Annisa Fitra
Institut Seni Budaya Indonesia Bandung

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Semiotika Busana: Model Konstruksi Tanda dalam Penciptaan Busana Suharno Suharno; Annisa Fitra; Shafanissa Ganefiani
PANGGUNG Vol 31, No 4 (2021): Implementasi Revitalisasi Identitas Seni Tradisi
Publisher : LP2M ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2270.237 KB) | DOI: 10.26742/panggung.v31i4.1931

Abstract

Sebagai karya seni, busana memiliki aspek isi dan bentuk. Isi adalah nilai-nilai tertentu yang diruangkan dalam bentuk, dan dengan demikian bentuk adalah perwujudan dari isi. Proses penuangan isi ke dalam bentuk adalah proses penandaan, sehingga bentuk pada dasarnya adalah sekumpulan tanda yang membentuk makna. Semiotika adalah salah satau sarana unutk membedah tanda dan makna tersebut (semiotika postfactum), namun dalam proses pengkaryaan semiotika menjadi sarana penciptaan tanda (semiotika prefactum). Dalam konteks yang kedua inilah penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menemukan model pengonstruksian tanda dalam penciptaan busana. Selain untuk memperkaya aplikasi teori semiotika alam proses penciptaan karya seni, hasil riset ini juga diharapkan menjadi salah satu rujukan mahasiswa fesyen dalam proses penciptaan karyanya. Penggalian model ini melalui riset penciptaan karya busana yang melibatkan mahasiswa sebagai eksekutornya dengan metode ekplorasi, perancangan, dan perwujudan. Teori semiotika yang digunakan adalah semiotika Saussurean, Peircean, dan Barthesian. Hasil dari riset ini sebuah modul pengonstruksian tanda dalam busana melalui semiotika.Kata kunci: semiotics, prefactum, postfactum
PELATIHAN PEMBUATAN BONEKA PUPPET TEMA PROFESI SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN ANAK USIA DINI DI TKN CIMENYAN KABUPATEN BANDUNG Annisa Fitra; Wuri Handayani
ATRAT: Jurnal Seni Rupa Vol 10, No 3 (2022): EKSISTENSI SENI DAN BUDAYA DALAM INTERPRETASI VISUAL
Publisher : Jurusan Seni Rupa ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/atrat.v10i3.2313

Abstract

BUDAYA CINA DALAM RAGAM HIASAN DI PELAMINAN KHAS MINANGKABAU annisa fitra
PANGGUNG Vol 32, No 4 (2022): Keragaman Budaya, Kajian Seni, dan Media
Publisher : LP2M ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2520.837 KB) | DOI: 10.26742/panggung.v32i4.2059

Abstract

Pelaminan merupakan salah satu bentuk perangkat upacara adat yang digunakan dalam upacara perkawinan. Bagi masyarakat Minangkabau, ragam hias tercipta sebagai ungkapan rasa yang berhubungan dengan alam sekitar. Dalam penciptaannya, ragam hias Minangkabau juga tidak terlepas dari pengaruh budaya luar yang bersentuhan dengan budaya Indonesia. Salah satu budaya yang bersentuhan dengan Indonesia adalah budaya Cina melalui media perniagaan dan lain sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi budaya Cina yang memengaruhi aspek visual pelaminan budaya Minangkabau. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dan sebagai parameternya digunakan kajian teori estettik dan kajian transformasi budaya. Proses analisis dilakukan dengan dua tahapan yaitu dengan pengelompokkan dan analisis visual. Temuan dari penelitian ini menjelaskan bahwa sejauh penelitian ini dilakukan, budaya Cina memiliki pengaruh besar terhadap aspek visual ragam hias pelaminan Minangkabau.Kata Kunci: Budaya Cina, Pelaminan, Minangkabau, Pengaruh
Semiotika Busana: Model Konstruksi Tanda dalam Penciptaan Busana Suharno Suharno; Annisa Fitra; Shafanissa Ganefiani
PANGGUNG Vol 31 No 4 (2021): Implementasi Revitalisasi Identitas Seni Tradisi
Publisher : LP2M ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/panggung.v31i4.1931

Abstract

Sebagai karya seni, busana memiliki aspek isi dan bentuk. Isi adalah nilai-nilai tertentu yang diruangkan dalam bentuk, dan dengan demikian bentuk adalah perwujudan dari isi. Proses penuangan isi ke dalam bentuk adalah proses penandaan, sehingga bentuk pada dasarnya adalah sekumpulan tanda yang membentuk makna. Semiotika adalah salah satau sarana unutk membedah tanda dan makna tersebut (semiotika postfactum), namun dalam proses pengkaryaan semiotika menjadi sarana penciptaan tanda (semiotika prefactum). Dalam konteks yang kedua inilah penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menemukan model pengonstruksian tanda dalam penciptaan busana. Selain untuk memperkaya aplikasi teori semiotika alam proses penciptaan karya seni, hasil riset ini juga diharapkan menjadi salah satu rujukan mahasiswa fesyen dalam proses penciptaan karyanya. Penggalian model ini melalui riset penciptaan karya busana yang melibatkan mahasiswa sebagai eksekutornya dengan metode ekplorasi, perancangan, dan perwujudan. Teori semiotika yang digunakan adalah semiotika Saussurean, Peircean, dan Barthesian. Hasil dari riset ini sebuah modul pengonstruksian tanda dalam busana melalui semiotika.Kata kunci: semiotics, prefactum, postfactum
BUDAYA CINA DALAM RAGAM HIASAN DI PELAMINAN KHAS MINANGKABAU annisa fitra
PANGGUNG Vol 32 No 4 (2022): Keragaman Budaya, Kajian Seni, dan Media
Publisher : LP2M ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/panggung.v32i4.2059

Abstract

Pelaminan merupakan salah satu bentuk perangkat upacara adat yang digunakan dalam upacara perkawinan. Bagi masyarakat Minangkabau, ragam hias tercipta sebagai ungkapan rasa yang berhubungan dengan alam sekitar. Dalam penciptaannya, ragam hias Minangkabau juga tidak terlepas dari pengaruh budaya luar yang bersentuhan dengan budaya Indonesia. Salah satu budaya yang bersentuhan dengan Indonesia adalah budaya Cina melalui media perniagaan dan lain sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi budaya Cina yang memengaruhi aspek visual pelaminan budaya Minangkabau. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dan sebagai parameternya digunakan kajian teori estettik dan kajian transformasi budaya. Proses analisis dilakukan dengan dua tahapan yaitu dengan pengelompokkan dan analisis visual. Temuan dari penelitian ini menjelaskan bahwa sejauh penelitian ini dilakukan, budaya Cina memiliki pengaruh besar terhadap aspek visual ragam hias pelaminan Minangkabau.Kata Kunci: Budaya Cina, Pelaminan, Minangkabau, Pengaruh