Penelitian dilakukan untuk mengetahui jenis pupuk kandang yang memberikan pengaruh terbaik pada pertumbuhan dan produksi tanaman cabai, dosis pupuk KCl yang memberikan pengaruh terbaik pada pertumbuhan dan produksi tanaman cabai, dan pengaruh interaksi antara jenis pupuk kandang dan dosis pupuk KCl terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman cabai. Penelitian dilaksanakan dari bulan Juni sampai Oktober 2012 di kebun percobaan Universitas Lampung. Perlakuan disusun dalam rancangan acak kelompok (RAK) pola faktorial (3x5) dengan tiga ulangan. Faktor pertama yaitu jenis pupuk kandang (pupuk kandang sapi, pupuk kandang kambing, pupuk kandang ayam). Faktor kedua yaitu dosis pupuk KCl (0 kg ha-1, 50 kg ha-1, 100 kg ha-1, 150 kg ha-1, dan 200 kg ha-1). Data dianalisis dengan ragam dan dilanjutkan dengan uji polinomial orthogonal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pupuk kandang ayam memberikan pengaruh yang lebih baik dibandingkan dengan pupuk kandang sapi dan pupuk kandang kambing pada pertumbuhan dan produksi tanaman cabai, taraf dosis pupuk KCl hingga 200 kg ha-1 berpengaruh pada tinggi tanaman, tingkat percabangan, jumlah bunga, jumlah buah, diameter buah, panjang buah, dan bobot kering berangkasan tanaman secara linear, dan terdapat pengaruh interaksi antara jenis pupuk kandang ayam dengan dosis pupuk KCl 0 kg ha-1, 50 kg ha-1, 100 kg ha-1, dan 150 kg ha-1 pada tingkat percabangan, jumlah buah, diameter buah, panjang buah, dan bobot kering brangkasan.