Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERANCANGAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN PEGAWAI TELADAN MENGGUNAKAN METODE SAW (SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING) BERBASIS WEB DI DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU KABUPATEN KEBUMEN Waluyo, Ari; Fais Irfandi, Nur
Jurnal E-Komtek (Elektro-Komputer-Teknik) Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : Politeknik Dharma Patria Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/e-komtek.v3i2.132

Abstract

The purpose of this research is to design decision support system of exemplary web-based employee using SAW (Simple Additive Weighting) method in capital investment and integrated service one door regency kebumen. Calculation method used is SAW (Simple Additive Weighting) method. Data collection techniques used is by observation, literature study and interviews that have a close relationship with the principal problems and methods of system development used is the method of waterfall system development. From the results of research conducted found the problems such as the lack of effective selection of exemplary employees who performed because it is still manual so that the selection of exemplary employees are still not efficient. The suggestions given to overcome the problem are: 1) Need to be socialized and training to the related sections, especially on the Subdivision of Personnel and general as admin, so that information systems can be utilized properly, 2) Need a better system development for data security can be more awake.
Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Penularan COVID-19 Melalui Sosialisasi Protokol Kesehatan di Pasar Rantewringin, Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen Triyo Rachmadi Rachmadi; Wakhid Yuliyanto; Nurhayatun; Ari Waluyo
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 2 No 1 (2021)
Publisher : Politeknik Dharma Patria

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v2i1.503

Abstract

Sejak Pandemi COVID-19 melanda Indonesia pada Bulan Maret 2020 lalu, angka kesakitan dan kematian yang disebabkan oleh Penyakit COVID-19 terus meningkat. Berbagai upaya, strategi dan kebijakan telah diambil oleh pemerintah untuk mencegah penularan COVID-19 dan memutuskan rantai penularan ini. Salah satu strategi yang diambil adalah dengan menerapkan protokol kesehatan di beberapa tempat terutama di fasilitas umum. Penerapan protokol kesehatan meliputi 5M yaitu mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker, mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan. Masyarakat Desa Rantewringin, Buluspesantren, Kebumen menyelenggarakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dalam mencegah penularan penyakit COVID-19 ini dengan melibatkan tenaga kesehatan, aparat kepolisian, relawan COVID-19 Desa dan Satgas COVID-19 Kecamatan melalui sosialisasi protokol kesehatan di Pasar Rantewringin, Buluspesantren. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah ceramah sosialisasi penerapan protokol kesehatan di Pasar Rantewringin. Hasil dari pengabdian pemberdayaan masyarakat ini adalah (1) masyarakat dapat memahami dan mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penularan Penyakit COVID-19 di lingkungan sekitar terutama di pasar maupun di fasilitas umum yang lain. (2) Masyarakat menyadari dengan protokol kesehatan dapat mengurangi resiko penularan COVID-19.
Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa Bidang Kesehatan di Desa Rantewringin, Buluspesantren, Kebumen Triyo Rachmadi; Titi Pudji Rahayu; Ari Waluyo; Wakhid Yuliyanto
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 2 No 3 (2021)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v2i3.760

Abstract

Pengabdian masyarakat melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) Bidang Kesehatan diselenggarakan dengan melibatkan para pemangku kepentingan sebagai wujud meningkatkan kualitas sistem perencanaan desa sebagai bagian integral dari sistem perencanaan pembangunan daerah dan nasional. Kegiatan Musrenbangdes bidang kesehatan di Desa Rantewringin dengan memprioritaskan pada pembangunan kesehatan desa sebagai satu unsur Sustainable Development Goals (SDGs) Desa sebagai arah kebijakan pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa. Kegiatan ini dilaksanakan pada Hari Rabu, tanggal 15 September 2021 jam 20.00 sampai dengan 00.00 bertempat di Balai Desa Rantewringin, Buluspesantren, Kebumen. Beberepa prioritas bidang kesehatan yang dimasukkan dalam Musrenbang mengacu pada perencanaan kesehatan di tingkat Kabupaten Kebumen yaitu Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen diantaranya pengadaan alat kesehatan bagi Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren), Pengadaan Alat Permainan Edukatif (APE), Pengadaan Pos Pembinaan Terpadu (Posbindu) Kit, Pengadaan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi Ibu hamil dan Balita, Pengadaan Antoprometri kit, Bantuan Jambanisasi, Pembangunan Pos Kesehatan Desa (PKD) dan Puskesmas Pembantu (Pustu).
Gerakan Vaksinasi COVID-19 Bagi Anak Usia 6-11 Tahun di Sekolah Dasar Negeri 1 Jogopaten, Buluspesantren Triyo Rachmadi; Resti Agustina; Ari Waluyo; Wakhid Yuliyanto
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 3 No 1 (2022)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan belajar mengajar di sekolah memerlukan kondisi kesehatan yang optimal dari seluruh warga sekolah. Untuk mencegah transmisi penularan yang menimbulkan peningkatan angka morbiditas dan mortalitas, pemerintah berupaya melaksanakan program nasional vaksinasi COVID-19 anak usia 6 (enam) sampai 11 (sebelas) tahun serentak di sekolah dasar atau madrasah ibtidaiyah. Gerakan ini mengikuti jadwal yang telah diatur dan disepakati bersama. Pelaksanaan vaksinasi di sekolah Kecamatan Buluspesantren salah satunya adalah di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Jogopaten yang dilaksanakan pada hari Sabtu, tanggal 22 Januari 2022, jam 07.30 sampai dengan 09.00 WIB. Sasaran vaksinasi pada anak usia 6 (enam) sampai 11 (sebelas) tahun ini diperuntukan bagi murid kelas 1,2 dan 5 dengan jumlah 38 murid. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan vaksinasi ini adalah dengan mengunjungi langsung ke titik lokasi yaitu di sekolah, menerapkan protokol kesehatan 3M dengan 2 meja dan tatap muka secara langsung. Hasil pengabdian ini berdampak pada kesadaran masyarakat memperoleh vaksinasi COVID-19