Dorce Banne Pabunga
Jurusan PG-PAUD, Universitas Halu Oleo

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Melalui Media Air Hasriana Hasriana; Dorce Banne Pabunga; Sri Yuliani M
Jurnal Amal Pendidikan Vol 1, No 1 (2020): Edisi April 2020
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (654.171 KB) | DOI: 10.36709/japend.v1i1.11686

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kognitif melalui media air di kelompok B2 TK Wulele Sanggula II Kendari. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan anak TK Wulele Sanggula II Kendari. Berdasarkan analisis data hasil observasi aktivitas mengajar guru dengan menggunakan media air pada siklus I diperoleh persentase ketercapaian sebesar 64,29%. Pada aktivitas belajar anak siklus I persentase ketercapaian sebesar 57,14%. Sedangkan pada siklus II persentase ketercapaian aktivitas mengajar guru dengan menggunakan media air mengalami peningkatan menjadi 85,71%, serta persentase ketercapaian belajar anak pada siklus II juga mengalami peningkatan menjadi 85,71%. Berdasarkan analisis data sesuai dengan standar nilai untuk indikator hasil belajar anak baik secara individual maupun klasikal dikatakan berhasil apabila memperoleh 85%, kategori berkembang sangat baik (BSB) atau berkembang sesuai harapan (BSH). Hasil penelitian dalam meningkatkan kemampuan kognitif melalui media air pada siklus I sebesar 60%. Pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 90%. Jadi, dapat disimpulkan bahwa media air dapat meningkatkan kemampuan kognitif di kelompok B2 TK Wulele Sanggula II Kendari
Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Kegiatan Menggambar Dengan Teknik Usap Abur Misna Wati; Dorce Banne Pabunga; Aisyah Aisyah
Jurnal Amal Pendidikan Vol 1, No 3 (2020): Edisi Desember 2020
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/japend.v1i3.15828

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui kegiatan menggambar dengan teknik usap abur. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian ini adalah guru peneliti dan anak pada kelompok A di TK 1 PGRI Biwinapada Kecamatan Siompu Kabupaten Buton Selatan yang berjumlah 15 orang anak yang terdiri atas 6 orang laki-laki dan 9 orang perempuan dengan rentang usia  4-5 tahun. Berdasarkan analisis data dari hasil melalui kegiatan menggambar dengan teknik usap abur pada observasi awal sebelum tindakan diperoleh persentase sebesar 40%. Pada siklus I aktivitas  mengajar guru diperoleh persentase sebesar 80% dan aktivitas belajar anak diperoleh persentase sebesar 71,4%, sedangkan untuk  hasil belajar anak diperoleh persentase sebesar 67%. Kemudian pada siklus II  aktitivitas mengajar guru mengalami peningkatan menjadi 93,3%, dan aktivitas belajar anak didik mengalami peningkatan menjadi 92,86%, sedangkan hasil belajar anak mengalami peningkatan menjadi 87%.
Meningkatan Kecerdasan Visual Spasial Anak Taman Kanak-Kanak Melalui Metode Bermain Konstruktif Putri Ayudiah Andini; Aisyah Aisyah; Dorce Banne Pabunga
Jurnal Amal Pendidikan Vol 2, No 1 (2021): Edisi April 2021
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/japend.v2i1.17864

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan kecerdasan visual spasial melalui metode bermain konstruktif di  kelompok  B TK Dharma Pertiwi Desa Wonggeduku Kabupaten Konawe. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Tahapan penelitian ini mengikuti prosedur penelitian tindakan kelas, yaitu: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) observasi, (4) refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan anak didik pada Kelompok B TK Dharma Pertiwi yang berjumlah 15 orang anak yang terdiri atas 6 orang anak laki-laki dan 9 orang anak perempuan. Berdasarkan data yang diperoleh tentang peningkatan kecerdasan visual spasial anak  melalui metode bermain konstruktif menunjukkan bahwa terdapat peningkatan. Hal ini dapat dibuktikan berdasarkan analisis hasil belajar anak didik secara klasikal, pada siklus I diperoleh persentase 66,67% atau 10 orang anak dari 15 anak, dimana ada 2 anak yang mendapat nilai bintang (****) atau Berkembang Sangat Baik (BSB) dan 8 anak yang mendapat nilai bintang (***) atau berkembang sesuai harapan (BSH). Hasil belajar anak pada siklus II diperoleh persentase sebesar 86,67% atau 13 orang dari 15 anak, dimana ada 4 orang anak yang mendapat nilai bintang (****) atau Berkembang Sangat Baik (BSB) dan 9 anak yang mendapat bintang (***) atau Berkembang Sesuai Harapan (BSH).