Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH BEKAM BASAH TERHADAP KADAR KOLESTEROL PADA PENDERITA HIPERKOLESTEROLEMIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MENDAWAI KECAMATAN ARUT SELATAN KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PROVINSI KALIMANTAN TENGAH Jemy Iskandar; Ade Sucipto; Rukmini Syahleman
Jurnal Kesehatan Borneo Cendekia Vol 7 No 1, (2023): Jurnal Borneo Cendekia
Publisher : STIKES Borneo Cendekia Medika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54411/jbc.v7i1, Maret.464

Abstract

Pendahuluan : Terapi bekam adalah salah satu pengobatan dengan melepaskan zat beracun yang diekskresikan dari permukaan kulit melalui tabung atau gelas pengisap pada permukaan kulit dan membangun bendungan bersifat lokal. Mengeluarkan darah yang mengandung racun atau toksin dari tubuh melalui permukaan kulit (Detoksifikasi). Manfaat bekam sendiri dapat melancarkan peredaran darah dan mengganti darah yang kotor dengan darah yang baru, merangsang sistem kekebalan tubuh (imunitas) pada bagian tubuh yang dilukai, melancarkan qi dan menghilangkan nyeri serta dapat menghilangkan sumbatan/stagnasi. Tujuan : Penelitian bertujuan mengetahui Pengaruh Bekam Basah Terhadap Kadar Kolesterol Pada Penderita Hiperkolesterolemia Di Wilayah Kerja Puskesmas Mendawai Kecamatan Arut Selatan Kabupaten Kotawaringin Barat Provinsi Kalimantan Tengah Metode : Penelitian quasy experimental, dengan rancangan two group pre test post test design, populasi 32 orang, sampel 32 responden, 16 kelompok Eksperimen dan 16 kelompok kontrol dengan teknik total sampling. Hasil : Hasil penelitian didapatkan kadar kolesterol pada kelompok Eksperimen dan kelompok kontrol terdapat perubahan signifikan yang menunjukan dari kategori tinggi 16 responden ke kategori normal berjumlah 12 responden pada kelompok Eksperimen dan setelah mengkonsumsi obat pada kelompok kontrol terdapat sedikit perubahan signifikan yang menunjukan dari kategori tinggi 16 responden ke kategori normal berjumlah 5 responden. Kesimpulan : ada pengaruh bekam basah terhadap kadar kolesterol pada penderita hiperkolesterolemia di wilayah kerja puskesmas mendawai kecamatan arut selatan kabupaten kotawaringin barat provinsi kalimantan tengah
PEMENUHAN KEBUTUHAN GIZI PADA ANAK PRASEKOLAH DI TK ALWARDAH PANGKALAN BUN Rukmini Syahleman
Jurnal Insan Cendekia Vol 5 No 1, Maret (2018): Jurnal Insan Cendekia
Publisher : STIKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masa prasekolah merupakan masa penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak, karena pada masa ini pertumbuhan dasar akan mempengaruhi dan menentukan perkembangan anak selanjutnya. Permasalahan yang ditemukan di TK Al Wardah adalah masih belum pernah dilakukan soaialisasi kebutuhan gizi secara seimbang pada anak prasekolah, sehingga masih banyak anak yang sering membeli makanan dan jajanan sembarangan tanpa pengawasan orang tua dan guru. Hasil pengkajian pada 43 anak prasekolah di TK/ PAUD Al Wardah Kelurahan Sidorejo Pangkalan Bun Kabupaten Kotawaringin Barat ditemukan anak usia diatas 4-6 tahun yang mengalami kegemukan adalah gizi kurang berjumlah 3 anak (3%), gizi baik berjumlah 35 anak (81,4%), dan anak dengan gizi lebih berjumlah 5 anak (11,6%), serta 81,4% anak prasekolah yang gizi baik dan tidak ada yang mengalami pertumbuhan yang buruk, hanya saja ada 3 anak yang memiliki berat badan yang masih kurang. Diharapkan dengan menerapkan kebutuhan gizi yang seimbang pada anak tahap prasekolah diharapkan apabila terjadi penyimpangan tumbuh kembang bisa terdeteksi secara dini serta diharapkan tumbuh kembang bisa berjalan dengan normal sesuai dengan usia. Metode yang akan dilaksanakan pada kegiatan ini adalah identifikasi tumbuh kembang anak dan pemenuhan gizi seimbang pada anak prasekolah di TK Al Wardah Pangkalan Bun.