Nova Florentina
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMERIKSAAN ASAM THIOGLIKOLAT PADA SEDIAAN PELURUS RAMBUT YANG BEREDAR DI PASAR SAMBAS MEDAN Nova Florentina
Jurnal Farmanesia Vol 3 No 1 (2016): Jurnal Farmanesia
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Asam Thioglikolat berupa cairan tidak berwarna, bau tidak sedap dan mudah dioksidasi oleh udara. Penambahan asam thioglikolat dalam sediaan pelurus rambut untuk mematahkan ikatan disulfide pada rambut dan dapat melarutkan zat tanduk. Sediaan pelurus rambut berupa dalam bentuk krim atau pasta kental yang dapat membentuk rambut yang ditarik melurus. Tujuan penelitian ini adalah untuk pemeriksaan kadar asam thioglikolat pada 3 jenis sediaan pelurus rambut dengan menggunakan metode iodatometri yang menggunakan pentiter larutan kalium iodat dan indikator amilum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar asam thioglikolat dalam sediaan pelurus rambut yang diteliti mengandung kadar yang berbeda. Kadar rata – rata asam thioglikolat pada sampel A adalah 4,59 % , sampel B adalah 4,50 % , dan sampel C adalah 5,19 % . Hasil ini memenuhi syarat sesuai dengan keputusan Kepala Badan POM RI no. HK.00.05.42.1018 tahun 2008 penggunaan asam thioglikolat dalam sediaan pelurus rambut dengan kadar maksimal 8,0 %. Kata Kunci: Asam Thioglikolat, Pelurus Rambut, Titrasi, Iodometri
UJI AKTIVITAS ANTIDIABETES EKSTRAK ETANOL BATANG BROTOWALI (Tinospora crispa (L.)), EKSTRAK ETANOL BUAH MENGKUDU (Morinda citrifolia (L.)) DAN KOMBINASI KEDUANYA PADA MENCIT PUTIH JANTAN Cut Masyithah; Nova Florentina
Jurnal Farmanesia Vol 2 No 1 (2015): Jurnal Farmanesia
Publisher : UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (47.623 KB)

Abstract

Salah satu yang sudah digunakan dalam pengobatan tradisional adalah tanaman brotowali dan buah mengkudu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui senyawa kimia yang terdapat pada simplisia batang brotowali (EEBB) dan simplisia buah mengkudu (EEBM) serta mengetahui ada tidaknya aktivitas antidiabetes dari kombinasi ekstrak etanol batang brotowali (EEBB) (Tinospora crispa (L.))dan ekstrak etanol buah mengkudu (EEBM) (Morindacitrifolia(L.)) pada mencit putih jantan. Penelitian ini meliputi penyiapan sampel, pemeriksaan karakteristik simplisia, skrining fitokimia, pengolahan ekstrak, pemeriksaan aktivitas anti diabetes pada mencit putih jantan menggunakan metode induksi aloksan. Hewan uji yang digunakan adalah mencit putih jantan yang di induksi dengan aloksan secara intraperitonial 150 mg/kg bb dan dibagi secara acak menjadi 8 kelompok penelitian yaitu :kelompok Na- CMC (Carboksil methyl celulose), Metformin, EEBB 100 mg/kgbb, EEBB 200 mg/kgbb, EEBM 500 mg/kgbb, EEBM 1000 mg/kgbb, kombinasi EEBM 500 mg/kgbb dengan 100 mg/kgbb dan kombinasi EEBM 1000 mg/kgbb dengan EEBB 200 mg/kgbb. Hasil pemeriksaan kadar glukosa darah diperoleh dari hasil pemeriksaan hari ke 3, 5,7, 9, 11, 13, 15. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Ekstrak etanol batang brotowali dan ekstrak etanol buah mengkudu masing masing dosis secara berturut-turut :100 mg/kgbb, 200 mg/kgbb, 500 mg/kgbb, 1000 mg/kgbb, kombinasi 1 dan kombinasi 2 dapat menurunkan kadar glukosa mencit diabetes yang diinduksi aloksan dengan masing-masing persentase penurunan 55,29% ; 67,68% ; 40,98% ; 66,57%, 68,60% dan 69,68% secara bermakna dengan nilai signifikansi bertutut-turut :0,995 ; 1,000 ; 1,000 ; 1,000 ; 0,375 dan 1,000
Pembuatan Sabun Padat Antiseptik Ekstrak Etanol Kulit Jeruk Lemon (Citrus limon (L.) Burm. f.) Eka Margareth; Nova Florentina; Barita Aritonang; Ahmad Hafizullah
Jurnal Indah Sains dan Klinis Vol 2 No 3 (2021): Jurnal Indah Sains dan Klinis
Publisher : Yayasan Penelitian dan Inovasi Sumatera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52622/jisk.v2i3.34

Abstract

One of the herbal plants with antibacterial properties that it can use in solid antiseptic soap is lemon peel (Citrus limon (L.) Burm.F.). This study aims to determine the optimum composition of antiseptic solid soap preparations from the ethanolic extract of lemon peel based on the requirements set by SNI 06-4085-1996 and the antibacterial activity test. The antibacterial activity test was carried out by the good method. Examination of Simplicia characteristics was carried out by phytochemical screening test. The antiseptic solid soap preparation was performed by organoleptic test, pH test, homogeneity test, high foam test, and antibacterial activity test. The concentration variations of antiseptic solid soap preparations were F1(5%), F2(10%), and F3(15%). Based on the results of research that has been carried out, the results of phytochemical screening tests for lemon peels (Citrus limon (L.) Burm.F.) contain secondary metabolites, namely alkaloids, flavonoids, and triterpenoids that function as antibacterial. Antiseptic solid soap made from ethanolic extract of lemon peel has met the requirements set by SNI 06-4085-1996, namely a solid and homogeneous soap with a lemon scent with a pH of 8.71-10.52, high foam 4.7-4.9 cm, as well as free alkali in a safe condition against the skin. Based on the results of the antibacterial activity test of solid antiseptic soap, the ethanolic extract of lemon peel (Citrus limon (L.) Burm.F.) can inhibit the growth of Staphylococcus aureus bacteria. At a concentration of F1(5%) has a zone of moderate inhibition of 10.26 mm; at concentration F2(10%) has a strong inhibition zone of 11.78 mm; at the concentration of F3(15%) has a strong inhibition zone of 12.57 mm. Lemon peel extract can be formulated into a solid antiseptic soap with an optimum concentration of F3 (15%).