjek pada saat tes tertulis. Data yang diperolah selanjutnya dianalisis berdasarkan alur analisis Milles dan Hubermen, yaitu reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan atau verifikasi data. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yakni pada subjek yang memiliki tingkat KMT cenderung tidak memiliki kesulitan dalam menyelesaikan soal. Pada tingkat KMS, subjek cenderung mengalami kesulitan pada penerapan prinsip dan menyelesaikan masalah verbal. Pada tingkat KMR, subjek cenderung mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal yaitu pada pemahaman konsep, penerapan prinsip, dan masalah verbal.