Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Screening dan Strategi Pencegahan Delirium Pada Lansia Di Puskesmas Andalas Padang Willady Rasyid; Weni Mailita
Empowerment: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Maret 2022
Publisher : Pusat Riset Manajemen dan Publikasi Ilmiah Serta Pengembangan Sumber Daya Manusia Sinergi Cendikia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (791.166 KB) | DOI: 10.55983/empjcs.v1i2.79

Abstract

Gunungsari Village, Sukaratu District, is one of the areas affected by the COVID-19 pandemic, because the majority of the people there head their families work outside the area and also work as traders and farmers. During the pandemic they cannot return to work, as well as traders and farmers, they cannot market their agricultural products to the fullest. With the regulation that people have to stay at home, apart from the difficulty in earning income, it also creates a new problem, namely the increase in plastic waste, especially plastic bottles, because in general they consume instant food and drinks. Plastic waste that continues to increase can cause serious problems if not treated immediately. To reduce the abundance of plastic waste, especially plastic bottles, there must be innovations that have a utilization goal. The concept of using plastic bottle waste as aquaponic planting media in the yard is an alternative to maintain food security so that food needs are met. In this service the methods used are planning, implementing actions, reflection, and evaluation. Results What is achieved from this service activity is increasing public knowledge about managing home yards for aquaponic cultivation to fulfill nutrition and help the community's economy
Tinjauan Penatalaksanaan Kegawatdaruratan pada Remaja dengan Bunuh Diri di SMK Muhammadiyah Padang Weni Mailita; Diana Arianti; Amelia Susanti
Jurnal Sosial Teknologi Vol. 2 No. 3 (2022): Jurnal Sosial dan Teknologi
Publisher : CV. Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/jurnalsostech.v2i3.310

Abstract

Bunuh diri merupakan masalah kesehatan yang menjadi perhatian utama di banyak negara terutama pada kelompok anak-anak dan usia paruh baya. Pada tahun 2012, WHO mengungkapkan bunuh diri merupakan penyebab kematian nomor dua terbanyak pada kelompok usia 15-29 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui  gambaran risiko bunuh diri pada remaja di SMK Muhammadiyah Kota Padang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif korelasi dan pendekatan Cross Sectional Study yaitu pengukuran variabel independen dan variabel dependen yang diukur dalam waktu bersamaaan. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa remaja harus bersiap untuk memasuki fase dewasa awal. Mahasiswa akan banyak mendapatkan peran, tugas dan kewajiban yang baru, dan berbeda dari sebelumnya. Baik laki-laki maupun wanita berupaya menemukan bidang pekerjaan yang sesuai dengan minat dan karirnya. Hal ini berarti bahwa mahasiswa akan mengalami berbagai masalah baru di dalam masa transisi untuk benar-benar menjadi dewasa. Tekanan yang dialami individu akibat masalah-masalah yang timbul dalam tugas perkembangan itulah yang menjadi salah satu faktor pemicu kecenderungan bunuh diri pada remaja. karakteristik berdasarkan jenis kelamin, mahasiswa baru laki – laki dikategorikan dalam risiko bunuh diri rendah begitu juga dengan mahasiswa perempuan. Ini ini karena remaja laki-laki cenderung untuk mengekspresikan masalah emosional dalam bentuk agresivitas sementara perempuan cenderung menginternalisasi masalah dan menjadi depresi yang berujung pada ide bunuh diri.