Konseling Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) adalah pendekatan yang bersifat direktif, yaitu pendekatan yang membelajarkan konseli untuk memahami infut kognitif yang menyebabkan gangguan emosional sehingga dalam pelaksanaannya bisa mengurangi tingkat perilaku pelecehan seksual. Rumusan masalah penelitian ini adalah “Apakah Ada Pengaruh Konseling Rational Emotive Behavior Therapy Terhadap Perilaku Pelecehan Seksual Pada Siswa Kelas XI SMKN 1 Batulayar Kabupaten Lombok Barat Tahun Pelajaran 2019/2020”. Tujuan Penelitian adalah “Untuk Mengetahui Konseling Rational Emotive Behavior Therapy Terhadap Perilaku Pelecehan Seksual Pada Siswa Kelas XI SMKN 1 Batulayar Kabupaten Lombok Barat Tahun Pelajaran 2019/2020”. Teknik Sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling. Populasi dalam Penelitian ini adalah 224 Siswa, Sampel yang digunakan adalah 8 Siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode angket sebagai metode pokok dan metode observasi, wawancara serta dokumentasi sebagai metode pelengkap. Untuk menganalisis data menggunakan rumus t-test, berdasarkan analisis data adalah thitung 7.241 dengan derajat kebebasan (N-1) = (8-1) = 7. Dalam taraf signifikansi = 5% dan derajat kebebasan (Db) 8 pada tabel nilai “t” adalah 2.365. Dengan demikian nilai thitung yang diperoleh dalam penelitian sebesar 7.241 telah berada di atas angka batas yang besarnya 2.365, atau dengan kata lain bahwa thitung lebih besar dari ttabel 7.241 >2.365, maka hipotesis nihil (Ho) ditolak sedangkan alternatif (Ha) diterima pada taraf signifikan 5% dengan db= 8 dapat dikatakan bahwa ada Pengaruh Konseling Rational Emotive Behavior Therapy Terhadap Perilaku Pelecehan Seksual Pada Siswa Kelas XI SMKN 1 Batulayar Tahun Pelajaran 2019/2020“Signifikan”.