This research aims to study and learn about the local functional supervision, internal control, the application of good governance, as well as explanations tested empirically the effect of regional and functional oversight of internal control of the system good governance. This study is conducted by survey. The population in the study area is functional regulatory authorities (Bawasda), and all officials of the 21 Department of West Java Province. Selected sample of 213 officers are spread proportionally in 21 offices. Data collected by using interviews and questionnaires. Furthermore, the data were analyzed using descriptive and path analysis.The results showed that: Monitoring functional area (Bawasda) and internal control(internal control) positive effect on good governance. Keywords: Bawasda, Internal Control, Good Governance Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan mengkaji tentang pengawasan fungsional daerah, pengendalian intern (internal control), penerapan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), serta penjelasan yang teruji secara empiris mengenai pengaruh Pengawasan fungsional daerah dan pengendalian intern (internal control) terhadap tata kelola pemerintahan yang baik(good governance ).Penelitian ini dilakukan dengan metode survei. Populasi dalam penelitian adalah aparat pengawas fungsional daerah (Bawasda),dan seluruh pejabat pada 21 Dinas Propinsi Jawa Barat . Sampel terpilih adalah sebanyak 213 pejabat yang tersebar secara proporsional pada 21 dinas . Data dikumpulkan dengan menggunakan teknik wawancara dan kuesioner. Selanjutnya data dianalisis deskriptif dan menggunakan analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Pengawasan fungsional daerah (Bawasda) dan pengendalian intern (internal control)berpengaruh positif terhadap tata kelola pemerintahan yang baik. Kata kunci : Bawasda, Internal Control, Good Governance