Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PENDATAAN BEDAH RUMAH BERBASIS WEB PADA DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PEMUKIMAN DI KABUPATEN SUMBAWA Dendi Saputro; I Made Widiarta; M. Julkarnain
Jurnal Informatika Teknologi dan Sains Vol 2 No 1 (2020): EDISI 3
Publisher : Program Studi Informatika Universitas Teknologi Sumbawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (842.709 KB) | DOI: 10.51401/jinteks.v2i1.561

Abstract

Housing and Settlement Area Office of Sumbawa Regency has a role in the architecture of urban layout and provide community service in government programs, including unlivable house renovation. The data recording is done manual basis, it generates difficulties to custodian when recording data for different location. Development of information system for unlivable housing assistance distribution e.g. unlivable house renovation on web basis in The Agency of Citizens Residential and Settlement Areas (PRKP) in Sumbawa Regency is designed to facilitate and integrated citizen recording system and to review the citizen that will receive the assistance from unlivable house renovation. This application is developed using Hypertext Preprocessor language program (PHP), MySQL database and the system development uses Waterfall method. The result of research is the citizens recording data who will receive an assistance from unlivable house renovation program, all citizens data and report of citizens that receive the assistance.
SOSIALISASI TANGKAL HOAX BERITA BENCANA DENGAN CAKAP (CERDAS, KREATIF DAN PRODUKTIF): Yuliadi, I Made Widiarta, Nora Dery Sofya, Silvia Firda Utami, Desi Maulidyawati YULIADI, YULIADI; I Made Widiarta; Nora Dery Sofya; Silvia Firada Utami; Desi Maulidyawati
Jurnal Pengabdian Rekayasa Sistem Vol 1 No 1 (2023): Edisi 1
Publisher : Universitas Teknologi Sumbawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36761/jpres.v1i1.2405

Abstract

Bencana merupakan suatu peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan faktor non alam yang mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. Dengan kemajuan teknologi masyarakat dengan mudah mendapatkan informasi terkait bencana. Banyaknya informasi yang salah tetapi terlihat begitu meyakinkan kebenarnya, hal demikian dapat terjadi karena banyak informasi yang biasa sehingga diperlukan nalar kritis kita dalam memilih informasi yang diterima, mana informasi yang sesuai fakta dan mana informasi yang bias. Pengabdian kepada masyarakat dilakukan dengan tujuan memberikan pemahaman dalam menyeleksi informasi yang diterima para remaja dan upaya menimbulkan nalar kritis terhadap berita-berita yang dibaca oleh para remaja, Pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode diskusi dengan pemberian materi lalu para siswa melakukan tanya jawab setelah itu diakhiri dengan menganalisa berita-berita yang tersebar di internet dan memilah dari berita tersebut mana yang berita hoax dan mana yang termasuk dalam berita benar. Hasil dari pengabdian kepada masyarakat ini memberikan wawasan dan pegetahuan baru kepada para guru dan siswa SLBN 1 Sumbawa dalam mengindentifikasi informasi terkait bencana dan lainnya yang beredar di internet dapat difilter dulu sebelum disebarkan.
HIDUP DI DUNIA OTOMATIS: AI, IOT, DAN PERUBAHAN SOSIAL I Made Widiarta; Shinta Esabella; Jonathan Afriliansyah
Jurnal Pengabdian Rekayasa Sistem Vol 3 No 2 (2025): Edisi 6
Publisher : Universitas Teknologi Sumbawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36761/jpres.v3i2.6084

Abstract

Teknologi Informasi adalah kombinasi dari teknologi komputer (perangkat keras dan perangkat lunak) dan teknologi komunikasi informasi untuk memproses, menyimpan, dan mendistribusikan informasi (Martin, E. et al, 2005). Kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) merupakan salah satu bagian ilmu komputer yang membuat agar mesin (komputer) dapat melakukan pekerjaan seperti dan sebaik yang dilakukan oleh manusia. Sedangkan Internet of Things merupakan konsep yang menghubungkan perangkat fisik ke internet untuk berkomunikasi dan berbagi data secara babas. Adapaun peserta dalam webinar berjumlah 100 orang yang terdiri dari mahasiswa, dosen, Relawan TIK di Indonesia. Webinar ini menghadirkan Narasumber ahli dari perguruan tinggi dan juga Relawan TIK yang memaparkan sekaligus demonstrasi keilmuan sesuai dengan tema Webinar. Webinar ini diharapkan dapat membekali peserta dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi dan dampak sosialnya di masyarakat serta beradaptasi dengan tools-tools yang tercipta karenanya.