Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Time Token terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Gugus Ki Hajar Dewantara Tahun Ajaran 2017/2018. Desain penelitian ini adalah Penelitian Eksperimen semu dengan rancangan nonequivalent control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Gugus Ki Hajar Dewantara yang berjumlah 216 orang. Sampel ditentukan dengan teknik random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VB SDN 9 Pedungan dengan jumlah 51 siswa sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas V SDN 14 Pedungan dengan jumlah 45 siswa sebagai kelompok kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode tes dalam bentuk tes objektif pilihan ganda biasa. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji-t polled varian. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Time Token dengan kelompok siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Ki Hajar Dewantara Denpasar Selatan tahun ajaran 2017/2018. Dengan analisis data diperoleh thitung = 3,744 sedangkan pada taraf signifikansi 5% dan dk = 94 diperoleh nilai ttabel = 2,000 sehingga thitung = 3,744 > ttabel = 2,000. Adapun nilai rerata kompetensi pengetahuan IPA siswa kelompok eksperimen = 77,98 > = 71,98 rerata kompetensi pengetahuan IPA siswa kelompok control. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Time Token terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Gugus Ki Hajar Dewantara Tahun Ajaran 2017/2018. Kata Kunci: Model Time Token, Kompetensi Pengetahuan IPA