Mustopa, Asep Samsul
Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti, Indonesia

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH KONSENTRASI ASAM GIBERELAT (GA ) DAN LAMA PERENDAMAN TERHADAP VIABILITAS, VIGOR dan 3 PERTUMBUHAN BENIH JARAK (Jatropha curcas L.) KLON IP-1P di PEMBENIHAN Asep Samsul Mustopa
Paspalum: Jurnal Ilmiah Pertanian Vol 3, No 2 (2015)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Universitas Winaya Mukti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.973 KB) | DOI: 10.35138/paspalum.v3i2.14

Abstract

The experiment was carried out at Plant Biotechnology laboratorium and experimentalfield Faculty of Agriculture University of Winaya Mukti Tanjungsari Sumedang which the altitude is about 850 meters above sea level, from March 2008 until May 2008.Theobjective of this experiment was to studying the interaction effect of giberellat acidconcentration and and soaking time on seed viability, seed vigor, growth and yield ofJatropha curcas in nursery.Design used was Randomized Block Design (RBD) withfactorial pattern, treatment consisted of two factors and two replications. The first factorwas giberellat acid (GA3) concentration (K) which consisted of 4 levels namely : k1=250 ppm, k2= 500 ppm, k3= 750 ppm and k4= 1000 ppm. The second factor soakingtime on GA34 (M) which consisted of 4 levels namely : m1= 6 hour, m2= 18 hour dan m = 24 hour.The results of these experiment showed there was aninteraction between giberellat acid concentration and and soaking time on high of plant20 day after planting (DAP), 40 DAP, 60 DAP, number of leaves 20 DAP, 40 DAP, 60DAP, length of root, number of root, dry wight of root and dry wight of shoot. 
Respon Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Sawi Putih (Brassica Pekinensis L.) Akibat Pemberian Dosis Kasgot Kotoran Ayam Dan Konsentrasi PGPR Akar Bambu Rismayanti Meilani, Fenny; Abdullah, Rohana; Masnenah, Endeh; Samsul Mustopa, Asep
OrchidAgro Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Winaya Mukti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35138/orchidagro.v4i2.807

Abstract

Chicory (Brassica pekinensis L.), a leaf vegetable that can grow in subtropical and tropical climates, has high economic value, but its production is still relatively small. The provision of BSF and PGPR frass is expected to increase soil organic matter content and nutrient availability for chicory plants. This experiment was carried out at the Experimental Garden, Cikidang Village, Lembang District, West BandunggRegency, at an altitudeeof 1,250 meterssabove sea level, in the Andisol soil order. This study aims to study the interaction between different doses of cassava and the best concentrations of bamboo root PGPR on the growth and yield of mustard plants. The study used a factorial Randomized Block Design (RBD) with two factors, namely BSF frass doses, namely 0 g, 25 g, 50 g, and 75 g, and PGPR concentrations of bamboo roots, concentrations of 0 ml/L water, 10 ml/L water, 20 ml/L water, and 30 ml/L water; each treatment was repeated four times. The results showed no interaction between BSF frass doses and bamboo root PGPR concentrations on the growth and yield of chicory plants. The presence of bamboo roots' PGPR and BSF frass causes the chicory plants' high response at 30 HST. The best dose of chicken manure is 75 grams per plant, and the PGPR concentration of bamboo roots is 10 ml per liter of water. Keywords: Chicken Manure Kasgot, Bamboo Root PGPR, Chinensis cabbage
Identifikasi dan Karakterisasi Morfologi Tanaman Kopi (Coffea Sp.) Beserta Kekerabatannya di Kawasan Gunung Manglayang Timur Petak 9b Kab. Sumedang Jawa Barat Budiasih, R. Budiasih; Samsul Mustopa, Asep; Julianti, Anisah
Jurnal Greenation Pertanian dan Perkebunan Vol. 2 No. 3 (2024): (JGPP) Jurnal Greenation Pertanian dan Perkebunan (Agustus 2024)
Publisher : Greenation Publisher & Yayasan Global Research National

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jgpp.v2i3.184

Abstract

Indonesia memiliki tiga jenis spesies kopi yang biasa dikonsumsi yaitu robusta, arabika dan liberika. Tanaman kopi memiliki banyak varietas, namun informasi mengenai berbagai varietas ini belum banyak tersedia. Ketersediaan informasi mengenai keragaman genetik suatu jenis tanaman sangatlah penting. Karena, informasi tersebut dapat dijadikan dasar bagi para pemulia tanaman untuk melakukan seleksi tetua dalam merakit varietas unggul baru. Penelitian ini dilakukan di Kawasan Gunung Manglayang Timur Petak 9B Kab. Sumedang, Jawa Barat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Juli 2023. Penelitian ini merupakan penelitian eksplorasi yang menggunakan metode survei descriptive explorative dan akan menghasilkan data deskriptif yang membuat deskripsi, gambaran atau lukisan mengenai fakta- fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. Teknik pengolahan data yang digunakan adalah analisis variabilitas yang bertujuan untuk mengetahui tingkat keragaman morfologi pada aksesi yang ditemukan dan analisis kluster melalui aplikasi SPSS untuk mengetahui kedekatan kekerabatan pada setiap aksesi yang ditemukan, serta analisis dominasi untuk mengetahui dominasi tanaman yang tumbuh di lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukan ditemukan 10 aksesi yang terdiri dari dua spesies kopi yaitu Coffea arabica terdiri dari varietas kartika 1, Kartika 2, Typica, Java Preanger, Geisha, Tim-Tim (Gayo 1), Sigararuntang, USDA 762 dan Ateng. Coffea liberica hanya ditemukan satu aksesi saja yaitu varietas Liberoid Meranti 2. Setiap aksesi yang ditemukan memiliki karakter morfologi yang beragam namun mayoritas memiliki karakter morfologi sempit karena memiliki nilai S2 < 2SD yang berarti setiap aksesi memiliki kesamaan karakter berdasarkan ciri morfologinya. Hasil analisis kluster melalui aplikasi SPSS menunjukan 10 aksesi terbagi menjadi 3 kelompok, tingkat kekerabatan terdekat ditempati oleh Typica dan USDA 762 dengan nilai koefisien paling rendah yaitu 4.510, artinya aksesi ini memiliki tingkat kemiripan paling tinggi. Hasil analisis dominasi tanaman kopi didapatkan tanaman yang mendominasi adalah kopi arabika varietas Java Preanger dengan persentase 65.9%.
Pengaruh Jarak Tanam dan Pemangkasan Daun Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Brokoli (Brassica Oleracea L Var. Italica) Mulyana, Hudaya; Samsul Mustopa, Asep; Krisnawati, Rina
Jurnal Greenation Pertanian dan Perkebunan Vol. 3 No. 1 (2025): (JGPP) Jurnal Greenation Pertanian dan Perkebunan (Februari 2025)
Publisher : Greenation Publisher & Yayasan Global Research National

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jgpp.v3i1.254

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari interaksi antara jarak tanam dan pemangkasan daun terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman brokoli. Penelitian dilaksanakan di Kebun Petani Cibogo Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat dengan ketinggian tempat 1000 meter di atas permukaan laut, dengan jenis tanah Andisol. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Juni sampai Agustus 2021. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial, terdiri dari dua faktor yaitu faktor pertama jarak tanam (t0: 50cm x 40cm; t1: 50cm x 60cm) dan faktor kedua pemangkasan daun (d0: kontrol; d1: persentase 40%, d2: persentase 60%), dan masing-masing diulang 4 kali. Hasil penelitian menunjukan terjadi interaksi antara jarak tanam dan pemangkasan daun terhadap parameter diameter bunga per tanaman, dan bobot bunga per tanaman, tetapi tidak terjadi interaksi terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, dan panjang akar. Penggunaan jarak tanam 50cm x 60cm (t1) dengan pemangkasan daun persentase 60% (d2) memberikan hasil terbaik pada diameter bunga dan bobot bunga pertanaman.