Penelitian ini dilakukan berdasarkan ketertarikan peneliti terhadap dialek yang dimiliki oleh seorang penutur yang sedang berbicara bahasa kedua. Ketika penutur dengan bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua, memiliki kemungkinan untuk berbicara dengan dialek bahasa pertama. Misalnya orang suku Jawa yang bahasa pertamanya bahasa Jawa, ketika berbicara bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua akan terdengar dialek bahasa Jawa yang sering disebut sebagai ‘medhok’. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah agar pembaca dapat mengetahui apa itu dialek, juga mendeskripsikan apa itu dialek, bagaimana dialek pada seorang penutur bahasa kedua, dan hasil analisis dialek pada youtuber Korea pengguna bahasa Indonesia sebagai bahasa kedua yang merupakan objek penelitian ini. Penelitian ini membuktikan peran fonologi bahasa pertama terhadap dialek yang dihasilkan saat berbicara bahasa kedua. Penelitian dilakukan dengan menganalisis ujaran, kata, dan bagaimana pelafalan tiga orang youtuber asal Korea Selatan yang dapat berbicara bahasa Indonesia. Setelah peneliti melakukan penelitian ini, peneliti menemukan bahwa fonologi adalah salah satu faktor pemengaruh dalam menghasilkan dialek saat berbicara bahasa kedua. Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk pembaca, agar pembaca memeroleh pengetahuan lebih mengenai dialek. Penelitian ini juga diharapkan agar guru bahasa Indonesia, sebagai referensi dalam mengenali dialek pada penutur asing. Peneliti berharap kepada para pembaca untuk mempelajari dialek, mengetahui bahwa di Indonesia sendiri pun bahasa Indonesia menjadi bahasa kedua. Penutur dengan bahasa pertama yaitu bahasa daerah pun mungkin akan memiliki dialek saat mereka berbicara bahasa Indonesia