Andi Tihardimanto
UIN Alauddin Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

RISIKO ABNORMALITAS INTERVAL QT PADA IBU HAMIL DENGAN HIPERTENSI Andi Tihardimanto
Alami Journal (Alauddin Islamic Medical) Journal Vol 1 No 1 (2017): JULY
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.886 KB) | DOI: 10.24252/alami.v1i1.4216

Abstract

Hipertensi dalam kehamilan merupakan salah satu dari lima penyebab kematian ibu di Indonesia karena dapat menyebabkan komplikasi maternal yang berat berupa kejadian karidovaskuler yang mengancam jiwa. Hal ini dapat ditimbulkan oleh kejadiana ritmia yang pada dasarnya dapat diskrining sebelumnya melalui pemeriksaan sederhana, yaitu elektrokardiografi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membandingkan durasi interval QT pada gambaran elektrokardiorafi ibu hamil yang menderita hipertensi dengan yang tidak hipertensi. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian terdiri atas dua kelompok yang masing-masing sebanyak 29 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa durasi rerata interval QT pada ibu hamil dengan hipertensi adalah 338.9±19.8 millidetik dengan QTc selama 430.9±28.4 millidetik, lebih tinggi jika dibandingkan dengan ibu hamil tanpa hipertensi dengan durasi rerata interval QT selama 325.9±16.8 millidetik dengan QTc selama 408.8±26.1 millidetik. Terdapat perbedaan durasi rerata interval QT yang bermakna antara ibu hamil dengan hipertensi dengan ibu hamil dengan tanpa hipertensi (p=0.003). Disimpulkan bahwa durasi interval QTc pada ibu hamil dengan hipertensi lebih panjang dibandingkan dengan tanpa hipertensi.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN KETUBAN PECAH DINI DI RSUD LAMADDUKELLENG KAB. WAJO Andi Ayu Novitasari; Andi Tihardimanto; Rosdianah Rahim
Al-Iqra Medical Journal : Jurnal Berkala Ilmiah Kedokteran Vol 5, No 1 (2022): ILMU KEDOKTERAN
Publisher : Journal Medical Universitas muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/aimj.v5i1.7145

Abstract

Ketuban pecah dini (KPD) merupakan salah satu masalah penting dalam bidang obstetri yang dapat menyebabkan terjadinya infeksi pada ibu dan bayi serta dapat meningkatkan kesakitan dan kematian pada ibu dan bayi1, penyebab KPD samapai saat ini belum jelas namun ada beberapa faktor yang berhubungan yakni usia ibu, paritas, usia kehamilan, riwayat penyakit infeksi urogenitalia2.  : mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian ketuban pecah dini di RSUD Lamaddukelleng Kab. Wajo. penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional, pada penelitian ini dianalisis univariat untuk mengetahui karakteristik sampel yang diteliti serta bivariat (chi-square) untuk mengetahui faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian ketuban pecah dini, jumlah sampel pada penelitian ini sebanyak 822 responden .faktor yang berhubungan dengan kejadian KPD yakni usia kehamilan (p-value 0,001) dan riwayat penyakit infeksi urogenitalia (p-value 0,000), berdasarkan hasil penelitian dari beberapa faktor yang berhubungan dengan kejadian KPD didapatkan faktor usia kehamilan dan riwayat penyakit infeksi urogenitalia yang memiliki korelasi yang bermakna.