Rajeti Busni
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pola Manajemen Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru (Studi Kasus Pada SMP Swasta Pondok Pesantren Al-Husna Desa Marindal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang) Rajeti Busni
Education Achievement: Journal of Science and Research Volume 3 Nomor 1 Maret 2022
Publisher : Pusdikra-Publishing.com

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51178/jsr.v3i1.494

Abstract

Peningkatan kinerja guru menjadi salah satu pilar utama dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan, menyadari hal ini maka pola manajemen yang di selenggarakan kepala sekolah menjadi penentu bagi perwujudan tujuan peningkatan kinerja guru. Berangkat dari latar belakang ini maka masalah utama penelitian ini adanya keingintahuan mengetahui bagaimana pola manajemen kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru pada SMP Swasta Pondok Pesantren Al-Husna Desa Marindal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pola atau bentuk manajemen kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru pada SMP Swasta Pondok Pesantren Al-Husna Desa Marindal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang. Untuk mencapai tujuan tersebut peneliti menggunakan metode pengumpulan dan analisis data yang mengacu pada kaedah-kaedah penelitian kualitatif yang dikembangkan oleh Bogdan dan Biklen (1982). Prosedur pemilihan narasumber ditentukan berdasarkan pertimbangan keterlibatannya dalam Pola Manajemen Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru, khususnya di SMP Swasta Pondok Pesantren Al-Husna Desa Marindal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang. Pola Manajemen kepala sekolah SMP Swasta Pondok Pesantren Al-Husna Desa Marindal I Kecamatan Patumbak Kabupaten Deli Serdang yang dapat meningkatkan kinerja guru adalah manajemen terbuka dan terkondisi. Untuk meningkatkan kinerja guru, kepala sekolah melaksanakan fungsi-fungsi manajemen sebagai dasar untuk bertindak. Sedangkan faktor pendukung lebih bersifat pada faktor mental serta faktor tanggung jawab moral sebagai guru, sedangkan faktor penghambatnya masih ditemukan kinerja guru yang belum optimal.
Analisis Manajemen Kelembagaan Jenjang Pendidikan Dasar Rajeti Busni
Cendekiawan : Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman Vol 1 No 2 (2022): Juni
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (74.905 KB) | DOI: 10.61253/cendekiawan.v1i2.50

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen kelembagaan jenjang pendidikan dasar. Adapun latar penelitian ini bertempat di SD IT Al-Munadi Medan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi deskriptif analitis, menggunakan analisis SWOT. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara dan studi dokumen. Selanjutnya, data dianalisis menggunakan teknik reduksi data, penyajian data hingga verifikasi dan penarikan kesimpulan, serta dinyatakan absah setelah uji triangulasi data. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa (1) aspek strength berupa akreditasi sekolah A dan penerapan pendidikan karakter Islami meliputi karakter salimul aqidah, sholihul ibadah, matinul khuluq, qodirun ‘alal Kasbi, mutsaqqoful fikri, qowiyul jismi, dan mujahidun li nafsihi; (2) aspek weakness meliputi biaya pendidikan yang terbilang mahal, jadwal belajar padat, dan terkadang libur nasional digunakan untuk mengisi kegiatan produktif bagi siswa; (3) aspek opportunities meliputi wilayah di sekitar SD penduduknya 99% beragama Islam, selain SD negeri belum banyak lembaga pendidikan setingkat di sekitar SDIT Al-Munadi, dan pertambahan penduduk cukup pesat; (4) aspek threats meliputi diprediksi akan banyak didirikan sekolah-sekolah bermutu / SDIT dan teknologi yang berkembang pesat.
Instilling Humanitarian Values from an Early Age: A Phenomenological Study of the Experience of the Second Principle of Pancasila in Elementary Madrasahs Rajeti Busni; Dila, Resky Rahma
Cendekiawan : Jurnal Pendidikan dan Studi Keislaman Vol 4 No 3 (2025): September Edition: Multiple Intelligences of Students in Formal, Informal, and No
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/cendekiawan.v4i3.405

Abstract

This study aims to examine the practice of humanitarian values in the Second Principle of Pancasila among students of Islamic Elementary Schools (Madrasah Ibtidaiyah), with a focus on the phenomenon of internalization of these values in everyday life. The problem studied is how students interpret and practice humanitarian values in their social interactions. This study uses a phenomenological approach with qualitative methods, involving participatory observation and in-depth interviews with 20 students and 5 teachers at an Islamic Elementary School in Kendari City. The results show that students internalize humanitarian values through acts of solidarity, justice, and mutual assistance in their social lives. Teachers play an important role as facilitators and role models in the formation of these values. The impact of this study shows that the practice of Pancasila values in Islamic elementary schools contributes to the formation of student character based on social and religious values, while strengthening students' national and Islamic identities. The implication of this study is the need to strengthen the character education curriculum based on real social experiences and reflective learning to deepen students' understanding of justice and humanitarian values.