Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Sistem Pengelolaan Wakaf Masjid Produktif Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus di Masjid Ismailiyyah Nalumsari Jepara) Miftahul Huda; Ahmad Fauzi
Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah Vol. 1 No. 2 (2019): Jurnal At Tamwil, September 2019
Publisher : Institut Agama Islam Tribakti Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/at.v1i2.1058

Abstract

Wakaf di Indonesia telah dikenal dan dilaksanakan oleh umat Islam sejak agama Islam masuk di Indonesia. Hal ini terbukti dari banyaknya masjid-masjid yang bersejarah dibangun diatas tanah wakaf. Praktik wakaf yang sering dilakukan oleh masyarakat dalam mewakafkan hartanya adalah untuk tempat ibadah. Tradisi mewakafkan tanah untuk tempat ibadah terus berkembang dan menyebar sehingga jumlah masjid dan musholla sangat banyak. Dalam perwakafan, pengelola wakaf atau nazhir sangat membutuhkan manajemen dalam menjalankan tugasnya. Manajemen ini digunakan untuk mengatur kegiatan pengelolaan wakaf, menghimpun dana dan mendistribusikan hasil wakaf, dan menjaga hubungan baik antara nazhir, wakif dan masyarakat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif, di mana peneliti adalah sebagai instrument kunci, pengambilan sampel sumber data dilakukan secara purposive dan snowball. Hasil penelitian, yaitu: (1) Analisis Sistem Pengelolaan Wakaf Masjid Produktif yang Dilakukan oleh Nazhir di Masjid Ismailiyyah Nalumsari Jepara. (2) Analisis Bagaimana sistem pengelolaan wakaf masjid produktif prespektif hukum Islam pada Masjid Ismailiyyah Nalumsari Jepara)
Implementasi Akad Ijarah Pada Pembiayaan Pendidikan di KSSU Harum Dhaha Kediri Rahmat Setia Darmawan; Ahmad Fauzi
Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah Vol. 2 No. 1 (2020): Jurnal At Tamwil, Maret 2020
Publisher : Institut Agama Islam Tribakti Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/at.v2i1.1127

Abstract

Memasuki abad 20 banyak sekali lemabag penididikan yang mulai berkembang, serta banyak memiliki inovasi-inovasi yang mendorong agar anak bangsa tidak mengalami keterbelakangan dalam dunia pendidikan. Akan tetapi pada umumnya banyak sekali kendala yang timbul dibidang pembiayaan. Namun di era sekarang banyak sekali lembaga-lembaga yang memberi wadah agar lembaga pendidikan tidak terkendala dalam hal pembiayaan. Seperti lembaga koperasi yang bisa membantu pembiayaan pendidikan melalui akad ijarah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dimana dalam tahap pengumpulan data, pengolahan, dan analisis data dilakukan secara simultan dan interaktif satu sama lain disepanjang proses penelitian. Jenis penelitian yang akan dilakukan merupakan penelitian studi kasus, yakni model penelitian kualitatif yang terperinci tentang individu atau unit sosial tertentu dalam kurun waktu tertentu. Disini peneliti ingin meneliti lebih lanjut mengenai Implementasi Akad Ijarah Pada Pembiayaan Pendidikan di KSSU Harum Dhaha Kediri Hasil penelitian: (1) Implementasi akad Ijarah pada pembiayaan pendidikan di KSSU Harum Dhaha Kediri melalui tahap prosedur yang telah ditentukan oleh lembaga terkait. (2) Implementasi akad ijarah pada pembiayaan pendidikan di KSSU Harum Dhaha Kediri sesuai dengan Fatwa DSN MUI berkenaan dengan akad ijarah yang harus dipedomani untuk menentukan keabsahan akad ijarah, yaitu dalam Fatwa DSN No. 09/DSN-MUI/IV/2000 tentang pembiayaan ijarah.
Etika Bisnis Islam Dalam Transaksi Jual Beli di Pasar Tradisional Ngronggo Kota Kediri Ihna Nilava; Ahmad Fauzi
Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah Vol. 2 No. 2 (2020): Jurnal At Tamwil, September 2020
Publisher : Institut Agama Islam Tribakti Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/at.v2i2.1338

Abstract

Buying and selling activities are the activity of exchanging goods or material ownership permanently. One of the places for buying and selling is the Market. Along with the times of very rapid economic development, business competition is increasingly high. With very high competitors, business people use various methods to get high profits, so business people often ignore Islamic business ethics in running their business. Ethics is a good behavior of human behavior that covers social values. Good ethics includes honesty, reliability, disciplined loyalty. This study analyzes more deeply about Islamic business ethics using qualitative descriptive methods because the data used are through observation, interviews and documentation. In this context the researcher wants to examine the application of Islamic business ethics in the sale and purchase transactions at the Ngronggo Traditional Market in Kediri City. The results of the study of the application of Islamic business ethics in the sale and purchase transactions at the Ngronggo Market in Kediri City, led most of the traders to implement and run Islamic business ethics. although not all traders have adopted Islamic business ethics.
Strategi Fundraising Dana Zakat Pada Lembaga Amil Zakat Nurul Hayat Kota Kediri Istiqomah; Ahmad Fauzi
Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah Vol. 3 No. 1 (2021): Jurnal At Tamwil, Maret 2021
Publisher : Institut Agama Islam Tribakti Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/at.v2i3.1456

Abstract

Penghimpunan (fundraising) dana zakat merupakan suatu upaya atau proses kegiatan dalam rangka menghimpun dana zakat serta sumber daya lainnya dari masyarakat baik individu, kelompok, maupun organisasi yang akan disalurkan dan di dayagunakan untuk mustahik. Dalam kegiatan fundraising diperlukannya strategi yang tepat guna menyukseskan tujuan dari fundraising secara efektif. Ada beberapa strategi fundraising yang perlu diperhatikan antara lain: menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Strategi yang tepat sangat berepengaruh besar terhadap jalannya zakat di setiap lembaga. Lembaga Amil Zakat (LAZ) Nurul Hayat Kediri memiliki peran penting dalam menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kepada masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dan sumber data berasal dari hasil wawancara dan dokumen-dokumen yang ada kemudian dianalisis menggunakan SWOT lalu ditarik kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis SWOT yang dilakukan, LAZ Nurul Hayat Kediri berada pada posisi strategi agresif yaitu lembaga LAZ Nurul Hayat Kediri memiliki peluang dan kekuatan sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Beberapa strategi tersebut yaitu: 1) peningkatan kerjasama dengan DKM 2) memberikan beasiswa kepada mahasiswa prodi zakat 3) memperkenalkan produk ke target customer 4) menjaring muzakki dari kalangan pengusaha.
Strategi Kemandirian Berwirausaha Santri Perspektif Etika Bisnis Islam Alyya Noor Tamalla; Ahmad Fauzi
Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah Vol. 3 No. 2 (2021): Jurnal At Tamwil, September 2021
Publisher : Institut Agama Islam Tribakti Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/at.v2i3.1461

Abstract

Kemandirian termasuk sebagai sumber tenaga kerja untuk menghasilkan produk yang berkualitas, baik berupa materi maupun barang dan jasa. Sebagai seorang individu, seorang wirausahawan juga harus mempunyai sesuatu hal yang utama mengenai perilaku, sikap dan kebiasaan yang tumbuh dan berkembang yang dapat dibentuk oleh suatu kondisi lingkungan maupun pengalaman dalam berwirausaha. Kegiatan berwirausaha di Pondok Pesantren Darussalam Lirboyo meliputi koperasi, kantin, jual beli online. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Objek dalam penelitian ini adalah kemandirian berwirausaha santri perspektif etika bisnis Islam studi kasus pondok pesantren Putri Unit Darussalam Lirboyo. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Proses pelaksanaan kemandirian kewirausahaan yang terdapat di Pondok Pesantren Unit Darussalam Lirboyo Kota Kediri, hal ini dapat dibuktikan dengan dibentuknya usaha yang dijalankan. didalam pondok pesantren meliputi kantin, koperasi, dan kegiatan jual beli online. Pelaksanaan Kemandirian Berwirausaha Santri di Pondok Pesantren Putri Unit Darussalam Lirboyo Kediri Perspektif Etika Bisnis Islam. Dibuktikan dengan tetap memperhatikan Prinsip, Manajemen, Marketing, Harga yang digunakan sebagai panduan dalam menjalankan sebuah bisnis atau usahanya.
Al-Maslahah al-Syar'iyah Sebagai Sumber Hukum Islam (Kajian Kitab Dawabith al-Mashlahah Syeh Said Ramadan Buti) Ahmad Fauzi
Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 27 No. 2 (2016): Jurnal Tribakti
Publisher : Institut Agama Islam Tribakti (IAIT) Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/tribakti.v27i2.271

Abstract

Strategi Meningkatkan Kualitas Layanan Melalui Digitalisasi Perbankan di BSI Trade Center Kota Kediri Niken Larassati; Ahmad Fauzi
Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal At Tamwil, September 2022
Publisher : Institut Agama Islam Tribakti Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/10.33367/at.v4i2.1473

Abstract

Perkembangan teknologi mengakibatkan bergesernya frekuensi masyarakat dalam bertransaksi. Bagi perusahaan yang bergerak dibidang jasa perbankan, memberikan kepuasan kepada nasabah adalah sebuah hal pokok yang tidak boleh diabaikan. Oleh karena itu, perbankan harus meningkatkan kualitas layanan dan memiliki inovasi layanan berbasis digital. Penelitian ini membahas tentang bagaimana strategi meningkatkan kualitas layanan melalui digitalisasi pebankan di BSI Trade Center Kota Kediri dan bagaimana strategi meningkatkan kualitas layanan melalui digitalisasi di BSI Trade Center Kota Kediri menurut prespektif pemasaran. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dengan pembahasan bersifat teoritis dan empiris disertai analisa sesuai dengan kondisi yang ada. Teknik pengumpulan data menggunakan triangulasi data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian yaitu strategi peningkatkan kualitas layanan melalui digitalisasi perbankan di BSI Trade Center Kota Kediri menurut perspektif manajemen pemasaran, telah dilakukan dengan tepat dan dapat menarik minat nasabah dalam penggunaan aplikasi mobile banking. BSI Trade Center Kota Kediri menerapkan tiga komponen pemasaran dan 4P marketing mix. Strategi pemasaran yang paling dominan sebagai eksistensi yaitu promosi. Akan tetapi, perlu mengevaluasi atau meningkatkan strategi pemasaran terkait pelayanan BSI Mobile. Selain itu upaya pengenalan berkelanjutan juga dilakukan untuk pengenalan penggunaan sistem yang efektif dan efisien. Dikarenakan faktor usia, akhirnya nasabah sulit mengoperasikan layanan BSI Mobile.
Al-Maslahah al-Syar'iyah Sebagai Sumber Hukum Islam (Kajian Kitab Dawabith al-Mashlahah Syeh Said Ramadan Buti) Ahmad Fauzi
Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 27 No. 2 (2016): Jurnal Tribakti
Publisher : Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/tribakti.v27i2.271

Abstract

Survey membuktikan bahwa setiap hukum Islam yang diturunkan Oleh Allah lewat Rasulnya Muhammad SAW pasti mengandung Maslahah atau tujuan kebaikan. Mashlahah yaitu Sesuatu yang bermanfaat yang dimaksudkan oleh al-Syari’ (Allah dan Rasul-Nya) untuk kepentingan hamba-Nya, baik dalam menjaga agama, jiwa, akal, keturunan dan harta mereka, sesuai dengan urutan tertentu yang terdapat di dalam kategori pemeliharaan tersebut.” Standar manfaat yang digunakan oleh sarjana filsafat dan etika barat yang cenderung saling bertentangan antara satu dan lainnya, tak memiliki batasan yang jelas dan tegas. Sosiologi-nya Emile Durkeim, bahwa standar maslahat adalah “nalar sosial” atau ‘urf atau adat. Jika menurut‘urf atau adat adalah baik maka itu maslahat. Begitu pun sebaliknya. Menurut Al-Buthi, dengan berdasarkan penelitian ilmiah ‘urf jelas tak bisa dijadikan standar maslahat dan tidaknya. Sementara yang lain, sarjana filsafat banyak menjadikan nilai kebahagiaan pribadi sebagai standarnya. Bagi mereka, yang penting menguntungkan dan membahagiakan (diri sendiri)—tanpa melihat dampak negatif dan positifnya maka itu adalah maslahat. Selanjutnya adalah standar maslahat perspekktif madzhab al-manfa’ah (utilitarianisme) yang menurut Al-Buthi secara teoritis adalah mazhab yang paling dekat untuk diterima dibanding kedua kecenderungan di atas yang diantara tokoh besarnya adalah Jeremy Bentham dan John Stuart Mill. Menurut utilitarianisme ini bahwa standar manfaat tak boleh hanya mempertimbangkan dampak maslahat untuk diri sendiri saja, bahkan harus melihat dampaknya terhadap semua manusia. Al-Buthi berpandangan bahawa orientasi standar-standar maslahat perspektif tiga kecenderungan di atas dan karakteristiknya berbeda dengan standar maslahat perpektif syariat Islam khususnya perpektif Al Buthi–dan karakteristiknya. Standar dan karakteristik maslahah perpektif syariat Islam adalah berdimensi: mencakup dunia-akhirat, materi-ruhani, dan menjadikan agama sebagai maslahat utama. Sementara standar yang diajukan tiga kecenderungan di atas dan karakteristiknya justru sebaliknya. Cenderung duniawi dan meterialistik semata serta cenderung menjadikan agama sebagai alat untuk mewujutkan maslahat duniawi-materialistik tersebut.