Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Evaluasi Pendidikan Islam Ashabul Kahfi
Dirasah : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 1 No 1 (2019): Dirasah : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam
Publisher : STAI Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (213.522 KB) | DOI: 10.51476/dirasah.v1i1.54

Abstract

Evaluasi sangat penting dalam berbagai hal, untuk melihat sejauh mana tujuan dalam hal tersebut tercapai atau belum. Begitupun halnya dengan dunia pendidikan evaluasi sangat penting perannya untuk mensukseskan pendidikan. Evalusi pendidikan adalah proses yang sistematis dalam mengumpulkan data atau informasi, menganalisis, menginterpretasikan, untuk dapat dipegang dalam acuan mengambil keputusan-keputusan dan dalam rangka menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul demi tercapainya tujuan pendidikan yang diinginkan. Islam adalah agama yang mengimani satu Tuhan, yaitu Allah. Evaluasi pendidikan bersifat kongkrit, objektif serta didasarkan pada ukuran-ukuran umum yang dapat dipahami. Misalnya pelaksanaan Puasa Ramadhan. Puasa Ramadhan seseorang itu bisa diukur dan juga dinilai. Pengukuran Puasa Ramadhan didasrkan pada pelaksanaan syarat dan rukun-rukunnya maka Puasa Ramadhan dianggap sah apabila telah terpenuhi syarat dan rukunnya yang menjadi patokan dan dasar dalam pengukuran tersebut.Kata kunci: Evaluasi pendidikan Islam, objek, tujuan dan fungsi evaluasi.
Analisis Interaksi Teman Sebaya Dan Kemandirian Belajar Mahasiswa Ashabul Kahfi
Dirasah : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 2 No 2 (2019): Dirasah : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam
Publisher : STAI Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (325.934 KB) | DOI: 10.51476/dirasah.v2i2.101

Abstract

Peer interaction is a friend relationship in the same time relative to working together, talking to each other, discussing to achieve certain goals. Learning independence is one's ability to realize the desire to learn with others. Different, able to do their own learning, can determine effective ways of learning,are able to do learning tasks well and are able to learn independently. The purpose of this study was to determine the effect of students and students. The method used is descriptive quantitative method with data collection techniques: interviews, questionnaires, library data and data analysis which are descriptivestatistical analysis. The conclusion of this study is that the peers are categorized enough, with an average score of 41.2. While students' self-reliance is included inenough categories, with an average score of 43.2.Keyword: Interaction, Peer Friends, Learning Independence.
PENERAPAN METODE CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA (STUDI DI MI NURUSSALAM TANGERANG) Ashabul Kahfi
Dirasah : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 3 No 3 (2020): Dirasah : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam
Publisher : STAI Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.623 KB) | DOI: 10.51476/dirasah.v3i3.146

Abstract

Tulisan ini membahas tentang penerapan metode Contextual Teaching and Learning (CTL) dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Tulisan ini dilatarbelakangi dari rendahnya hasil belajar siswa pada pembelajaran PKn di kelas IV MI Nurussalam Kota Tangerang. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas. Yaitu proses pengkajian masalah pembelajaran di dalam kelas melalui refleksi diri dalam upaya untuk memecahkan masalah tersebut dengan cara melakukan berbagai tindakan yang terencana dalam situasi nyata serta menganalisis setiap pengaruh dari perlakuan tersebut. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV MI Nurussalam Kota Tangerang Tahun pelajaran 2019/2020 berjumlah 9 orang siswa, penelitian dilaksanakan dalam bentuk siklus melalui empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi objek penelitian ini dengan metode Contextual Teaching and Learning.
Tantangan Dan Harapan Pembelajaran Jarak Jauh Di Masa Pandemi Covid 19 Ashabul Kahfi
Dirasah : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 3 No 02 (2020): Dirasah Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar islam
Publisher : STAI Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (617.653 KB) | DOI: 10.51476/dirasah.v3i02.194

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap sejauh mana pemebelajaran jarak jauh di masa pandemi Covid 19 berjalan efektif dan efisien, dapatkah pembelajaran jarak jauh ini bisa mencapai tujuan pembelajaran dan bisakah sosok seorang guru di kelas bisa digantikan dengan tekhnologi yang ada. Covid 19 dampak pandemi pada pendidikan Keberadaan virus corona memang menghambat kegiatan belajar mengajar yang biasanya berlangsung tatap muka. Namun, ada tantangan besar dalam pelaksanaan model pembelajaran jarak jauh. Salah satunya, seorang guru/dosen tidak terbiasa menggunakan sistem pembelajaran yang dicampur dan sepenuhnya online. "Muncul kesulitan karena mereka belum terlatih menggunakan peralatan untuk model pembelajaran jarak jauh. Oleh karena itu perlu untuk dukungan tambahan dan mentoring untuk menyesuaikan model ini pembelajaran baru.
DAMPAK PEMBELAJARAN DARING DI MASA PANDEMI COVID 19 TERHADAP PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK Ashabul Kahfi
Dirasah : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam Vol 4 No 1 (2021): Dirasah : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Dasar Islam
Publisher : STAI Binamadani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.584 KB) | DOI: 10.51476/dirasah.v4i1.219

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap sejauh mana pemebelajaran daring berimplikasi terhadap perkembangan Afektif anak. Pandemi di Indonesia yang tidak kunjung usai membagikan akibat yang begitu signifikan untuk kehidupan tiap hari. Saat ini, demi merendahkan angka penularan, warga dihimbau buat senantiasa belajar, bekerja, serta beraktifitas di rumah saja. Tidak hanya orang berusia, kanak- kanak pula tentu terserang imbasnya, ialah belajar secara daring di rumah. Penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan dimana dalam mengumpulkan informasi data dengan teknik dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal yang relevan dari berbagai macam yang ada di perpustakaan seperti dokumen, buku, majalah, berita. Hasil dalam penelitian, menunjukkan bahwa dampak pembelajaran Daring terhadap perkembangan Kognitif anak secara langsung mengalami hambatan. Dikarenakan dalam pembelajaran daring guru hanya bisa menyampaikan pelajaran dan mengevalusi secara terbatas. Hal ini dapat dilihat dari hasil data 4 artikel dan 6 berita yang menunjukan bahwa dampak pembelajaran Daring terhadap perkembangan Kognitif anak secara langsung mengalami hambatan. Karena pada dasarnya proses pembelajaran tidak hanya Transfer of Knowledge saja tetapi harus juga harus ada interaksi timbal balik antara peserta didik dan guru dalam proses pembelajaran yang dinamis untuk mentransfer nilai-nilai ke siswa supaya dapat melakukan perubahan tingkah laku maupun pengetahuan. Tidak hanya sampai disitu tetapi seorang guru juga harus membimbing, mengarahkan juga memberikan contaoh teladan yang baik.