Astuti Astuti
Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Efektivitas Fraksi Ekstrak Daun Sirsak (Annona muricata L.) Terhadap Kadar Kolesterol Total Akbar Awaluddin; A Zulkifli A S; Aswar Hasan; Nurzadrina Wahyuddin; Astuti Astuti
Jurnal Farmasi dan Ilmu Pengobatan Vol 5 No 2 (2020)
Publisher : STIFA Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32814/jpms.v5i2.118

Abstract

Soursop leaves are reported to have several active compounds such as flavonoids, alkaloids and fatty acids and soursop leaves are reported to have many pharmacological effects, one of which is for the treatment of blood cholesterol levels. This study aims to compare the effectiveness of the active fraction of soursop (Annona muricata L.) ethanol extract on the reduction in total cholesterol levels of male mice (Mus musculus). The method used is to use 5 groups of male mice that were given 5 different treatments. Then proceed with a statistical test using LSD analysis. The results obtained showed that the effect of reducing total cholesterol of soursop leaf extract fraction at a dose of 100 mg/kg BB has no significant effect with positive control with a value of p = 0.501 > 0,05 and soursop leaf extract fraction dose of 150 mg/kgBB body weight with a value of p = 0.580 > 0.05. So, both are thought to be able to reduce total cholesterol levels which are almost the same as positive control.
Qualitative and activities tests of acetogenin compound from soursop seeds extract (Annona muricata L) as rice weevil insecticide (Sitophylus oryzae L) Ade Fitri; Yolanda Sari; Anggun Nurjanna; Astuti Astuti
Media Kesehatan Politeknik Kesehatan Makassar Vol 14, No 2 (2019): Media Kesehatan
Publisher : Politeknik Kesehatan Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.023 KB) | DOI: 10.32382/medkes.v14i2.926

Abstract

Kutu beras (Sitophylus oryzae L), merupakan salah satu jenis hama gudang yang banyak merusak persediaan beras di tempat penyimpanan. Pada penelitian ini digunakan tanaman biji sirsak (Annona muricata L.) atau family Annonaceae yang meiliki kandungan senyawa acetogenin dan bersifat sebagai insektisida. Insektisida merupakan salah satu jenis pestisida berdasarkan organisme yang dapat membunuh serangga maupun hama. Metode yang digunakan untuk mengekstraksi senyawa acetogenin dari biji sirsak adalah metode maserasi. Pada uji FT-IR ekstrak biji sirsak diperoleh senyawa acetogenin dari golongan alkaloid yang di tandai dengan adanya gugus OH pada panjang gelombang 3469.94, pada panjang gelombang 2854.65 adanya gugus alkana C-H, pada panjang gelombang 1745.58 adanya gugus aldehid, keton, asam karbosilat dan ester ( C=O), pada panjang gelombang 1643.35 ditandai dengan adanya gugus alkena ( C=C), pada panjang gelombang 1539.20 ditandai dengan senyawa nitrogen ( NO2), pada panjang gelombang 1460.11 – 723.31 didapatkan senyawa alkana ( C-H).  Pada uji FT-IR serbuk biji sirsak ditandai dengan adanya panjang gelombang 3415.93 ditandai  dengan gugus amina, amida ( N-H ), panjang gelombang 2924.09 ditandai dengan gugus alkana (C-H), panjang gelombang 1745.58 – 1647.21 ditandai dengan gugus aldehid, keton, asam karbosilat dan eseter (C=O), panjang gelombang 1541.12 ditandai dengan gugus senyawa nitrogen (NO2), panjang gelombang 1460.11 didapatkan gugus alkana (C-H), panjang gelombang 1055.06 – 1028.06 didapatkan gugus alkohol, seter, asam karbosilat dan ester (C-O). Hasil uji aktivitas menunjukkan kematian kutu beras pada hari ketiga perlakuan.