Mala Vinuzia
Universitas Muhammadiyah Mataram

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS MODEL MANAJEMEN KOPERASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA KOPERASI Erwin Asida; Mala Vinuzia
JOURNAL of APPLIED BUSINESS and BANKING (JABB) Vol 2, No 2 (2021): November
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (153.842 KB) | DOI: 10.31764/jabb.v2i2.5545

Abstract

Data pertumbuhan usaha koperasi menunjukkan bahwa kinerja koperasi yang ditunjukkan oleh volume usaha dan laba bersih mengalami penurunan selama tahun 2008-2010. Berbagai   penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja bisnis yang berhasil adalah kewirausahaan, partisipasi anggota, dan pengurus koperasi. Berdasarkan fenomena empiris yang ditemukan di lapangan penelitian ini maka rumusan masalah penelitian yang dirumuskan disini adalah “Bagaimana cara meningkatkan kinerja Koperasi Berbagai Usaha di KOTA MATARAM” Untuk menjawab masalah penelitian ini digunakan pendekatan dengan tiga variabel penelitian yaitu kewirausahaan, partisipasi anggota, dan pengelolaan koperasi. Pengujian pengaruh masing-masing variabel dilakukan dengan menggunakan Uji Regresi Berganda pada pengumpulan data yang diperoleh melalui wawancara menggunakan kuesioner kepada 74 pengurus koperasi di Kota Mataram. Hasil uji regresi partisipasi anggota berpengaruh signifikan terhadap kinerja Koperasi Aneka Usaha di Kota Mataram, dan pengurus koperasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja Koperasi Usaha Milik Berbagai Usaha.
Analisis Etika Bisnis Online Melalui Perspektif Penjual, Pembeli, Dan Penyedia Layanan Online Marketplace Di Indonesia erwin asida; Mala Vinuzia; Muhammad Yusril
JOURNAL of APPLIED BUSINESS and BANKING (JABB) Vol 3, No 2 (2022): November
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.134 KB) | DOI: 10.31764/jabb.v3i2.11931

Abstract

Perkembangan teknologi yang kian pesat telah memberi perubahan yang signifikan dalam setiap aspek kehidupan. Perubahan tersebut turut berdampak pula dalam bisnis ritel. Pola industri ritel konvensional mulai bergerak ke arah industri ritel digital sebagai jawaban akan tuntutan perubahan pola pengalaman konsumen dalam berbelanja (Chen, 2016).Adopsi konsep digital dalam industri ritel telah menjadi tren di Indonesia. McKinsey melalui Setyowati (2018) memproyeksikan nilai pasar e-commerce Indonesia akan mencapai US$ 65 miliar atau sekitar Rp 910 triliun pada tahun 2022. Angka itu naik delapan kali lipat dibanding tahun lalu yang nilainya US$ 8 miliar atau Rp 112 triliun. Berbagai macam industri ritel mulai dari perorangan sampai dengan korporasi besar sudah mulai banyak yang menjajaki konsep ini. Penerapan konsep digital berarti penurunan aktivitas tatap muka langsung antara ritel dengan konsumen. Sementara itu, setiap industri ritel dituntut untuk mengedepankan etika dalam berbisnis demi meningkatkan kepercayaan konsumen. Identifikasi dan kontrol etika bisnis mudah dilakukan oleh pelaku industri dan konsumen ketika tatap muka langsung terjadi. Oleh karena itu, perlu dicari tahu lebih lanjut mengenai isu-isu mengenai pelanggaran etika bisnis yang terjadi selama terjadinya praktik bisnis online di Indonesia.