Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERENCANAAN PERAWATAN AIR COMPRESSOR UNIT UNTUK KOMPONEN AIR QUICK COUPLINGS DENGAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE DI PT ASTRA INTERNATIONAL TBK – TSO CABANG SALEMBA Renty Anugerah Mahaji Puteri; Muhammad Imam Alrosyid
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 9, No 2 (2015): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.882 KB)

Abstract

PT. Astra International Tbk – Tso cabang salemba adalah perusahan yang bergerak di bidang otomotif sebagai penjual produk Toyota dan layanan purna jual untuk kendaraan Toyota. Layanan purna jual ini banyak melibatkan peralatan peralatan (SST)  untuk mendukung proses service kendaraan, dimana peralatan peralatan tersebut masih banyak yang mengalami kerusakan sehingga menggangu proses service kendaraan yang ada di perusahaan, ini disebabkan karena jenis perawatan di perusahaan tersebut masih bersifat corrective maintenance, maka diusulkan untuk melakukan perencanaan perawatan untuk peralatan peralatan agar tidak ada lagi downtime yang disebakan oleh kerusakan alat sehingga proses service kendaraan dapat berjalan dengan optimal. Perencanaan perawatan tersebut akan dilakukan dengan menggunakan metode Reliabillity Centered Maintenance,adapun alat yang memiliki perana vital dan memiliki tingkatan kerusakan tertinggi dengan downtime yaitu Air Compressor Unit  38,5 jam, dengan komponen kritisnya yaitu Air Quick Coupling 17 jam, dan dari hasil pengolahan dan analisis untuk mengoptimalkan fungsi Air Quick Coupling penggantian pencegahan yang disarankan bedasarkan metode Age Replacement adalah interval 262 jam, dengan interval pemeriksaan yaitu 100 jam atau 2 kali perbulan.Kata Kunci: Downtime, Maintenance, Reliability Centered Maintenance II
USULAN PERBAIKKAN DALAM UPAYA MEMINIMALKAN CACAT DAKON DI PT. XYZ Renty Anugerah Mahaji Puteri; Leo Prasetio
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 10, No 2 (2016): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.716 KB)

Abstract

ABSTRAKSeiring dengan makin ketatnya persaingan dalam dunia industri, maka perusahaan berusaha untuk tetap menjaga kualitas produk yang dihasilkan. Dalam proses produksi Cam 54P-E7026 terdapat beberapa masalah produk cacat yang sering timbul, antara lain problem cacat Dakon, cacat Scratch, dan cacat Burry. Dari ketigajenis problem cacat yang timbul,cacat dakon adalah problem cacat yang sering timbul dibandingkan cacat lain sebesar 8972 pada periode November 2014 sampai April 2015. Cacat dakon timbul karena terdapat kotoran pada material sebelum dilakukan proses, hal ini menyebabkan perusahaan menerapkan proses pembersihan pada material sebelumdilakukannya proses produksi secara manual padasetiap proses produksi yang ada. Proses pembersihan ini dapat dikatakan berhasil jika dilihat dari data cacat periode Mei sampai September 2015 dengan jumlah cacat sebesar 1446 pcs, namun proses pembersihan manual membutuhkan waktu total sebesar 7,258 detik yang menjadikan bertambahnya waktu proses total yang diperlukan pada proses produksi Cam 54P-E7026.Kata kunci : Burry, Cacat, Dakon, Scratch.  ABSTRACTAlong with the increasing competition among suppliers, the company strives to maintain the quality of products produced. In the production process Cam 54P-E7026, there are several problems that often arise defective products, among other problems Dakon defects, defects Scratch and handicap Burry. Ketigajenis problem of defects arising, dakon defects are defects that often arise problems compared to other defects by 8972 in the period November 2014 to April 2015. Disability dakon arise because there is dirt on the material before the process is done, it caused the company implemented a cleaning process on the material sebelumdilakukannya the production process manually padasetiap existing production processes. This cleaning process can be said to be successful when viewed from flawed data period May to September 2015 the number of defects by 1446 pcs, but the manual cleaning process takes a total of 7.258 seconds which makes increasing total processing time required in the production process Cam 54P-E7026.  Keyword : Burry, Dakon, Defect, Scratch. 
ANALISIS PENGARUH NILAI AVAILABILITY DAN WAKTU DOWNTIME TERHADAP PRODUKTIVITAS MESIN PADA AUTOMATIC AMPOULE FILLING DAN SEALING MACHINE DI PT. INDOFARMA,TBK Renty Anugerah Mahaji Puteri
Prosiding Semnastek PROSIDING SEMNASTEK 2014
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam  mengetahui nilai availability, downtime dan  produktivitas  mesin pada  mesin Automatic  ampoulefilling dan sealing machine di PT. Indofarma Tbk khususnya pada bagian produksi steril proses pengisianampul  injeksi.  Analisis  yang  digunakan  dalam  melakukan  suatu  perawatan  pada  dengan  menggunakandistribusi  kerusakan yaitu  distribusi weibull,  eksponensial,  normal  dan  lognormal  dan  metode regresiberganda  untuk  mengetahui  pengaruh  antara  nilai availability, downtime terhadap  produktivitas  mesin.Hasil yang didapat dari analisis perawatan ini untuk nilai availability secara umum adalah dibawah 59% daninherent availability (ketersediaan) sebesar 68.1% dengan rata-rata downtime mesin 36.809524 menit per haridan  rata-rata  produktivitas  mesin  59.282  %. Hubungan  pengaruh  nilai availability, downtime,  danproduktivitas mesin sebesar 98,40 % yang berarti sangat kuat positif yaitu berarti hubungan variabel X danvariabel Y searah. Maksudnya semakin tinggi nilai availability dan waktu downtime semakin rendah,  makaakan semakin tinggi pula tingkat produktivitas mesin