Firmansyah Firmansyah
Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KORELASI KARAKTERISTIK EKOLOGI TEMPAT PERINDUKAN VEKTOR MALARIA DENGAN KEPADATAN LARVA Anopheles Spp DI DESA HANURA KABUPATEN PESAWARAN PROVINSI LAMPUNG 2019 Devita Febriani Putri; Ismalia Husna; Dessy Hermawan; Firmansyah Firmansyah
Jurnal Medika Malahayati Vol 5, No 1 (2021): Volume 5 Nomor 1
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.632 KB) | DOI: 10.33024/jmm.v5i1.3943

Abstract

Malaria adalah salah satu penyakit infeksi yang ditularkan oleh nyamuk Anopheles sp betina. Berdasarkan Profil Kesehatan Kabupaten Pesawaran diketahui bahwa terdapat sebanyak 3.123 kasus malaria. Kasus positif malaria hanya terjadi di 3 wilayah kerja puskesmas yaitu Puskesmas Hanura (2.528 kasus), Kabupaten Pesawaran menjadi daerah yang endemis malaria karena kondisi alamnya. Tujuan penelitian diketahui  korelasi karakteristik ekologi tempat perindukan vektor malaria dengan kepadatan larva Anopheles spp. di Desa Hanura Kabupaten Pesawaran Tahun 2019. Jenis penelitian kuantitatif, rancangan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi  seluruh tempat perindukan nyamuk yang potensial sebanyak 3 lokasi. Sampel sebanyak 3 lokasi dengan teknik purposive sampling. Pengambilan data menggunakan lembar observasi. Teknik analisis data menggunakan uji statistik pearson. Hasil penelitian lingkungan kimia tempat perindukan vektor malaria Anopheles spp di Desa Hanura memiliki rata – rata  pH air 7,67, rata – rata salinitas air 3,47‰, dan rata – rata oksigen terlarut (DO) 2,7mg/L. Lingkungan fisika tempat perindukan vektor malaria Anopheles spp  di Desa Hanura memiliki rata – rata suhu air 28,250C dan rata – rata kedalaman air 85 cm. Lingkungan biologi tempat perindukan vektor malaria Anopheles spp di Desa Hanura dengan ditemukannya jenis tumbuhan bakau, lumut, kelapa dan jenis hewan ikan, kepiting, keong, udang dan kecebong. Kepadatan larva nyamuk Anopheles spp  di Desa Hanura 10,08 ekor.  Kesimpulan lingkungan kimia, fisika dan biologi berkorelasi dengan  kepadatan larva nyamuk Anopheles spp di Desa Sukajaya Lempasing dengan pH air (p=0,031, r = -0,622), salinitas air (p=0,085, r = 0,517), kadar oksigen (p=0,020, r = -0,657), suhu (p=0,021, r = -0,655), kedalaman (p= 0,000, r = -0,872), tanaman (p = 0,000, r = 0,878) dan hewan (p = 0,056, r = -0,563). Disarankan masyarakat untuk pemberantasan tempat perkembang biakan nyamuk melalui penebaran bibit ikan pemakan jentik.